Jadilah Lelaki Perkasa, Seperkasa Kuda Putih

Friday, December 18, 2009

Birahi Laut Selatan II

Handika baru saja menyelesaikan latihan olah bathinnya . Dia tak begitu konsentrasi dengan latihan yang berguna untuk menenangkan hati itu . Dia beringsut dan mencari gurunya . Dia ingin mengutarakan sesuatu kepada gurunya itu .



“ Ki , saya ingin ke laut selatan lagi , saya tidak puas dengan kekalahan saya , saya mau balas dendam , mohon aki membantu saya , menurunkan semua ilmu yang Ki miliki ..” kata Handika kepada Ki Joko Mupeng gurunya .

Sambil menyeruput cecangkir kopi panas , Ki Joko Mupeng tersenyum . “ Dika , ada langit di atas langit , kamu pikir gurumu ini pandai dan kuat , masih banyak yang lebih pandai dan kuat di banding saya..” kata Gurunya . Handika terdiam . Gurunya berkata lagi “ lupakan laut selatan , biarkan mereka di dunianya sendiri …” .

Terlihat kekecewaan yang dalam di wajah Handika . Dia pun berjalan , pamit meninggalkan gurunya . Gurunya hanya menggelengkan kepalanya .

Handika kembali termenung , duduk di aula rumah gurunya . Dia terbayang permainan joroknya dengan para dayang dayang , Nyi Roro Kidul . Dia ingin sekali menaklukan Nyi Roro Kidul , dan bisa menikmati permainan sex dengan mereka lagi .

Tapi dengan Ilmunya yang pas pasan , dia hanya akan menjadi bulanan mereka . Sedangkan Ki Joko Mupeng , tak mau membantunya .

Tiba tiba Handika teringat seseorang , yang dulu hendak mengangkatnya menjadi murid , tapi Handika menolak dengan tegas . Dia adalah Ki Mupeng Anu Mantap, adik seperguruan Ki Joko Mupeng . Ki Mupeng ini menganut aliran hitam .DuluHandika pernah menolak Ki Mupeng , dan dia berkata Ki Mupeng , tidak lebih dari dukun cabul .

Tapi sepertinya Handika perlu bantuan Ki Mupeng ini .

Esok harinya , sebelum ayam berkokok , Handika sudah bangun , dia pun ke belakang untuk membersihkan tubuhnya . Dia mandi dengan air yang dingin itu , tubuhnya terasa segar sekali . Lalu dia bersiap , hatinya sudah bulat , dia akan mencari Ki Mupeng Anu Mantap .

Kakinya melangkah ringan menuju pintu , hendak meninggalkan rumah gurunya itu .

“ Handika , mau kemana kamu pagi pagi buta begini ..” tanya gurunya . “ saya ada keperluaan ,Ki , saya pergi sebentar ..” jawab Handika . Gurunya menghela nafas , dia sudah tahu , apa yang akan di lakukan muridnya ini . “ yah , baiklah , hati hati .. “ kata gurunya .

Handika pun melangkahkan kakinya keluar dari rumah gurunya , dan berjalan terus ke tempat Ki Mupeng Anu Mantap .

Setelah Handika berjalan cukup jauh , dia pun tiba di depan rumah Ki Mupeng . Rumah dengan halaman yang luas itu , tampak sepi . Dia pun melangkahkan kakinya memasuki halaman rumah itu .

“ Hi .. tunggu , mau kemana ..” tanya seorang pemuda , yang berpakaian hitam itu . “ oh , maaf , saya hendak bertemu Ki Mupeng “ kata Handika . “ tidak bisa , guru sedang bersemedi , tidak bisa di ganggu ..” kata Pemuda itu .

“ tolonglah , saya datang dari jauh , dan ini penting sekali..” kata Handika . “ tidak bisa , kembali besok..” kata Pemuda itu lagi . Handika tidak peduli , dia terus berjalan menuju rumah Ki Mupeng .

“ Hiaaatttttt……..” pemuda itu melepaskan satu tendangan . Tapi dengan mudah Handika menangkap kaki pemuda itu , dan memelintir kakinya , hingga dia tersungkur . Lalu Handika terus berjalan . Pemuda itu belum puas , sekali lagi melepaskan pukulannya . Tapi lagi lagi Handika mengelak , tapi tidak balas memukul .

Pemuda itu semakin penasaran , dia pun mengambil sebuah tombak . Tombak panjang itu siap di hunuskan ke tubuh Handika .

“ hentikan….” suara keras Ki Mupeng terdengar . Muridnya segera memberi hormat pada gurunya . Dan Gurunya menatap tajam Handika . Sebaliknya Handika berdiri dan memberi hormat pada Ki Mupeng .

“ apa tujuan eloe kemari ..” tanya Ki Mupeng . “ maaf atas kelancangan saya Ki , saya ingin berguru pada Ki Mupeng..” kata Handika . “ ha ..ha.. ha… Dika ..Dika … dulu eloe menolak gua mentah mentah , sekarang eloe malah minta jadi murid gua…” kata Ki Mupeng .

Handika tertunduk ,” saya sungguh sungguh Ki ..” . “ hmm … kenapa eloe mau berguru sama gua , apa guru eloe Ki Joko Mupeng ngusir eloe ..” tanya Ki Mupeng . “ tidak , saya meninggalkannya..” jawab Handika . “ ha.. ha.. ha… “ hanya tawa itu yang keluar dari mulutnya .

“ Ki , ini kambingnya ..” kata seorang murid Ki Mupeng , sambil membawa seekor kambing Hitam . “ bagus , ikat di belakang …” kata Ki Mupeng . Dan murid itu membawa kambing hitam itu , ke pekarangan belakang rumah itu .

“ ayo sini ikut..” ajak Ki Mupeng . Handika pun berjalan mengikuti Ki Mupeng . Mereka berjalan ke halaman belakang rumah itu . Terlihat kambing itu terikat pada sebuah pohon . Mulut Ki Mupeng pun , berkomat kamit . Dan tak lama kambing itu seperti mengembik kesakitan dan tiba tiba mati .

Handika kerkejut “ kenapa kambing itu mati Ki ..” . “ ha .. eloe gak bisa lihat ..” tanya Ki Mupeng . Handika menggeleng . Ki Mupeng mengangkat tangannya , dan tangan itu bergerak di depan mata Handika . Ki Mupeng pun berkomat kamit , dia membuka mata bathin Handika . Dan berhasil , mata bathin Handika terbuka .

Dia melihat ke arah kambing itu , dan Handika langsung mundur beberapa langkah . “ macan… Ki ..macan…” kata Handika . “ yah , macan ghoib itu peliharaan gua , hadian dari seorang prabu..” kata Ki Mupeng .

“ Handika lihat , ilmu guru kamu itu dangkal ,jauh di banding dengan ilmu gua… buktinya kamu tak bisa melihat macan ghoib itu ..” kata Ki Mupeng menyombongkan diri .
" Hahaaahaaaahahhahaaaaaa..."

“ nah sekarang ceritakan , apa yang membuat eloe mau berguru sama gua ..” pinta Ki mupeng pada Handika , sambil mereka duduk di pendopo rumahnya .

Handika pun menceritakan , kejadian beberapa bulan yang lalu , saat dia memasuki alam ghoib dunia lain di laut selatan itu . Dan dia ingin kembali ke laut selatan untuk menaklukan Nyi Roro Kidul .

Ki Mupeng pun mangut mangut ,” jadi guru eloe gak mampu ngebantu eloe . “ . “ bukan gak mampu Ki , gak mau ..” kata Handika . “ ha.. itu sama saja dengan gak mampu , sudah gua bilang ilmu guru eloe itu dangkal ..” kata Ki Mupeng geram . Handika terdiam.

“ omong omong , tuh dayang dayangnya cakep banget yah ..” tanya Ki Mupeng . “ wah , cakep banget Ki , udah gitu rasanya lain di banding sama cewek biasa .. “ jawab Handika.
“ wah bener loe ..jangan nipu gua loe..” kata Ki Mupeng . “ sumpah Ki , kalau gak ngapain saya dateng kemari , belajar Ilmu dengan Ki ..” jawab Handika .

“ hmm , kalau gitu gua bantu eloe , gua ajarin eloe ilmu gua , tapi nanti kita ke sana bareng , setuju..” kata Ki Mupeng . “ wah , setuju Ki , kita bareng bareng taklukin tuh cewek cewek ..” kata Handika . “ bagus , gua juga pengen rasain main sama cewek ghoib ..” seru Ki Mupeng .

Mulailah Handika tinggal di padepokan Ki Mupeng . Ki Mupeng pun mengajarkan ilmunya pada Handika , tapi tentunya tak semuanya . Ki Mupeng pun tak percaya 100% pada Handika . Ki Mupeng mengajarkan ilmu ilmu pelindung jiwa raga , juga beberapa ilmu pukulan dan tentunya Ilmu untuk membuat wanita tergila gila dengan permainan sex .

Handika pun berlatih di padepokan Ki Mupeng . Handika selalu serius dalam menjalankan latihannya . Selama tinggal di rumah Ki Mupeng itu , Handika sering memperhatikan , Ki Mupeng mengobati atau berkonsultasi dengan pasien pasienya . Yang kebanyakan wanita wanita . Banyak wanita yang datang , dengan segala macam keluhan , dan biasanya mereka puas dengan hasil yang di dapat .

