Jadilah Lelaki Perkasa, Seperkasa Kuda Putih

Sunday, October 31, 2010

Cara Memasang Jam Di Blog


Pilih jam pilihan Anda dan memasang pada situs web blog Anda, . Tidak perlu mendaftar. Berbagai format jam, tema warna dan pengaturan zona waktu. Dapatkan website jam kode HTML secara gratis dan mudah.
Klik situs www.clocklink.com
Ada 3 langkah untuk mendapatkan jam Anda siap.
Pertama pilih format jam. Klik jam dipilih di bawah ini.
Pilih jam yang ingin anda tampilkan. Klik View Html Tag untuk mendapatkan kode html/javascript
Klik Accept
Pada halaman berikut, Anda akan dapat memilih tema warna dan pengaturan zona waktu. Kurang dari sebentar lagi jam website anda akan siap dan tampil di log anda .Copy/paste  kode html dibawah gambar jam dan pasang di blog anda

Cara Membuat Reply Coment Di Blogspot

Cara paling baik menanggapi komentar adalah dengan adanya Reply coment , namun bagaimana jika Reply coment tidak ada di blog anda ? Misalnya di Blogspot tidak memiliki fitur Reply coment seperti di wordpress , untuk membuat reply coment di blogspot adalah sebagai berikut

  • Login Dengan Id anda ke www.blogger.com
  • Rancangan
  • Edit Html
  • Untuk Back-up data anda jika terjadi kesalahan "Download Template Lengkap"
  • Centang " Expand Template Widget "
Cari kode seperti ini   <dd class='comment-footer'>    Gunakan CTRL+F untuk search
Tempatkan kode berikut ini di bawah kode yang diatas(berwarna hijau)   <a expr:href='&quot;https://www.blogger.com/comment.g?blogID=Blog Id kamu&amp;postID=&quot; + data:post.id + &quot;&amp;isPopup=true&amp;postBody=%40%3C%61%20%68%72%65%66%3D%22%23&quot; + data:comment.anchorName + &quot;%22%3E&quot; + data:comment.author + &quot;%3C%2F%61%3E#form&quot;' onclick='javascript:window.open(this.href, &quot;bloggerPopup&quot;, &quot;toolbar=0,location=0,statusbar=1,menubar=0,scrollbars=yes,width=450,height=450&quot;); return false;'><img alt='Reply To This Comment' src='http://img705.imageshack.us/img705/8646/reply05.png'/></a>


Ganti Blog Id kamu   dengan Blog ID anda (contoh blog id 1208926744255366820)
Kode berwarna merah adalah icon reply coment , ganti sesuai yang anda inginkan , jika tidak biarkan saja

Simpan Template
Hasilnya adalah seperti contoh gambar dibawah ini

Cerita Artis : Krisdayanti

Setelah bercerai dengan Anang, maka sekarang Krisdayanti harus
mengendarai mobilnya sendiri. Suatu hari mobil Krisdayanti mogok,
untunglah Parno yang bertugas sebagai satpam belum pulang dan atas
bantuan Parno maka mobil Krisdayanti bisa dihidupkan.

Saat akan pulang, Parno menumpang di mobil Krisdayanti, dan karena telah
kenal baik maka Krisdayanti memberi tumpangan padanya. Rumah Parno agak
jauh juga di pinggiran kota dan harus melewati tol.

Selama di perjalanan hati Parno berdebar-debar karena sudah lama ia
ingin dekat dengan Krisdayanti tapi belum ada waktu bagi Krisdayanti,
sambil berkelakar Parno memberanikan diri untuk memegang paha
Krisdayanti yang saat itu cuma memakai rok yang tidak terlalu panjang.
Krisdayanti agak tersentak, maklum sambil menyetir ia dikejutkan oleh
ulah Parno itu.

"Eeeh.. apa-apaan nich, kok gitu Noo." kata Krisdayanti.
"Maaf Krisdayanti, saya sudah lama naksir kamu tapi gimana lagi.." jawab
Parno.
Krisdayanti memperlambat laju mobilnya dan menghentikan di pinggir jalan
itu dan marah kepada Parno.
"Parno.. kalo gitu.. kamu turun saja di sini!" ancam Krisdayanti.
"Jangan begitu dong Kriss.. saya tau kamu pasti butuh laki-laki untuk
mengisi kesepian kamu selama ditinggalkan suamimu, kan kamu janda?"
jawab Parno, "Saya bersedia aja kalo kamu membutuhkan saya." timpal Parno.

Memang ada benarnya juga perkataan Parno itu. Krisdayanti berpikir. Tapi
haruskah ia menuruti perkataan Parno secara fisik Krisdayanti memang
masih cantik dan berumur 36 tahun, disaat libido seksnya sangat butuh
pelampiasan, meskipun sudah punya anak, ia masih cantik, seksi ditunjang
dengan kulit yang bersih.

Memang akhir-akhir ini ia sering uring-uringan jikalau nafsunya
memuncak, akhirnya ia membiarkan Parno memegang tangan dan meraba lubang
sorganya, lalu meremas pahanya serta mulutnya mengulum bibir tipisnya
itu. Krisdayanti hanya diam menunggu apa yang akan di lakukan Parno,
akan tetapi Parno sadar ia sedang berada di jalan, dengan cepat ia
mengambil alih stir mobil Krisdayanti dan melanjutkan perjalanan ke
rumahnya.

Sesampainya di rumah Parno yang sepi di kawasan sawangan, Krisdayanti
lalu dibawa ke kamarnya yang kosong dan jorok, maklum sebagai satpam ia
tidak sempat bersih-bersih. Krisdayanti hanya diam menunggu dan
membiarkan Parno berkuasa atas dirinya. Parno membuka kemeja dinasnya
dan kembali mencium bibir Krisdayanti yang sudah menanti untuk dikulum,
dari bibir terus beralih ke leher Krisdayanti yang jenjang, sementara
tangan Parno sibuk meremas payudara Krisdayanti yang terbungkus blus
putih itu. Ia menemukan dua bukit kembar Krisdayanti dan meremasnya,
dengan buas Parno membuka paksa blus Krisdayanti sehingga kelihatan dada
mulus yang ditutupi BH pink Krisdayanti, sambil menciumnya Parno
berusaha membuka pengikat BH itu. Sempat terlihat olehnya ukuran BH
Krisdayanti yang 36B, namun nafsu keduanya telah menguasai mereka.

Krisdayanti membalas perlakuan Parno itu dengan membuka celana panjang
Parno sehingga batang kemaluan Parno yang panjang dan hitam itu terlihat
ditutupi oleh CD warna merah. Sambil membuka CD Parno, Krisdayanti terus
meremas batang kemaluan yang panjang itu dan ia membandingkan dengan
milik Anang yang ukurannya tidak sepanjang dan sebesar punya Parno.

Krisdayanti kemudian mengulumnya sehingga tidak muat di mulutnya tapi ia
berusaha untuk terus mengulumnya. Sementara Parno asyik dengan menggigit
payudara putih itu dengan rakus dan posisi mereka saat itu membentuk 69.
Parno mengorek-ngorek liang kewanitaan Krisdayanti dan menjilat
klitorisnya, ini membuat Krisdayanti tidak kuat untuk bertahan dan ia
langsung klimaks karena Parno pandai membuat emosi Krisdayanti
melambung. Sedangkan Parno belum juga mencapai klimaks, maka ia memaksa
Krisdayanti untuk terus memperkuat tarikan mulutnya pada batang
kejantanannya.

Kira-kira 10 menit kemudian, Parno menumpahkan air maninya di mulut
Krisdayanti, ini membuatnya kembali bersemangat untuk kembali mengulang
permainan. Bagaimana pun Parno masih penasaran ingin mencoba liang
kewanitaan Krisdayanti yang merah jambu itu. Krisdayanti keberatan sebab
ia tidak mau hamil kalau Parno memasukkan batang kemaluannya, ia hanya
mau melakukan oral seks saja.