Cara pengobatan Ki Mupeng pun dengan cara di mandikan , di pijat , atau bahkan bersetubuh . Dan anehnya semua pasiennya , tak ada yang menolak untuk berbugil ria di hadapan Ki Mupeng . Baik Wanita berumur , atau yang masih muda sekalipun

Suatu hari datang ke tempat Ki Mupeng , seorang ibu , dan anak perempuannya . Anak perempuannya berusia 27 tahun , dia berwajah cantik , dan berbody sexy , tapi belum juga mendapat jodoh . Sang Ibu kawatir , anaknya menjadi perawan tua , maka dia datang ke Ki Mupeng untuk di bukakan jodohnya .

“ itu , soal mudah , biar murid saya yang menangani masalah ini ..” kata Ki Mupeng . Lalu Ki Mupeng memangil Handika . dan dia berbisik di telinga Handika . “ ini buat kelinci percobaan , sebelum kita berangkat ke laut selatan , eloe pakai Ilmu untuk menaklukan wanita , kita lihat apa wanita ini bisa kamu puaskan…” .

“ nah , ibu tunggu di sini , biar murid saya yang memberikan pengobatan pada putri ibu , bagaimana ..” kata Ki Mupeng dengan halus . “ oh iyah ..silakan..” kata ibu itu . Dan putrinya berjalan mengikuti Handika .

Mereka menuju kamar praktek Ki Mupeng . “ boleh tahu siapa nama nona ? “ tanya Handika . “ eh em .. saya .. Riana .. “ kata gadis itu . “ baiklah Riana , kamu duduk dulu di sini , biar saya bersiap ..” kata Handika . Mata Riana menatap Handika yang memancarkan aura Mupengnya . Tak nampak mata , tapi membuat Riana terpesona .

Handika pun duduk bersila , dan mulutnya berkomat kamit sebentar . Dia berkonsentrasi. “ Riana , kamu sudah tiga kali pacaran tapi selalu putus ..” kata Handika yang meneropong kehidupan lalunya . “ benar , koq tahu sih ? “ seru Riana . “ kamu juga pernah bersetubuh dengan cowok kamu yang kedua.. dan yang ketiga..” kata Handika lagi .

Riana terperanjat , wajahnya merah padam . Dalam hati dia mengagumi kemampuan Handika . “ saya bisa membantu kamu , tapi syaratnya …” kata Handika terhenti dia ragu untuk melanjutkan kata katanya . Tapi lain dengan gadis itu , dia semakin penasaran .. “ syaratnya apa …”.

“ maaf yah , saya harus memijat bagian bagian tertentu dari tubuh kamu dan bersebadan dengan kamu …” jawab Handika . Riana terdiam , tidak bisa menjawab setuju atau tidak .

Handika pun diam , kalau gadis ini menolak berarti Ilmunya kurang mumpuni . “ ba baiklah saya setuju …” kata Riana . Dan tentu saja Handika senang . Bukan senang karena gadis ini mau bersetubuh dengannya , tapi senang karena dia berhasil dengan ilmu tebar pesonanya .

Satu persatu pakaian Riana terlepas dari tubuhnya , mulai dari kemejanya , lalu roknya . Dan perlahan dengan rasa malu , Riana melepas bra nya yang berwarna biru muda itu .
Kini tubuh gadis cantik yang sexy itu hanya mengenakan celana dalam birunya saja .

Handika pun menatap nafsu tubuh sexy gadis ini . Buah dadanya yang montok , serta putting susunya yang masih tampak kecil kemerahan . “ ayo silakan berbaring . “ kata Handika . Riana pun berbaring tengkurap . Dan Handika , membalurkan minyak pada seluruh tubuhnya .

Tangan Handika itu lalu mulai memijit kaki Riana , pijatan yang mantap . Pijatan itu pun berubah menjadi elusan elusan , saat tangannya mendarat di paha putih milik gadis cantik itu . Minyak yang bermantera itu membuat elusan tangan Handika itu semakin licin .
Puas dengan kaki dan paha gadis cantik itu Handika meminta Riana untuk berbalik .

Handika itu pun menaruh minyak obat itu , di dada Riana , lalu tangan Handika itu meraba buah dada Riana , Tubuh gadis cantik itu menggeliat , dan mulutnya mengerang .

Tangan Handika terus meremas dan meraba sepasang gundukan montok di dada gadis itu . Tubuh Riana terus menggeliat . Dan entah karena pengaruh asap mantera yang terus di ucapakan Handika atau minyak itu , yang jelas Riana pun merasakan birahinya mulai meningkat .

Tangan Handika itu itu terus bergerak , dari buah dada Riana , lalu turun ke daerah perut . Tubuh Riana terlihat menggeliat, matanya terpejam .Tangan Handika terus turun ke bawah , ke paha dan ke kakinya , lalu berbalik lagi mengelus elus paha mulus gadis cantik itu .

Dan kembali membuat tubuh gadis itu menggeliat , ketika tangan Handikaitu meraba buah dada Riana , jarinya juga memainkan putting susunya yang semakin tegang . “ ahhhss…. ehhh ….ashhh…. “ erang Riana .

Stimulasi erotik dari Handika itu membuat vagina Riana terasa basah karena dorongan birahinya . Sekarang kaki Riana di lebarkannya . Tangan Handika meraba paha ulus Riana , dari bawah terus bergerak pelan hingga menyentuh selangkangan celana dalam biru mudanya . “ ahhh…” erang Riana setiap kali tangan Handika itu menyentuh selangkangan celana dalam Riana .

Handika terus melakukan gerakkan pemijatan itu berulang ulang , selangkangan celana dalam Riana mulai terlihat basah .

Kini celana dalam yang berwarna biru muda itu di lepas handika tanpa penolakan dari Riana . Dan kaki Riana di buka lebar Handika.
Mata Handika langsung menikmati keindahan vagina gadis itu , dengan bulu bulu yang hitam , tumbuh subur di bukit vaginanya . Belahan bibir vaginanya , sungguh pemandangan yang membuat birahi setiap lelaki tergoda .

“ aghhhh……” erang birahi Riana terdengar , ketika jari jari nakal Handikaitu mulai memainkan vaginanya .Vagina Riana terasa hangat , akibat minyak obat itu . Seluruh daerah kemaluannya terasa sensitif . Tubuh Riana menggeliat , dan mulutnya terus mendesah desah ke nikmatan .

Riana benar benar di buatnya birahi penuh . Gadis itu benar benar terangsang , dia merasakan nikmat permainan sex Handika . Sebentar saja jari jari nakal Handika berhasil membawanya ke puncak birahinya . Tubuh Riana mengejet , dan mulutnya mengerang penuh kenikmatan .

Kini Handika melepas pakaiannya sendiri . Penisnya tampak ngacung . Handika mendekat , membawa penisnya yang tegang itu . Sekarang penis itu tepat di liang vagina Riana . Gadis cantik itu ,memejamkan mata , dan penis itu melesak masuk , mengisi ruang ruang di dalam liang vaginanya “ aghhhh…….” erang Riana .

Penis Handika diam , wajah Handika menyeringai , merasakan jepitan erat vagina Riana. Lalu penis itu begerak keluar , lalu masuk kembali , membuat gadis itu mengerang .

Sama seperti halnya Handika , Riana juga meresakan nikmat penis Handika . Dua orang cowoknya tak sebanding dengan Handika . Penis Handika benar benar memberikan sensasi nikmat yang ruuaaarrr biasa .

Penis Handika terus bergerak memberikan nikmat di vagina Riana , yang cantik itu . Riana terus mengerang kenikmatan , tubuhnya terus mengeliat . Vaginanya terasa gatel .

Handika terus bergerak , semakin lama semakin cepat , membuat vagina Riana tak bisa bertahan untuk segera menyerah . Kembali Gadis cantik ini terpuaskan birahinya . Tapi tidak berhenti sampai di sana . Setelah beberapa saat , Handika kembali mengenjot vagina gadis cantik itu .

Berkali kali gadis itu menerima kepuasan dari Handika , sampai Handika juga melepas spermanya dalam vaginanya . Perlahan Handika melepas penisnya dari liang vagina Riana yang memerah ," Ploop..." lalu dia segera memakaikan celana dalam biru muda milik gadis itu . Dan membiarkan spermanya dalam vagina gadis itu .

“ ingat yah , jangan di cuci vagina kamu selama sehari semalam , itu syaratnya ..” kata Handika . “ loh , kalau saya mau pipis gimana ? “ tanya Riana . “ eh , ehm .. yah pokoknya jangan di cuci deh , kamu kencing aja jangan buka celana , kayak ngompol gitu..” jawab Handika . Gadis itu terdiam , memikirkan syarat aneh Handika .

>>>

“ bagaimana , rasanya enak gak tuh cewek ? “ tanya Ki Mupeng kepada Handika , sambil menghitung beberapa lembar uang lima puluh ribuan yang di terima dari ibu itu sebagai uang jasa pembukaan jodoh anaknya .

Handika hanya tersenyum . “ Dika , kita akan segera berangkat ke laut selatan , kita akan jaya di sana ..” kata Ki Mupeng . Handika mengangguk . “ eloe memang berbakat Dika , itu sebabnya gua ingin mengangkat eloe menjadi murid “ kata Ki Mupeng .

“ terima kasih Ki ..” kata Handika . “ yah , sudah istirahat lah , besok pagi pagi kita berangkat ke laut selatan..” kata Ki Mupeng . “ baik .. baik Ki ..” kata Handika dengan hati riang .

>>>

Berdua mereka berangkat menuju laut selatan . Handika terlihat bersemangat . Mereka berangkat pagi hari . Dengan mengunakan bus umum dan mereka tiba saat siang hari .
Mereka masih harus berjalan , meneruskan hingga tiba di tujuannya .