Parno terus berusaha untuk membangkitkan nafsu Krisdayanti dengan
kata-kata dan cumbuan, akhirnya Krisdayanti kembali terbangkit birahinya
dan Parno meletakkan bantalnya di pinggul Krisdayanti supaya ia leluasa
untuk memasuki tubuh Krisdayanti, lalu dengan mesra Parno melebarkan
paha Krisdayanti dengan memegang kedua kaki jenjang itu dan membukanya
sehingga kelihatan isi kemaluan Krisdayanti yang di dalamnya ada
sejumput daging yang kalau dikorek-korek akan menambah kenikmatan
bersenggama. Kemudian dengan sedikit dipaksakan karena Krisdayanti tidak
bersedia, akhirnya dia tidak bisa melarang namun Parno harus
mengeluarkan air maninya di luar. Parno setuju dan dengan susah payah
batang kemaluan Parno itu masuk ke liang kewanitaan Krisdayanti dengan
sedikit meleset dan Krisdayanti sempat terpekik karena sakit saat batang
kejantanan Parno menembus liang senggamanya yang masih sempit itu namun
Parno terus saja memaju-mundurkan batang kemaluannya.

Kira-kira 20 menit Parno berusaha untuk memuaskan Krisdayanti, sedang
Krisdayanti telah tiga kali mengalami orgasme namun bagi Parno masih
belum terasa, baru pada menit ke 20 ia menumpahkan spermanya di dalam
liang kewanitaan Krisdayanti sebanyak-banyaknya, ia lupa dan saat itu
yang ada dalam dirinya hanya untuk kepuasan. Krisdayanti baru ingat, ia
amat takut hamil apalagi Parno tidaklah sepadan dengannya serta jauh
dibawah suaminya tapi karena ia telah mampu memberikan kepuasan
kepadanya Krisdayanti cuma bersiap-siap untuk meminum pil anti hamil
yang ia simpan di rumahnya. Dengan sedikit tertatih-tatih, Krisdayanti
mengenakan blus dan rok kerjanya karena jam telah menunjukkan pukul
12:00 malam, maka ia buru-buru pulang, ia lupa memakai CD dan BH-nya.

Sesampainya di rumah, Krisdayanti langsung mandi dan tidur. Masih
terbayang olehnya kebuasan Parno saat menggagahinya mulai dari caranya
memegang kakinya dan membuka pahanya sehingga ia merasa sensasi
kepuasannya telah disirami oleh Parno. Ia masih melihat adanya jejak
tangan Parno di paha putihnya saat Parno menggigit pahanya karena gemas.

Setelah kejadian itu, hampir disetiap kesempatan Krisdayanti selalu
didesak oleh Parno untuk bersenggama baik di rumah Parno maupun di rumah
Krisdayanti. Kalau Krisdayanti tidak mau maka Parno akan membongkar
skandalnya dengan Krisdayanti karena ia selalu memperlihatkan CD dan BH
Krisdayanti yang tertinggal saat ia bersenggama dan pada CD itu ada noda
spermanya dan cairan kewanitaan Krisdayanti, maklum saat itu ia sempat
mengelap spermanya di mulut rahim Krisdayanti. Krisdayanti tidak bisa
berbuat apa-apa sebab ia memang butuh belaian dan cumbuan laki-laki,
apalagi laki-laki tersebut sangat perkasa hingga memberinya kenikmatan
yang tidak pernah diperolehnya dari Anang

End

Artis : Krisdayanti


Setelah bercerai dengan Anang, maka sekarang Krisdayanti harus mengendarai mobilnya sendiri. Suatu hari mobil Krisdayanti mogok, untunglah Parno yang bertugas sebagai satpam belum pulang dan atas bantuan Parno maka mobil Krisdayanti bisa dihidupkan.