“ akhirnya sampai juga “ guman Handika . “ iyah , ayo kita istirahat dulu di warung itu “ ajak Ki Mupeng . Mereka pun melepas lelah di sana , sambil menikmati sepiring nasi dan lauk pauknya .

“ kita akan masuk , setelah magrib nanti ..” bisik Ki Mupeng . Handika pun mengiyakan.
Setelah makan mereka pun duduk , beristirahat menanti matahari terbenam .

Hari pun semakin gelap . “ ayo Dika .. mari ..” kata Ki Mupeng lalu berjalan menuju pantai di sana . Handika pun mengikuti . Mereka berjalan di atas batu karang di pantai itu . Lalu mereka duduk bersila . Mereka berkomat kamit , mengucap mantra .

“ itu dia , …” kata Handika . “ sttt…jangan berisik….” balas Ki Mupeng , yang tetap berkonsentrasi dengan mantranya . Samar samar bentuk istana di tengah laut itu semakin jelas . dengan pintu gapura yang tampak menganga lebar . Masih jelas dalam ingatan Handika , dia masuk lewat goa itu yang merupakan gapura alam gaib.

“ ayo kita masuk …” ajak Ki Mupeng . Mereka pun berjalan menuju gua karang itu .
Kaki mereka mantap melangkah , memasuki gua tersebut . Semakin dalam gua itu semakin gelap , mereka melangkah dengan hati hati . Sampai seberkas cahaya , mulai tampak . Semakin lama gua itu semakin terang .

“ berhenti , hendak apa kalian kemari ..” suara itu jelas terdengar . dan di hadapan mereka berdiri dua orang pria berbadan tegap . Dengan gada di tangan mereka .

“ saya Ki Mupeng Anu Mantap , dan ini murid saya Handika , kami hendak mencari Nyi Roro Kidul …” kata Ki Mupeng . “ Lancang …. dasar manusia …” maki salah satu orang itu . Lalu tangannya mengayunkan gada itu . Handika dan Ki Mupeng meloncat untuk menghindari serangan tiba tiba itu .

Merasa gagal dengan serangannya , Pria itu kembali melayangkan serangan ke dua , serangan ini langsung mengarah ke kepala Handika . Dengan cepat Handika menghindar dan tangannya cekatan menangkap gada itu . Lalu satu pukulan , tapak penghancur raga yang di peroleh dari Ki Mupeng di lepasnya .

Tak sempat menghindar , Pria itu terpental beberapa meter menerima serangan balik Handika . Pria lain yang melihat temannya tersungkur , langsung menyerang Handika . Dia berkomat kamit dan gada yang di pegangnya tiba tiba mengeluarkan api besar .

Handika langsung menghindari serangan itu . Pria itu dengan murka terus mengayunkan gada berapinya pada Handika . Sedang Ki Mupeng melihatnya . Dia tak membantu Handika , ini di karenakan dia ingin mengukur kemampun Handika . Tapi Handika memang piawai . Saat ada kesempatan , dia pun berhasil menahan serangan itu .

Tangan Pria yang memegang gada api itu , di pegangnya dengan kuat , lalu Handika merebut gada api itu . Pria itu pun harus menerima pukulan Handika , dia pun tersungkur. Ki Mupeng tersenyum puas . “ bagus sekali … bagus …” gumannya .

“ Hei.. ada apa ini ….” Kata seorang gadis berlari menghampiri pria yang tersungkur itu . “ itu ada manusia lancang…” kata Pria itu .

“ ha ..kamu …kamu…. Lagi …” kata Gadis cantik itu ketika melihat Handika .
“ Mantili ..apa kabar sayang….” Kata Handika dengan senyum mupengnya .
“ mau apa lagi , kamu ke sini … “ tanya Mantili . “ hmm .. saya mencari Nyi Roro Kidul , saya belum kalah , saya akan menaklukan dia…” kata Handika .

“ Lancang …. Kamu benar benar manusia lancang…” hardik pria itu sambil memegang dadanya yang kesakitan .

“ sudahlah .. kalau kamu belom kapok juga handika, baiklah , saya akan membawa kamu menemui Nyi , tapi ingat , kali ini dia tak akan melepaskan kamu begitu saja …” kata Mantili .

Mantili pun membawa Handika dan Ki Mupeng ke ruang lain dalam gua itu . Ruang yang gemerlap . Mereka berdiri disana . “ serasa baru kemarin aku di sini “ guman Handika dalam hati .

Belum sempat mereka melakukan apa apa , tiba tiba dua orang gadis menyerang Ki Mupeng . Mereka meyerang Ki Mupeng dengan pukulan tapak pemecah roh . Tapi dengan mudah Ki Mupeng menghindar . Kedua gadis itu terus menyerang Ki Mupeng dengan bertubi tubi . Tapi Ki Mupeng hanya tersenyum , dan menghindar serangan ke dua gadis itu tanpa membalas .

“ Hentikan …..” tiba tiba terdengar teriak keras suara wanita . Dan seorang wanita cantik melayang turun dari atas , dan duduk di kursi besar , yang terbuat dari emas itu . “ Laras , Driyanti , lancang kamu , meyerang orang sembarangan .. mereka tamu kita…” kata Nyi Roro Kidul .
Ki Mupeng pun memberi hormat pada Nyi Roro Kidul , “ saya Ki Mupeng Anu Mantap dan ini murid saya Handika “ . Nyi Roro Kidul menatap Ki Mupeng . “ Hmmm…sudah tua, namun masih lincah , dia berilmu tinggi “ ujar Nyi Roro Kidul dalam hati .

“ baik Ki , kerena Ki dari jauh , lebih baik Ki Mupeng beristirahat dulu …kalau ada yang mau di bicarakan nanti saja ..” kata Nyi Roro Kidul . Lalu Nyi Roro Kidul menatap Handika , dan tersenyum . “ Dika , ilmu kamu bertambah maju yah..” ujar Nyi Roro Kidul . Handika hanya tersenyum .

“ Mantili , ajak mereka ke tempatnya , mereka tamu kita …” kata Nyi Roro Kidul . Sambil berpandangan Ki Mupeng dan Handika mengangguk . Lalu mereka berjalan mengikuti Mantili . Mereka pun di bawa ke sebuah ruangan , seperti kamar . Kamar itu berkilau , sangat mewah , dengan perabotannya yand terbuat dari emas murni .

“ silakan berisitirahat ..” kata Mantili lalu meninggalkan mereka .

“ Ki , lihat kita di sambut dengan baik oleh Nyi Roro Kidul , berarti dia takut sama kita Ki …” ujar Handika . Ki Mupeng mangut mangut .. “ hmm ..tapi saya curiga , jangan jangan ada maksud lain di balik ini …” kata Ki Mupeng .

Belum sempat berisitirahat , pintu ruang itu kembali terbuka , Mantili ,Larashati dan Dri yanti memasuki ruang itu . “ Handika , Nyi Roro Kidul ingin bertemu kamu ..” kata Mantili . Handika menatap Ki Mupeng . Ki Mupeng diam sebentar , lalu dia menganguk. Handika pun berjalan , dia pergi bersama Mantili ke ruang Nyi Roro Kidul.

Sementara , Laras , dan Driyanti masih di ruang itu bersama Ki Mupeng . “ Ki Mupeng , kami minta maaf atas kelancangan kami tadi ..” kata Larasati . “ oh ..tidak apa apa , saya juga minta maaf ..” balas Ki Mupeng .

Larashati tersenyum , lalu dia perlahan membuka pakaiannya . Tentu saja Ki Mupeng terperangah , melihat tubuh mulus dan putih gadis yang bukan manusia ini. Dan lagi lagi Ki Mupeng di buat terperangah dengan Driyanti yang juga melepas pakaiannya .

Kedua gadis itu hanya memakai celana dalam saja . “ Ki , Nyai meminta kami untuk menghibur anda ..” kata Laras . “ ha… oh … ehmm….” Ki Mupeng tak bisa berbicara . Matanya masih tertuju pada buah dada gadis gadis cantik itu . “ benar benar sempurna “ guman Ki Mupeng .

Ke dua gadis itu pun menghampiri Ki Mupeng , tangannya meraba selangkangan Ki Mupeng. Mereka tersenyum , penis besar Ki Mupeng tampak menggembung di balik celananya . “ ayo , Ki rebahan di sini ..” kata Laras .

Ki Mupeng pun berbaring terlentang di ranjang mewah nan empuk itu . Tangan Laras pun langsung memeloroti celana Ki Mupeng , membebaskan burung besarnya . Tanpa banyak berbicara , Laras langsung mengulum penis besar itu .

Tangan Ki Mupeng pun tak mau kalah , tangannya langsung menarik tubuh Driyanti . Setelah tubuh gadis cantik itu mendekat , tangan Ki Mupeng pun langsung merabai buah dada , montok milik Driyanti . Buah dada yang sekel itu tak hanya di rabai , tapi Ki Mupeng juga menjilati dan menyusu di putingnya .

Tubuh Driyanti menggelliat , dia mulai merasakan ransangan yang di berikan Ki Mupeng . Sedang Laras masih asik mengulum penis besar itu . Kepala Laras bergerak turun naik , mengulum penis Ki Mupeng dengan bernafsu .

Jari Ki Mupeng sekarang mulai bergetar di selangkangan Driyanti . “ tidak ada wanita yang bisa bertahan dengan jari sakti gua , baik gua akan coba sama cewek ini “ ujarnya dalam hati .

“ asshh…..Ki ….. “ erang Driyanti . Jari Ki Mupeng pun terus bergetar di selangkangan celana dalam putihnya . Tubuh Driyanti menggeliat kenikmatan . “ ohh… ahhh Ki .. ahh…” Driyanti tampak mengerang kenikmatan .

Sebentar saja , selangkangan celana dalamnya menjadi basah . Dan jari Ki Mupeng mulai menyelinap masuk di balik celana dalam Driyanti , dan langsung memainkan klitorisnya . “ ahhh…Ki… ah… enak… enak….” erang Driyanti , dengan tubuh yang terus menggeliat .

Jari Ki Mupeng pun masuk ke liang vaginanya yang basah berlendir itu . Dan Kembali Driyanti mengerang . Dia merasakan nikmat yang luar biasa . “ orang ini bukan orang sembarangan ..” ujarnya dalam hati . Yah , Driyanti bisa merasakan beda yang nyata , sudah banyak pria yang bercinta dengannya , tapi baru kali ini Driyanti merasakan nikmat yang berbeda .

Nafsu Driyanti sudah tak tertahankan , Jari Ki mupeng terus saja menstimulasi daerah paling sensitif di tubuhnya , dan Gadis cantik itu tak bisa menyembunyikan rona di wajahnya . Tubuhnya pun mengejang , dia mengejet . “ ahhh…Ki… saya ..gak tahan…” erangnya .

Ki Mupeng melepaskan Driyanti . Tubuh gadis canik itu masih mengejet sesekali . “ gila , belum pernah gua keluar secepat ini ..” ujar Driyanti dalam hati .

Kini , tangan Ki Mupeng menarik tubuh Larashati . Dan bergantian Driyanti mengulum penis Ki Mupeng yang masih tegak tak terkalahkan itu . Larasati pun mendapat perlakuan yang sama . Dia mengerang merasakan nikmat saat lidah Ki Mupeng menjilati putting susunya yang indah itu .

Tapi yang paling membuat Larashati tak tahan , saat jari Ki Mupeng menyelinap di balik celana dalamnya . Laras mengerang , merasakan nikmat luar bisa . Dia juga berpendapat sama , Ki Mupeng bukan manusia biasa .

Saat jari jari Ki Mupeng bermain di liang vaginanya yang basah itu , Laras pun mengeliat geliat . Mulutnya terus mengerang kenikmatan .

Jari Ki Mupeng bergerak , bergetar dalam liang vaginanya , dan memberikan rasa nikmat.
Laras benar benar di buat kewalahan . “ Ki… Ki… saya gak tahan…. Enak …” erang Laras . Tak lama tubuhnya pun mengejang , dan Laras pun menerima orgasmenya .

Ki Mupeng tersenyum , dia benar benar puas , ilmunya bukan hanya berlaku pada manusia , tapi pada mahluk halus juga .

Kembali Ki Mupeng menarik tubuh Driyanti , dia membaringkan gadis itu di ranjang mewah itu . Celana dalam Driyanti pun dilepasnya . Lalu kaki gadis itu di pentangkan lebar . Mata Ki Mupeng menatap nafsu vagina gadis itu . Vagina yang indah , tampak putih kulitnya , dan merah di bagian liang vaginanya .

Penisnya segera di arahkan ke vagina Driyanti . Lalu Ki Mupeng menekan masuk penis besarnya . “ Ahhh……” erang Driyanti . Ki Mupeng pun bisa merasakan , rapatnya liang vagina Driyanti . Sebaliknya , Driyanti pun merasakan bagaimana liang vaginanya di sesaki penis besar Ki Mupeng yang memberikannya nikmat itu .

Saat penis itu mulai bergerak , tubuh Driyanti semakin kelojotan karena menerima nikmat dari Ki Mupeng , begitu juga Ki Mupeng yang merasakan nikmat yang lain dari wanita yang bukan manusia ini . Penis Ki Mupeng terus bergerak keluar masuk , menikmati vagina gadis cantik itu .

Ki Mupeng terus bergerak tanpa merasa lelah , tubuh Driyanti mengejat , dan dia menjerit “ ahh ..aku keluar…” . Ki Mupeng tersenyum , gadis ini telah di buatnya orgasme . Driyanti tampak lelah sekali .

“ ahhh….Ki ..” erang Larashati , ketika Ki Mupeng memasukan penisnya ke dalan vaginanya . Ki mupeng membiarkan Driyanti yang terengah engah , dan dia sekarang asik mengenjot Larashati . Penisnya merasakan nikmat yang lain . Nikmat dari wanita yang bukan manusia ini .

Penis Ki Mupeng menghentak hentak , membuat Larashati mengerang kenikmatan . Gadis itu terus menggeliatkan tubuhnya , bergerak seirama desakan penis Ki Mupeng .
Ki Mupeng terus bergerak , nafsunya sudah hampir tiba di puncaknya , namun di terus bertahan . Dia akan membuat Larashati orgasme lebih dulu .

“ Ki … enak …ahhh… saya..gak..tahan…” erang Larashati . Ini yang di tunggu Ki Mupeng , lalu gerakan Ki Mupeng semakin cepat , mengesek dinding liang vaginanya .
Larashati terus mendesah desah , dan akhirnya gadis itu tak bisa lagi bertahan . Dia orgasme di buat Ki Mupeng .

Ki Mupeng berhenti sebentar , lalu Penisnya bergerak cepat , Membuat Larashati merasa ngilu di vaginanya karena baru saja orgasme . Larashati mengerang .
Penis Ki Mupeng terus bergerak “ ahh…enak ..gua gak tahan lagi nih ..” lenguh Ki Mupeng . Sekarang tubuh Ki Mupeng menegang . Penisnya terus bergerak cepat , sampai tubuh Ki Mupeng Kejang . “ gua keluar…” .

Sperma Ki Mupeng berhamburan di liang Vagina Larashati , lalu penis itu di tarik keluar oleh Ki Mupeng . Ki Mupeng tersenyum . “ he he he... memek kalian memang enak ..” katanya .

Tak lama kedua gadis itu berpakaian kembali , lalu mereka pamit . Ki Mupeng hanya tersenyum , lalu membaringkan tubuhnya di atas ranjang mewah dan empuk itu .
“ hmm ..kemana sih Handika yah …” ujar Ki Mupeng dalam hati .

>>>

“ ahh… terus …saya udah mau keluar…” terdengar erangan nikmat Nyi Roro Kidul . Sedang tubuh Handika terlihat , masih terus bergoyang di atasnya . “ ah tekan terus …” erang Nyi Roro Kidul . Nafas Handika ngos ngosan . keringat mambasahi keningnya .
Penis Handika terus mengentak hentak liang vagina Nyi Roro Kidul .

“ ahhh…saya gak tahan lagi …” dan tubuh Nyi Roro Kidul mengejang dan mengejet beberapa kali , yang disusul oleh siraman hangat sperma Handika di liang vaginanya .
Handika tampak ngos ngosan , penisnya tampak mulai mengecil . Nyi Roro Kidul tersenyum puas .

Lalu Nyi Roro Kidul berdiri , dan berpakaian kembali . “ Nyi tunggu dulu , saya masih belom nih ..” kata Handika . “ sudah Dika.. nanti saja…” kata Nyi Roro Kidul .

“ ayo pakai pakaian kamu , ikut aku ..” kata Nyi Roro Kidul lagi . Handika menurut , lalu berjalan bersama Nyi Roro Kidul . Mereka berjalan meninggalkan ruang itu, dan terus berjalan menyusuri gua gua itu , hingga tiba di tempat yang penuh dengan bunga bunga .
Taman yang sangat indah . Bunga yang tumbuh di sana , lain dengan yang ada di dunia nyata .

“ Handika ini taman saya , saya sering kemari ..” kata Nyi Roro Kidul . Handika terdiam , memikirkan apa maksud Nyi Roro Kidul membawanya kemari. Mereka terus berjalan , menuju sebuah tempat di tengah taman itu . Ada semacam gazebo yang indah di sana . Mereka duduk di sana .

“ Handika sebenarnya apa tujuan kamu ke sini ..” tanya Nyi Roro Kidul . “ ehm ..saya penasaran , saya ehm .. saya belum puas… saya ehm eh …ingin mencoba ilmu saya..” kata Handika dengan suara terbata .

“ ha ha ha , Handika lain di mulut , lain di hati …” kata Nyi Roro Kidul . Handika terdiam .

“ banyak pria datang kemari mencari saya , untuk meminta harta , yah saya akan berikan , tentunya dengan syarat syarat , yang harus di penuhinya .. “ kata Nyi Roro Kidul . Handika diam , dengan menatap wajah cantik wanita seperti dewi ini .

“ tapi kamu lain , kamu datang ke mari untuk mencoba ilmu kamu dan kamu tergila gila dengan wanita wanita disini .. sekarang kamu balik lagi , bukan untuk mengadu ilmu , kamu berbohong , kamu telah jatuh cinta dengan wanita wanita di sini ..” kata Nyi Roro Kidul .

Handika tak menjawab , isi hatinya di buka oleh Nyi Roro Kidul .

“ saya tidak suka dengan gurumu “ kata Nyi Roro Kidul . “ ehm , sebenarnya dia bukan guru saya , saya hanya minta dia mengantar kemari ..” jawab Handika .