Saat akan pulang, Parno menumpang di mobil Krisdayanti, dan karena telah kenal baik maka Krisdayanti memberi tumpangan padanya. Rumah Parno agak jauh juga di pinggiran kota dan harus melewati tol.

Selama di perjalanan hati Parno berdebar-debar karena sudah lama ia ingin dekat dengan Krisdayanti tapi belum ada waktu bagi Krisdayanti, sambil berkelakar Parno memberanikan diri untuk memegang paha Krisdayanti yang saat itu cuma memakai rok yang tidak terlalu panjang. Krisdayanti agak tersentak, maklum sambil menyetir ia dikejutkan oleh ulah Parno itu.

“Eeeh.. apa-apaan nich, kok gitu Noo.” kata Krisdayanti.
“Maaf Krisdayanti, saya sudah lama naksir kamu tapi gimana lagi..” jawab Parno.
Krisdayanti memperlambat laju mobilnya dan menghentikan di pinggir jalan itu dan marah kepada Parno.
“Parno.. kalo gitu.. kamu turun saja di sini!” ancam Krisdayanti.
“Jangan begitu dong Kriss.. saya tau kamu pasti butuh laki-laki untuk mengisi kesepian kamu selama ditinggalkan suamimu, kan kamu janda?” jawab Parno, “Saya bersedia aja kalo kamu membutuhkan saya.” timpal Parno.

Memang ada benarnya juga perkataan Parno itu. Krisdayanti berpikir. Tapi haruskah ia menuruti perkataan Parno secara fisik Krisdayanti memang masih cantik dan berumur 36 tahun, disaat libido seksnya sangat butuh pelampiasan, meskipun sudah punya anak, ia masih cantik, seksi ditunjang dengan kulit yang bersih.

Memang akhir-akhir ini ia sering uring-uringan jikalau nafsunya memuncak, akhirnya ia membiarkan Parno memegang tangan dan meraba lubang sorganya, lalu meremas pahanya serta mulutnya mengulum bibir tipisnya itu. Krisdayanti hanya diam menunggu apa yang akan di lakukan Parno, akan tetapi Parno sadar ia sedang berada di jalan, dengan cepat ia mengambil alih stir mobil Krisdayanti dan melanjutkan perjalanan ke rumahnya.

Sesampainya di rumah Parno yang sepi di kawasan sawangan, Krisdayanti lalu dibawa ke kamarnya yang kosong dan jorok, maklum sebagai satpam ia tidak sempat bersih-bersih. Krisdayanti hanya diam menunggu dan membiarkan Parno berkuasa atas dirinya. Parno membuka kemeja dinasnya dan kembali mencium bibir Krisdayanti yang sudah menanti untuk dikulum, dari bibir terus beralih ke leher Krisdayanti yang jenjang, sementara tangan Parno sibuk meremas payudara Krisdayanti yang terbungkus blus putih itu. Ia menemukan dua bukit kembar Krisdayanti dan meremasnya, dengan buas Parno membuka paksa blus Krisdayanti sehingga kelihatan dada mulus yang ditutupi BH pink Krisdayanti, sambil menciumnya Parno berusaha membuka pengikat BH itu. Sempat terlihat olehnya ukuran BH Krisdayanti yang 36B, namun nafsu keduanya telah menguasai mereka.

Krisdayanti membalas perlakuan Parno itu dengan membuka celana panjang Parno sehingga batang kemaluan Parno yang panjang dan hitam itu terlihat ditutupi oleh CD warna merah. Sambil membuka CD Parno, Krisdayanti terus meremas batang kemaluan yang panjang itu dan ia membandingkan dengan milik Anang yang ukurannya tidak sepanjang dan sebesar punya Parno.