“ ha ha ha , itu lah pria , dia akan meghalalkan segala cara untuk memenuhi hasratnya , kamu pandai sekali , karena guru kamu tidak mau kemari , kau ajak si tua bangka itu , yang kebenaran doyan perempuan juga , karena kamu takut , maka kamu ajak dia sebagai pelindung kamu , sebenarnya kamu hanya mengambil keuntungan dari dia saja..” lagi lagi Nyi Roro Kidul berhasil membuka kartu Handika .

Ini membuat Handika tak bisa berbicara , dia hanya diam . “ Tapi tak apa , sejujurnya saya juga suka sama kamu..” kata Nyi Roro Kidul lagi . Handika hanya bisa tersenyum .

“ Nyai , maaf ini teh hangatnya …” suara itu terdengar merdu menggelitik telinga Handika.
“ terima kasih , letakan di sini saja…” jawab Nyi Roro Kidul . Mata Handika tak putus menatap kecantikan dua gadis yang identik itu .

Dua gadis itu segera berlalu . “ e- hem .. mereka adalah sekarwangi dan sekarjagat , cantik yah..” kata Nyi Roro Kidul menggoda Handika. “ ah ..kembar yah , koq saya baru lihat..” tanya Handika . “ ha ha ha … karena dulu kamu terpesona sama Mantili …” ledek Nyi Roro Kidul .

“ mereka sebenarnya anak manusia ..” kata Nyi Roro Kidul . Handika terdiam , lalu Nyi Roro Kidul meneruskan kata katanya “ ibunya tidak bertanggung jawab , dia menggugurkan janin yang tak berdosa itu , raganya hancur tapi jiwanya tidak . Rohnya akan terlantar , kalau ada orang pinter , menangkap roh itu ….”



“ iyah , saya tahu mereka akan jadi anak ambar..” kata Handika . “ yah benar , mereka bisa di gunakan untuk melakukan pekerjaan si dukun ..” kata Nyi Roro Kidul .

“ tapi saya merawat roh mereka , dan mereka tinggal di sini layaknya manusia biasa , mereka bebas “ kata Nyi Roro Kidul . “ wah kalau gitu , ada banyak tuh di dunia yang menggugurkan kandungannya ..” kata Handika .

“ hus , sembarangan , hanya yang sesuai dengan jam dan tanggalnya saja yang saya ambil..” kata Nyi Roro Kidul .

“ Nyi , boleh gak saya tinggal di sini selamanya..” kata Handika . Nyi Roro Kidul menatap Handika , “ jangan bicara sembarang , pikirkan masak masak , kamu tidak bisa kemana mana lagi , kamu akan terus di sini selamanya..” jawab Nyi Roro Kidul .
“ tadi Nyi , bilang suka sama saya , saya juga suka sama Nyai ..” kata Handika .

Nyi Roro kidul tersenyum “ suka sama saya saja , apa suka sama semua wanita di sini ..” “ eh ,,ehmm… suka..” Handika terbata lagi . “ Handika saya tahu isi hati kamu …” kata Nyi Roro Kidul .

“ Sekarwangi .. Sekarjagat ..kemari ..” panggil Nyi Roro Kidul pada dua dayangnya itu .
Dua dayangnya itu menghampiri Nyi Roro Kidul . “ ada apa Nyai ..” tanya mereka .
Nyi Roro Kidul berbisik di telinga Handika “ puaskan mereka , mereka masih muda dan cantik loh..” .

“ ini Handika , saya mau kalian berdua main dengan dia..” kata Nyi Roro Kidul . Gadis kembar itu hanya tersenyum menatap Handika . Handika pun segera bangkit birahinya .
“ Handika kamu bersenang senang di sini dulu yah , aku mau mengurus sesuatu ..” kata Nyi Roro Kidul lalu meninggalkan mereka .

Kedua gadis yang kembar itu sangat cantik, membuat Handika sulit untuk memilih , hendak mulai dari siapa . Akhirnya dia menarik Sekarjagat , hingga duduk di pangkuannya . Tanpa membuang waktu bibir muda gadis itu di lumat Handika dengan nafsu . Sekarjagat juga tidak tinggal diam , dia membalas ciuman nafsu itu .

Lidah mereka saling memilit , mereka berciuman dengan nafsu . Sekarwangi pun duduk di sebelah Handika menanti gilirannya . Puas melumat bibir sekarjagat , giliran bibir Sekarwangi di lumat Handika . Sambil tangan Handika membuka pakaian sekarwangi . Hingga gadis muda itu hanya mengenakan celana dalam saja .

Buah dadanya yang indah , kecil namun montok itu , dengan putting susunya yang imut memerah . Langsung di lumat Handika . “ ahhh….geli …” erang Sekarwangi . Handika melepas jilatannya pada putting Sekarwangi . Kini giliran Sekarjagat yang di telanjanginya . Buah dada mirip dengan Sekarwangi . Lidah Handika pun menjilati dan menyusui dia buah dada gadis itu .

Bergantian buah dada kedua gadis kembar itu di jilati dan di susui Handika dengan penuh nafsu .Lidah Handika terus menjalar , menelusuri setiap lekuk tubuh dua gadis cantik itu , kulitnya yang putih halus , sungguh merangsang birahi Handika .

Birahi gadis kembar itu juga sudah terusik . Mereka terus mendesah desah , menikmati setiap pemainan Handika . Mulut mereka mengerang , mengeluarkan desahan erotis yang menambah gairah sexsual Handika .


Puas dengan dada gadis kembar itu , kini celana dalam gadis itu dilepas Handika . Lalu kaki Sekarwangi di buka lebar oleh Handika , begitu juga kaki Sekarjagat .

Handika menatap vagina muda gadis kembar ini . Bentuk vaginanya mirip sekali , klitorisnya kecil dengan liang yang terlihat rapat . Ada cairan , yang membasahi laing vaginanya .

Lidah Handika langsung menjulur dan menjliat vagina Sekarjagat . “ ahhh…. Ahhh…. “ erang gadis itu . Lidah Handika bergerak liar , menjilati vagina Sekarjagat , membuat gadis itu mengelijing kenikmatan . Lalu Lidahnya berpindah , dia menjilati vagina Sekarwangi .

Gadis itu pun bereaksi sama, tubuhnya mengelijing , dan mulutnya mengerang kenikmatan . Sambil menjilati vagina Sekarwangi , Jari Handika bekerja menstimulasi klitoris Sekarjagat . Erangan dua gadis itu seakan berduet , berirama sensual membangkitkan birahi lelaki yang mendengar desahan itu .

Handika terus berpindah , lidahnya menjilati vagina Sekarjagat , dan jarinya memainkan klitoris Sekarwangi , Handika terus berpindah selang beberapa saat . Hingga , Sekarjagat tak bisa menahan birahinya lagi , karena jilatan lidah Handika .

Sekarjagat menjerit erotis , tubuhnya tegang dan mengejet beberapa kali . Vaginanya tampak basah dan merekah . Handika membiarkan gadis itu dengan orgasmenya . lalu dia mulai menjilati vagina sekar wangi . Membuat gadis itu mengeliat , bagai cacing kepanasan .

Sebentar saja , tubuh Sekarwangi mengejang , bagai tak mau kalah dengan kembarannya dia pun menjerit erotis , “ahhhhgggg …enakgghhk ..saya keluarrr….” .

Sekarang Handika membuka celananya , penisnya ngacung tegang . “ ayo sayang ….mainkan..” pinta Handika . Dua gadis kembar itu seakan berebut mengulum penis Handika . “ ohhh…ahhh…yah..enak..banget…” erang Handika .

Saat kepala sekarjagat bergerak maju mundur , dengan penis handika di mulutnya , sekar wangi mengelus elus kantong buah zakarnya , yang mengelitik birahi Handika . Mereka pun bergantian mengulum batang penis Handika yang mengacung tegang itu .

Handika benar benar menikmati kenikmatan sex seperti ini , yang tidak bisa di dapatnya di dunia nyata . Birahinya terus meninggi , sedang kedua gadis kembar itu terus asik mengulum dan memainkan kemaluannya . Handika terus mengerang kenikmatan .

Sampai Handika tak kuat lagi menahan gejolak birahirnaya , spermanya muncrat tanpa permisi , membasahi wajah cantik gadis kembar itu .

Handika merasa lemas tapi itu hanya sesaat , kemampuan penis Handika sangat luar biasa di alam ini . . Penisnya pun berdiri lagi .

Kini kaki Sekarjagat di pentangkan lebar , dan penisnya mulai di desak masuk . “ ahhhh…….” erang Sekarjagat . Penis itu bergerak masuk dan keluar . Handika merasakan nikmat vagina gadis ini . Begitu erat menjipit batang penisnya . Penis Handika terus bergerak . Dan Sekarjagat pun merasakan hal yang sama .

Tubuhnya meliuk liuk , menikmati penis Handika yang mengisi liang vaginanya . “ ahhh…ah……enak…..enak….” erang Sekarjagat . Handika terus memompanya , penisnya menghentak hentak , di saksikan Sekarwangi yang menanti giliran kenikmatan itu .

“ terus , saya udah hampir..keluar…enak…” erang Sekarjagat , setelah cukup lama penis itu bergerak liar di liang vaginanya . Handika terus bergerak , Penisnya menghentak cepat . “ ahhhh,…saya keluar…” erang Sekarjagat , tubuhnya pun mengejang . Handika tak peduli dia terus bergerak , nafsunya sudah semakin tinggi .

“ ahhhh…. Ahhh….. “ erang Handika , sambil bergerak cepat . Lalu dia diam . Dan spermanya berhamburan , membanjiri liang vagina Sekarjagat . Handika kembali terlemas .