Krisdayanti kemudian mengulumnya sehingga tidak muat di mulutnya tapi ia berusaha untuk terus mengulumnya. Sementara Parno asyik dengan menggigit payudara putih itu dengan rakus dan posisi mereka saat itu membentuk 69. Parno mengorek-ngorek liang kewanitaan Krisdayanti dan menjilat klitorisnya, ini membuat Krisdayanti tidak kuat untuk bertahan dan ia langsung klimaks karena Parno pandai membuat emosi Krisdayanti melambung. Sedangkan Parno belum juga mencapai klimaks, maka ia memaksa Krisdayanti untuk terus memperkuat tarikan mulutnya pada batang kejantanannya.

Kira-kira 10 menit kemudian, Parno menumpahkan air maninya di mulut Krisdayanti, ini membuatnya kembali bersemangat untuk kembali mengulang permainan. Bagaimana pun Parno masih penasaran ingin mencoba liang kewanitaan Krisdayanti yang merah jambu itu. Krisdayanti keberatan sebab ia tidak mau hamil kalau Parno memasukkan batang kemaluannya, ia hanya mau melakukan oral seks saja.

Parno terus berusaha untuk membangkitkan nafsu Krisdayanti dengan kata-kata dan cumbuan, akhirnya Krisdayanti kembali terbangkit birahinya dan Parno meletakkan bantalnya di pinggul Krisdayanti supaya ia leluasa untuk memasuki tubuh Krisdayanti, lalu dengan mesra Parno melebarkan paha Krisdayanti dengan memegang kedua kaki jenjang itu dan membukanya sehingga kelihatan isi kemaluan Krisdayanti yang di dalamnya ada sejumput daging yang kalau dikorek-korek akan menambah kenikmatan bersenggama. Kemudian dengan sedikit dipaksakan karena Krisdayanti tidak bersedia, akhirnya dia tidak bisa melarang namun Parno harus mengeluarkan air maninya di luar. Parno setuju dan dengan susah payah batang kemaluan Parno itu masuk ke liang kewanitaan Krisdayanti dengan sedikit meleset dan Krisdayanti sempat terpekik karena sakit saat batang kejantanan Parno menembus liang senggamanya yang masih sempit itu namun Parno terus saja memaju-mundurkan batang kemaluannya.

Kira-kira 20 menit Parno berusaha untuk memuaskan Krisdayanti, sedang Krisdayanti telah tiga kali mengalami orgasme namun bagi Parno masih belum terasa, baru pada menit ke 20 ia menumpahkan spermanya di dalam liang kewanitaan Krisdayanti sebanyak-banyaknya, ia lupa dan saat itu yang ada dalam dirinya hanya untuk kepuasan. Krisdayanti baru ingat, ia amat takut hamil apalagi Parno tidaklah sepadan dengannya serta jauh dibawah suaminya tapi karena ia telah mampu memberikan kepuasan kepadanya Krisdayanti cuma bersiap-siap untuk meminum pil anti hamil yang ia simpan di rumahnya. Dengan sedikit tertatih-tatih, Krisdayanti mengenakan blus dan rok kerjanya karena jam telah menunjukkan pukul 12:00 malam, maka ia buru-buru pulang, ia lupa memakai CD dan BH-nya.

Sesampainya di rumah, Krisdayanti langsung mandi dan tidur. Masih terbayang olehnya kebuasan Parno saat menggagahinya mulai dari caranya memegang kakinya dan membuka pahanya sehingga ia merasa sensasi kepuasannya telah disirami oleh Parno. Ia masih melihat adanya jejak tangan Parno di paha putihnya saat Parno menggigit pahanya karena gemas.

Setelah kejadian itu, hampir disetiap kesempatan Krisdayanti selalu didesak oleh Parno untuk bersenggama baik di rumah Parno maupun di rumah Krisdayanti. Kalau Krisdayanti tidak mau maka Parno akan membongkar skandalnya dengan Krisdayanti karena ia selalu memperlihatkan CD dan BH Krisdayanti yang tertinggal saat ia bersenggama dan pada CD itu ada noda spermanya dan cairan kewanitaan Krisdayanti, maklum saat itu ia sempat mengelap spermanya di mulut rahim Krisdayanti. Krisdayanti tidak bisa berbuat apa-apa sebab ia memang butuh belaian dan cumbuan laki-laki, apalagi laki-laki tersebut sangat perkasa hingga memberinya kenikmatan yang tidak pernah diperolehnya dari Anang

End

Saturday, October 30, 2010

Cara Hack Hp Symbian S60V3

Hack Handphone untuk apa ya ? pernah ga pas nginstal aplikasi di hp , anda mengalami sertifikat kadaluarsa,eror, Nah untuk mengatasi hal itu , maka kita hack hp kita . Langkah langkahnya adalah sbb


Isi data Account anda seperti contoh pada gambar dibawah , disarankan catat dibuku agar ga lupa , karena account yang anda buat nantinya digunakan untuk Login . Kalo sudah klik Submit and Register
Jika anda mengisi dengan benar maka anda akan dibawa pada tampilan seperti gambar dibawah ini , Klik My certificate
Klik Apply cer
Isi data seperti contoh dibawah , sesuaikan dengan type hp anda dan klik submit application, jika sukses nanti anda akan menemui tulisan " operation successfully "
Pada halaman gambar dibawah ini , anda harus menunggu sertificate anda (lihat tulisan applying warna merah pada gambar dibawah ini ) sekitar 24 jam lebih kurang sampai anda menemukan normal pada tulisan applying tersebut
Setelah menunggu selama kurang lebih 24 jam  coba login ke OPDA http://cer.opda.cn/en/index.php untuk melihat apakah sertificat kamu sudah selesai dibuat
Bila sudah , tampilannya akan sama seperti gambar dibawah ini ,  sertificate anda sudah normal , dan siap untuk digunakan untuk hack Hp , download cer , key,dan freesigner (lihat tanda panah merah pada gambar dibawah ) simpan pada folder PC anda dan pindahkan ke folder hp kamu , terserah mau simpan dimana. disini saya menyimpan cer,key,dan freesigner di (card memory) Others



Yang pertama anda instal adalah freesigner , tapi sebelum menginstal freesigner mundurkan tgl/bulan atau tahun di hp anda , misal sekarang tanggal 31-10-10 mundurkan 3 bulan menjadi 31-07-10 ,kalo tidak bisa mundurkan lagi 3 bulan kebelakang sampai anda berhasil menginstal freesigner
Instal freesigner di hp anda , pilih inggris(UK)
Proses penginstalan
Jika sudah selesai menginstal freesigner , lihat ikon pada gambar dibawah ini ( tanda panah merah)
Selanjutnya jalankan freesigner anda , dan setting untuk memasukkan cer dan key
Pada gambar dibawah ini  cer dan key masih kosong ( lihat tanda panah merah)
Silahkan masukkan cer pada Sign cert ,
Saya menyimpan file cer pada card memory Others (yang lain)
Tekan pilih
Masukkan key pada sign key
File key  saya simpan pada card memory satu folder dengan cer,helloOX 2.03 dan freesigner agar lebih gampang menemukannya
Tekan pilih
Setelah selesai setting , tampilannya akan seperti gambar dibawah ini, cer dan key benar pada tempatnya
Selanjutnya kita akan mengsigned aplikasi HelloOx 2.03 pake freesigner ini, jalankan freesigner anda , tekan Add Task , cari HelloOx 2.03 yang sebelumnya sudah harus anda download  untuk di signed karena HelloOX juga aplikasi unsigned
Saya menyimpan HelloOX 2.03 pada Card memory Others ( yang lain)
Pilih Add
Pilih Sign sis
Kemudian Go
Sekarang coba anda masuk ke file mananger HP anda , lihat file HelloOX menjadi 2 satu yang signed dan satu unsigned

Pasang(instal) HelloOX 2.03 yang baru kita signed tadi di hp kamu

Ikon nya seperti gambar dibawah ini , lihat tanda panah merah bergambar banteng
Jalankan HelloOX anda , pilih Hack my phone again
Proses .... berlangsung