Setelah penisnya terlepas dari liang vagina Sekarjagat . Sekarwangi kembali memegang penis yang lemas itu . Sebentar saja , keperkasaan Handika bangkit . Penis tegak mengacung kembali .

Sekarwangi pun membuka lebar kakinya , memamerkan ke indahan vaginanya . Handika pun tak menyia nyiakannya . Penisnya lansung di tujukan ke liang nikmat itu . “ ahhhh….enak…” erang Sekarwangi .

Handika bergerak bagai seekor kuda liar , yang tak kenal lelah . Penisnya terus menghentak , menyodok nyodok liang vagina gadis kembar itu . Sekarwangi terus mengerang , menikmati persetubuhan itu .

Handika terus bergerak , hingga Sekarwangi mendapat orgasmenya . Dan Handika kembali menumpahkan spermanya . Dan handika pun terlemas . Mereka bertiga berbaring di atas gazebo , di tengah taman yang indah itu .

>>>

“ bodoh , jadi kalian tak bisa menghisap hawa murni si tua bangka itu ..” hardik Nyi roro Kidul kepada Larashati dan Driyanti . Dua orang dayang nya itu terdiam .

“ masa saya harus turun tangan sendiri sih ..” kata Nyi Roro Kidul lagi . “ Ki Mupeng berilmu tinggi Nyi , kami kewalahan main dengan dia ..” kata Driyanti . “ bodoh , cari kelemahan ilmunya…” bentak Nyi Roro Kidul .
“ ilmu penakluk wanitanya tinggi , begitu juga dengan pukulannya Nyi , kami tak bisa melawannya..” kata Larashati . “ hmmm …. pasti dia punya kelemahan , aku tak suka orang ini , dia harus di beri pelajar , dan di usir dari sini ..” kata Nyi Roro Kidul lagi .

“ baiklah , kalian pangil Ki Santang Brojo dan Ki Brajajaya “ perintah Nyi Roro Kidul .
“ baik Nyi ..” kata dua dayang cantik itu .

Tak lama dua orang yang di maksud Nyi Roro Kidul datang menghadap .
Mereka memberi hormat pada Nyi Roro Kidu l “ ampun Nyi , ada tugas apa untuk kami ..” .

“ Begini , ada seorang manusia , dia bernama Ki Mupeng Anu Matap , ilmunya tinggi , dia punya ilmu penakluk wanita , dan juga ilmu pukulannya cukup tinggi .. saya mau kalian mencari kelemahan ilmu ini ..” kata Nyi Roro Kidul .

Kedua pengawal itu saling berpandangan lalu Ki Brajajaya berkata “ Ki Mupeng Anu Mantap , yang dukun cabul itu , dia berumur 60 tahun , jenggot nya putih , alisnya tebal putih , rambuntya panjang juga ubanan , dan di kuncir ? “

Ciri cir yang di sebutkan Ki Brajajaya itu tepat persis . “ yah benar , kalian kenal dia ? “ tanya Nyi Roro Kidul . “yah , dia pernah bertarung dengan kami dulu sekali , sebelum kami menjadi pengawal Nyai ..” jawab Ki Braja lagi . “ lalu apa kalian tahu kelemahan dia ..” tanya Nyi Roro Kidul .

“ tahu , jika dia di siram atau terminum campuran air seni yang dicampur darah kotor wanita perawan..” kata Ki Braja . “ benar Nyi , ilmunya akan luntur , “ timpal Ki Santang Brojo .

Nyi Roro Kidul manggut manggut , tapi dari mana dia dapat air seni dan darah kotor wanita perawan , Di alam dia wanita tidak mendapat haid . Dan tidak ada istilah perawan .

“Ki Santang Brojo dan Ki Brajajaya carikan kedua benda itu ..” tanya Nyi Roro Kidul . “ baik nyai , tapi kami harus kembali masuk ke alam duniawi , dan mencari gadis yang sedang datang bulan ..” kata Ki Brajajaya .

“ eh kang , gimana kita bisa tahu gadis itu masih perawan , terus gimana kita tahu gadis lagi dateng bulan ..” kata Ki Braja , pada Ki Santang . “ udah gitu kalau kita misalnya ketemu gadis yang sedang dateng bulan terus kita bilang , neng minta darah mens nya yah.. emang langsung di kasih gitu ..” sambung Ki Brajajaya lagi .

“ begini saja , kalian gak usah pusing , cari gadis yang masih perawan , lalu bawa kemari ..” kata Nyi Roro Kidul . “ kita culik Nyi ..” tanya Ki Brajajaya . “ iyah ..” kata Nyi Roro Kidul .

“ lalu bagaimana kita tahu gadis itu masih perawan atau tidak Nyi ..” Ki Brajajaya .
“ mudah ...saya kasih kamu ilmu untuk mengetahui hal itu ..” kata Nyi Roro Kidul lagi .
Nyi Roro Kidul tersenyum , dia sudah mendapatkan cara unutk menaklukan Ki Mupeng Anu Mantap . Dia akan memberi pelajaran untuk Ki Mupeng Anu Mantap , biar dia kapok dan merasa menyesal telah mengganggu dunianya .

Kedua pengawal itu pun pergi mencari gadis perawan .

>>>

“ bagaimana sayang , apa kamu puas main dengan dayang kembar ku ? “ tanya Nyi Roro Kidul pada Handika yang baru kembali itu . Handika hanya tersenyum . “ sayang... nanti kamu harus memuaskan aku yah…” kata Nyi roro Kidul dengan genit . “ tentu Nyi , untuk Nyi apapun akan saya lakukan..” jawab Handika .

Nyi Roro Kidul tersenyum , dia tampak semakin menyukai Handika . Kalau Handika benar ingin tingal di alam dia , berarti dia manusia ke tiga , selain Ki Brajajaya dan Ki Santang Brojo , yang tinggal di alam Ghoib Nyi Roro Kidul diluar orang yang mencari pesugihan melaluinya .

Kalau Nyi Roro Kidul suka dengan Ki Brajajaya dan Ki Santang Brojo karena Ilmunya yang tinggi dan kesetiaannya , dan Handika karena kehebatan permainan sexnya juga Handika cukup ganteng , dan juga penurut . Handika bisa menjadi budak sex yang tepat.

Tepat dengan dugaan Nyi Roro Kidul dulu , setelah Handika di Kuras hawa murninya , di buat semaput , tapi dia tidak membunuh Handika , karena Nyi Roro Kidul tahu , Handika akan balik lagi mencari dirinya . Tapi Nyi Roro Kidul tak menduga kalau Handika akan datang bersama Ki Mupeng .

“ Nyi , kenapa diam …” tanya Handika . “ tidak apa apa , saya hanya takut , kamu tidak jadi dengan niat kamu ..sayang..” kata Nyi Roro Kidul . “ niat , niat yang mana ?’tanya Handika . “ nah tuh kan , apa saya bilang , kamu sudah lupa dengan niat kamu , tadi kamu niat ingin tinggal di sini selamanya , menemani saya..” kata Nyi Roro Kidul dengan manja .

“ oh itu , niat saya tidak berubah , walau Nyi Mengusir saya , saya tidak akan pergi , lebih baik saya mati di sini..” kata Handika . Jari lembut Nyi Roro Kidul menyentuh bibir Handika , “ stt ..jangan bilang gitu , di sini kamu akan hidup abadi ..tidak ada kata mati di alam sini..” kata Nyi Roro Kidul .Handika tersenyum .

>>>

“ Nyi , tugas yang Nyi Berikan sudah kami laksanakan..” kata Ki Brajajaya dan Ki Santang Brojo . “ oh bagus sekali . dimana gadis perawan itu ..” tanya Nyi Roro Kidul . “ di belakang , kamar tahanan..” jawab Ki Brajajaya .

“ ayo , Handika ..” kata Nyi Roro Kidul . Handika pun mengikuti Nyi Roro Kidul . Mereka tiba di sebuah ruangan dengan pintu tertutup rapat . Mereka masuk keruang itu.

“ siapa kalian ..tolong…mau apa kalian..” jerit gadis itu ketakutan . Handika menatap gadis muda yang ketakutan itu , berwajah cantik dengan rambut sebahu , kulitnya pun putih , tapi terntunya tak secantik para gadis yang berada di alam ghoib itu .

“ Nyi ini gadis manusia..” bisik Handika . “ yah , memang..” jawab Nyi Roro Kidul .
“ lalu kenapa gadis ini ada disini..” tanya Handika . “ untuk kamu..” kata Nyi Roro Kidul. “ ha..untuk saya , maksudnya Nyi..” tanya Handika .

“ Handika , untuk bisa tinggal di alam saya , kamu memerlukan air seni dan darah kotor ,seorang gadis perawan “ bisik Nyi Roro Kidul berbohong . Handika mangut mangut .
“ coba kamu periksa , apa dia sedang dateng bulan ..” kata Nyi Roro Kidul lagi .

Handika langsung menghampiri gadis itu , gadis itu menghindar , tapi Ki Brajajaya dan Ki Santang Brojo langsung memegangnya . Handika leluasa memeriksa gadis malang itu .
Tangan Handika menyibak rok yang di kenakan gadis itu . “ Jangan lepaskan tolong…jangan..” jerit gadis itu .

Tangan Handika langsung meraba selangkangan celana dalam gadis itu . Selangkangan celana dalamnya yang berwarna hijau itu , tampak rata , tanpa ada ganjalan . Tangan handika langsung membuka celana dalam hijau itu . Gadis itu semakin meronta . Bulu kemaluan tipis , yang menandakan gadis ini masih belia .

Handika meninggalkan gadis itu “ Nyi dia bersih ..” kata Handika . “ baik kita tunggu sampai dai datang bulan “ jawab Nyi Roro Kidul . “Ki Brajajaya , Ki Santang Brojo sudah biarkan gadis itu ..dan jaga dia..” perintah Nyi Roro Kidul . Gadis itu sambil terisak memakai kembali celana dalamnya , Ki Brajajaya dan Ki Santang Brojo Pun meninggalkan gadis itu sendiri dalam ruang itu .

Gadis itu menjerit “ lepaskan , lepaskan “ . Tapi apa daya dirinya yang malang tetap berada dalam ruangan itu .

>>>

“ Nyi , kenapa membutuhkan air seni dan darah kotor perawan itu …” tanya Handika . Nyi Roro Kidul tersenyum , “ aku membutuhkan ramuan air seni dan darah kotor perawan itu , untuk mengukuhkan keberadaan kamu di dunia saya dan kamu harus memperawani gadis itu darah perawannya harus kamu telan.. “ Kata Nyi Roro Kidul , membohonginya .

Handika terdiam .. “ apa kamu sanggup ..” tanya Nyi Roro Kidul lagi . “ sanggup Nyi ..” jawab Handika mantap .

“ oh Handika ingat , satu hal , saya minta kamu merahasiakan syarat air seni dan darah kotor ini , jangan beritahu gurumu.. ngerti ..” kata Nyi Roro Kidul . “ ngerti Nyi ..” jawab Handika .

>>>

“ wah , dari mana saja eloe ..” tanya Ki Mupeng kepada Handika , ketika melihat Handika memasuki kamar dimana gurunya berada . “ Wah , asik Ki , abis main sama Nyi Roro Kidul ..” jawab Handika . “ wah lama amat , gua main sama dua cewek , siapa itu namanya , ehm. Laras….” Kata kata Ki Mupeng terhenti , mengingat nama nama gadis yang baru bersetubuh dengannya .

“ Larashati , dan Driyanti ..” kata Handika . “ yah ..yah..” kata Ki Mupeng . “ he he he ..asik gak ..” tanya Handika . “ hemm, asik juga , tapi menurut gua rasanya sama kaya manusia biasa ..” komentar Ki Mupeng . Handika hanya terdiam .

“ oh iyah , bagaimana , rencana kita , untuk menaklukan Nyi Roro Kidul ..” tanya Ki Mupeng . “ stt..jangan keras keras , nanti ada yang dengar . kita Tunggu saat yang tepat Ki ..” jawab Handika . “ hmm , gua sudah gak sabar , gua yakin dengan ilmu gua Nyi Roro Kidul akan bertekuk lutut “ kata Ki Mupeng .

“ iyah saya yakin juga KI , tapi sabar , kita mainin dulu gadis gadis cantik di sini ..” kata Handika lagi . “ hmmm benar juga….” Jawab Ki Mupeng . “ udah deh ..kita tidur aja..” jawab Handika .

Mereka berdua pun rebahan , dan akhirnya tertidur dengan membawa mimpinya masing masing..

>>>

Berhari hari mereka disana , Ki Mupeng setiap hari mendapat servis dari Larashati , dan Driyanti. Sedang Handika , selalu menemani Nyi Roro Kidul. Dan juga sering bermain sex dengan Nyi Roro Kidul atau dayang lainnya .

Sampai saat yang di tunggu Nyi Roro Kidul tiba . Ki Brajajaya datang dan melaporkan , kalau gadis yang di culiknya itu datang bulan . “ Nyi , saya lihat rok yang dikenakannya berdarah ..” .

Nyi Roro Kidul segera kesana dengan Handika . “ Handika saat telah tiba , kamu harus mengambil darah kotor wanita itu dan air seninya ..” kata Nyi Roro Kidul sambil memberinya wadah , seperti cawan yang terbuat dari emas .

>>>

Tangan kuat Ki Brajajaya dan Ki Santang Brojo memegang gadis itu . Walau gadis itu menjerit ketakutan , tapi apa daya . Handika menghampirinya . dan membuka celana dalamnya yang belepotan darah kotor itu . Mangkuk itu di gunakan untuk menampung tetesan darah kotor gadis malang itu .

“ sekarang aku mau kamu kencing ..” kata Handika kepada gadis malang itu . “ tidak kalian gila semua ..lepaskan…lepaskan..” jerit gadis itu . Tangan Handika tak ragu lagi , dia pun menampar pipi gadis itu . Gadis malang itu mengerang kesakitan .


“ kencing atau , gua akan menyiksa eloe lebih sakit lagi ..” ancam Handika . Gadis itu hanya terisak , terlihat dia mengeden , beusaha untuk melepas air seninya . Setelah cukup lama , dia berhasil air seninya mengalir . Dan Handika menampung setiap tetes air seni yang bercampur darah kotor itu .

“ ha ha ha , bagus bagus.. ayo Handika .. “ kata Nyi Roro Kidul . Handika pun keluar ruang itu , meninggalkan gadis itu .

>>>

Air seni dan darah kotor itu , di campur dengan teh , lalu di masukkan ke dalam poci oleh Nyi Roro Kidul . “ Handika sekarang panggil guru kamu itu ..” perintah Nyi Roro Kidul. “ baik Nyi..” jawab Handika .

Handika pun memanggil Ki Mupeng . Setelah Ki Mupeng tiba di tempat , Nyi Roro Kidul langsung berkata “ Ki Mupeng , saya tahu maksud kamu dateng kemari , saya menerima tantangan kamu .. tapi sebelum melawan saya , coba kamu hadapi dulu pengawal saya..”

Ki Brajajaya dan Ki Santang Brojo tersenyum sinis pada Ki Mupeng . “ oh , kalian .. lama tidak berjumpa ..apa kalian siap menerima serangan saya..” kata Ki Mupeng .

Tanpa membuang waktu , Ki Brajajaya langsung membuka serangan , Ki Mupeng menghindari pukulan itu . Dan balik menyerang dengan Jurus membelah bulannya . Dia menghimpun seluruh tenaga dalamnya , lalu melepaskan pukulan itu . Ki Brajajaya juga bukan orang sembarang , dia dapat menahan serangan tenaga dalam itu .

Terjadi saling dorong mendorong tenaga dalam . Tapi tenaga dalam yang dihasil Ki Mupeng lebih tinggi , yang membuat Ki Brajajaya akhirnya terpental beberapa langkah. Tapi itu bukan kekalahan yang fatal , selagi Ki Mupeng hendak menghimpun tenaga dalamnya kembali , Ki Brajajaya menyerangnya dengan secepat kilat , dengan tapak penghisap darah .

Tepat kena , tapi tak melukai Ki Mupeng , yang memiliki ilmu pelindung raga . Tapak itu hanya mampu membuatnya terpental beberapa langkah . Ki Brajajaya mundur dan Ki Santang Brojo maju menggantikan , dengan tinju wesinya . Tapi lagi lagi , pukulan tinju wesi dapat di elakan dengan mudah , dan di sambut dengan tapak seribu bayangan . Ini ilmu andalan Ki Mupeng .

Ki Santang Brojo tak bisa menghindar , tapak itu membuat dadanya sesak . “ ha .. ingatkah dulu kamu hampir tewas dengan tapak ku ini..” kata Ki Mupeng .

Ki Santang Brajo tak tinggal diam , dia melepas ilmu pamungkasnya . Pukulan keras tapak seribu wesi itu mengenai uluhatinya , tidak parah , tapi cukup membuat Ki Mupeng mual .

Ki Mupeng terus bertahan , dan menyerang balik . Dua pengawal setia Nyi Roro Kidul itu tampak kewalahan .

“ stop ..tunggu dulu ..” teriak Nyi Roro Kidul . “ istirahat sebentar .. ayo minum teh hangat dulu ..”kata Nyi Roro Kidul . Nyi Roro Kidul menuangkan teh yang terkontaminasi oleh darah kotor dan air seni perawan itu dalam cawan . “ Handika bawa ini , berikan kepada guru kamu ..” kata Nyi Roro Kidul .

“ baik Nyi ..” jawab Handika . “ Ki Brajajaya dan Ki Santang Brojo ayo minum dulu teh hangat ini ..” kata Mantili yang di tugaskan mengantar dua cawan teh hangat kepada Ki Brajajaya dan Ki Santang Brojo . Tentu teh yang berbeda .

“ Ki , minum dulu …” kata Handika . Tanpa curiga Ki Mupeng meminum teh itu .
“ Handika lihat saya akan buat dua pengawak ini terpuruk..” kata Ki Mupang . Handika hanya diam ,saja , dia merasa bersalah terhadap Ki Mupeng .

“ ayo kita lanjutkan , jangan mengulur waktu ..” kata Ki Mupeng , sambil memasang kuda kuda . Ki Brajajaya dan Ki Santang Brojo tersenyum , lalu Ki Mupeng membuka serangan , tapi aneh , dia merasa kehilangan tenaganya .

Tiba tiba Ki Santang Brojo menyerangnya dengan tapak wesinya . Tentu saja , dangan ilmu yang telah luntur , tubuh Ki Mupeng hanya tubuh seorang tua renta . Tubuh itu terpental beberapa meter , dan darah segar mengalir dari mulutnya .

“ dulu saya pernah merasakan tapak seribu bayang kamu , sekarang rasakan tapak wesi ku..” kata Ki Santang Brojo .

Kembali Ki Santang Brojo , mengambil ancang ancang dan hendak melepas pukulan mautnya .

“ cukup ..hentikan …” kata Nyi Roro Kidul . “ Laras , Driyanti , ayo bawa Ki Mupeng .. sembuhkan lukanya..” perintah Nyi Roro Kidul . Kedua dayangnya pun menurut . Mereka membawa tubuh lemah Ki Mupeng , dan mengobati luka dalamnya .

“ Nyi jadi campuran itu buat Ki Mupeng “ tanya Handika . Nyi Roro kidul tersenyum .
“ dia akan menjadi penghalang kalau kamu ingin tinggal di sini..” kata Nyi Roro Kidul .
“ tidak ada yang bisa menghalangi niat saya untuk tinggal di sini ..” kata Handika lagi .
“ bagus.. bagus…sayang ..” kata Nyi Roro Kidul .

Ki Mupeng kini di ibaratkan sebagai macan ompong . Dia tak memiliki ilmu apa apa lagi.

Sambil mengobati luka dalamnya , Larashati dan Driyanti , juga menservisnya . Sambil mengerang , penis besarnya di raba raba . Tapi tubuh Ki Mupeng lemah , walau penisnya ngacung . Jadi Driyanti mengambil posisi di atas dia bergoyang .

Driyanti terus bergoyang menaik turunkan pantatnya , membuat Ki Mupeng merasa nikmat . Dan sebentar saja Ki Mupeng telah memuncartakan spermanya . Kali Ini DriYanti dengan mudah menghisap hawa murni Ki Mupeng .

Bergantian ke dua dayang dayang itu menghisap hawa murni Ki Mupeng . Kondisi Ki Mupeng semakin lemah .

“ Nyi Ki Mupeng telah semakin lemah ..” lapor Driyanti . “ baiklah , bawa dia pergi , lepaskan jangan di bunuh..” kata Nyi Roro Kidul .

Tubuh lemah itu di pun di lepaskan . Tubuh Ki Mupeng terbaring lemah di pantai laut selatan itu , tubuh itu sudah berada di dunia nyata lagi .

Ki Mupeng merasa ada konspirasi antara Handika dan Nyi Roro Kidul . Ki Mupeng bisa mengendus kecurangan yang di lakukan Handika . Sekaran dia menaruh dendam terhadap Handika , dia menganggap Handika sebagai murid , tapi ini yang di dapat dari Handika .

Itulah lelaki , dia akan melakukan apa saja , mengorbankan apa saja demi jepitan nikmat .

“ Handika mulai hari ini kamu akan menjadi suami saya , kamu akan tinggal disini , menemani saya selamanya..” kata Nyi Roro Kidul . “ t erima kasih , Nyi “ jawab Handika .

“ oh yah , saya lupa , saya ingin lihat kamu memperawanin gadis itu ..” kata Nyi Roro Kidul . Handika tersenyum .

Mereka pun menuju sebuah ruangan , di ruang itu tampak ranjang besar dan mewah , yang di atasnya tampak gadis perawan terbaring tanpa busana . Di kiri dan kananya , tampak Larashati dan Driyanti memegang tubuh gadis itu . Gadis itu meronta tapi tampaknya tak bertenaga .

“ ayo Handika sayang , gadis itu menanti di perawanin ..” bisik Nyi Roro Kidul .
Handika pun langsung melepas seluruh pakaiannya . Dia menghampiri gadis yang malang itu . “ jangan ..lepaskan ..saya mau pulang..tolong..” iba gadis itu .

Handika pun langsung melumat buah dada gadis itu dengan bernafsu . Sambil tangannya meremas remas buah dadanya . Lalu lidah Handika menjulur menjilati tubuh gadis terus kebawah , hingga mencapai vagina gadis itu .

Vaginanya rapat perawan itu . Dengan bernafsu lidah Handika menjilati vagina gadis itu . Gadis itu mendesah , mengerang . “ oh ..lepaskan jangan ..jangan…” .Lidah Handika terus menjilati vaginanya .

Puas dengan menjilati vagina gadis itu , penis besarnya mulai di gunakan . Satu desakan keras , menembus liang vagina perawan gadis itu , dan merobek selaput daranya . “ jerit kesakitan gadis malang itu terdengar “ aduh…. sakit… sudah … sakit….”

bowbow is on a distinguished road
Default numpang unjuk konti II (bergirigi...enyaakk)

Setelah sukses dengan numpang unjuk konti I, kali ini gw mo kasih liat konti yang dipasangin ring penggeli bro/sist

Ring ini bahannya silicone jadi lunak2 gitu deh...tidak membuat lecet meqi.
dengan bentuknya yang bergerigi, bikin pasangan gw jadi merem melek ga karuan...

awalnya sih dia agak2 ngeri, malu dan ga mau gitu...
tapi pas masuk ronde 2, malah dia yang minta dipasang lagi

selamat menikmati




“ yah bagus sayang ..terus , bikin dia menjerit jerit ..” ujar Nyi Roro Kidul , yang melihat perlakuan Handika dengan bernafsu .

Handika terus bergerak , penisnya di di hujamkan dengan cepat , keluar masuk liang vagina gadis malang itu , tanpa memperdulikan erangan dan rintihan kesakitan gadis itu .
Handika terus bertahan , memperkosa gadis malang itu .Sampai akhirnya Handika melenguh dan ejakulasi dalam vagina gadis malang itu .

“ bagus Handika , bagus sekali..” kata Nyi Roro Kidul . “ Laras , Driyanti , bawa gadis ini keluar . dan lepaskan dia “ begitu perintah Nyi Roro kidul pada dua dayangnya itu .
Kedua dayangnya pun menurut dan membopong tubuh lemah gadis malang itu .

“ Handika , sekarang puaskan saya..” kata Nyi Roro Kidul , seraya melepas pakaiannya .
Nyi Roro Kidul langsung berbaring di atas ranjang itu , dan memperlihatkan ke indahan vaginanya . Vaginanya sudah tampak basah , karena dia birahi menyaksikan adegan pemerkosaan yang di lakukan Handika .

“ ayo Handika , gunakan lidah kamu ..” pinta Nyi Roro Kidul dengan genit . Lidah Handika pun meluncur di atas pemukan vagina Nyi Roro Kidul . Membuat tubuh cantik eksotik Nyi Roro Kidul meliuk liuk . “ ohh..enak sekali..terus sayang..enak..sekali..” erang Nyi Roro Kidul .

Lidah Handika bergerak lincah dan terus memainkan klitoris milik Nyi Roro Kidul.Yang membuat Nyi Roro Kidul semakin kenikmatan . “ Ahh ..Handika saya gak kuat..enak sekali…ahhh…ah…” . Dan akhirnya lidah Handika bisa membawa Nyi Roro Kidul ke puncak birahinya .

Setelah beberapa saat , Handika segera mengarahkan penisnya ke liang vagina Nyi Roro Kidul , merasakan nikmat jepitan erat otot otot vagina wanita yang bukan manusia itu. “ ohhh…ahh..enak sekali Nyi….” Erang Handika , sambil terus memompa vagina Nyi Roro Kidul

Mereka berpacu cukup lama . Terus bergumul , dan sesekali mereka berciuman mesra .
Erang erangan dua mahluk yang berbeda jenis itu terdengan erotis .
“ ahh Handika saya gak tahan , sudah mau keluar…” erang mesra Nyi Roro Kidul . Penis Handika pun terus bergerak , menekan dalam laing vagina itu . “ ahhh..Handika….” erang panjang Nyi Roro Kidul terdengar , menghantarnya ke puncak kenikmatannya .

Yang di susul dengan siraman hangat sperma Handika . Mereka pun terbaring lemas .

“ Nyi , koq cepat sih .. biasanya tahan lama..” kata Handika . “ saya gak mengunakan ilmu saya , sayang..” jawab Nyi Roro Kidul . “ maksudnya..” tanya Handika lagi .
“ kalau saya mengunakan ilmu saya , kamu akan kewalahan dan hawa murni kamu akan terhisap..seperti dulu itu..” kata Nyi Roro Kidul .

“ jadi sekarang…” kata Handika . “ sekarang kamu telah menjadi suamiku , aku tak akan mengunakan ilmuku pada kamu..” kata Nyi Roro Kidul tersenyum. Handika pun melumat bibir sexy Nyi Roro Kidul itu . “ terima kasih Nyai sudah bersedia menjadi istri saya..” kata Handika .

Nyi Roro Kidul menatap wajah Handika , dia tersenyum ..lalu berkata “ jangan kawatir sayang , biar kamu sudah menjadi suami saya , tapi kamu bebas jika ingin main dengan si kembar itu .”

Handika tersenyum , lalu kembali mencium bibir sexy wanita itu . Nyi Roro Kidul bisa dengan mudah membaca jalan pikiran Handika .

>>>

Ki Joko Mupeng guru Handika telah mengetahui tentang keberadaan mantan muridnya, melalui wangsit yang diterimanya ketika bersemedi.Dia menyesalkan tindakkan Handika yang lebih memilih kenikmatan semu daripada berbuat kebajikan dan kebaikan didunia ini. Ki Joko Mupeng juga mengetahui bahwa adik seperguruannya telah kehilangan powernya dan akan menjadi manusia normal tanpa memiliki lagi ilmu kedigdayaan. Itulah siklus alam yang terus berputar hingga pada akhir zaman. Dimana semua perbuatan akan dimintai pertanggung jawaban.

Begitulah , anak manusia , hanya karena kenikmatan badaniah , apapun akan di lakukannya . apapun akan di korbankannya ….

No comments:

Post a Comment

Sungguh Puaskah Istri Anda ?