Bila sudah selesai nanti akan muncul satu ikon baru( lihat gambar dibawah ini ) , Ini namanya RoMPatcher
Jalankan Romphatcher anda
Kemudian pilih all Patches
All Patches<=>Apply ( lihat gambar dibawah ini)
Tekan saja sampai seperti gambar dibawah ini ( warna hijau bulat menandakan sudah selesai di hack)


Download Hello OX 2.03 Zip

Friday, October 29, 2010

Sanggar Senam

Ini Pengalamanku sebenarnya, sengaja aku samarkan namaku dan
suamiku agar dia tidak tersinggung dan tidak tahu kalau ini
yang nulis saya, Kalau sampai tahu kan nggak enak dong, bisa tengkar
nantinya. 
Kejadian ini tidak pernah kuduga sebelumnya, Selama ini rumah tanggaku
berjalan baik dan aku tidak pernah melakukan hubungan sex selain dengan
suamiku sendiri. Ade, suamiku seorang kontraktor yang cukup besar di kota
Malang Jawa Timur, hampir setiap hari waktunya habis dikantor untuk
mengurus proyek dan proyeknya. Aku sendiri Dini menikah dengan Ade, kakak
tingkat kuliahku di Perguaruan Tinggi Bandung, 2 tahun diatasku. Kehidupan
sexku biasa saja, dan cenderung membosankan padahal kurasakan sampai
sekarang gairahku cepat sekali memuncak dan kalau melakukan hubungan intim
aku suka sekali berlama- lama menikmati dengan berbagai variasi, tetapi
suamiku orangnya kuno dalam melakukan hubungan sex dengan cara yang biasa
saja, dia diatas dan aku dibawah, kadang aku kepingin juga cara lain
seperti pada video porno yang pernah kulihat saat suamiku pergi, tapi tidak
pernah kesampaian, karena pernah kuutarakan pada suamiku dia tidaka
menjawab apapun, sehingga kadang aku merasa tidak puas. Aku sering juga
melakukan masturbasi untuk menambah kepuasanku sambil membayangkan wajah
seseorang dengan penis menantang. Saat ini aku dikaruniai 2 orang anak yang
cukup manis dan ganteng. Aku sendiri memiliki beberapa kesibukan dirumah
dengan membuat caterring untuk beberapa perusahaan yang ada di Malang. Jadi
dari segi materi aku bisa dikatakan sudah cukup.
Untuk mengisi waktu luang aku sempatkan mengikuti kegiatan kesehatan berupa
senam pada sanggar senam tertentu hal ini aku lakukan untuk menjaga stamina
dan juga tubuhku biar tidak gembrot, dan hasilnya lumayan saat ini tinggi
badanku 165 cm, rambutku hitam pekat, mata coklat, pinggangku cukup ramping
pantat juga berisi dan yang penting payudaraku tidak kendor walaupn pernah
menyusui dan ukurannya cukup membuat orang menelan ludah 36C. Aku sengaja
mengambil jadwal pagi karena siang sedikit aku harus sudah rapi berada
dikantor pribadiku.
Setelah membereskan urusan rumah aku bersiap berangkat menuju tempat senam,
denga memakai T shirt Kuning cukup ketat dan celana senam aku memagut diri
dikaca, Yach,... lumayan juga pikirku, dengan tshirt tersebut payudaraku
seakan tertekan dan hendak melompat keluar, aku sadari itu.
Peugeot 306 yang kukendarai memasuki pelataran parkir kulihat didalam suara
cukup ramai juga kiranya hari ini. Aku memang tidak pernah ikut ibu-ibu
yang suka ngerumpi ditempatku senam, selesai senam aku langsung pulang.
Pagi ini berbeda sekali tempat senam hampir penuh, aku duduk sendiri ditepi
sambil mempersiapkan baju senamku, aku menuju kekamar ganti kudengarkan ada
beberapa suara ibu- ibu cekikikan sambil menceritakan pengalamannya, Ah, ...
gila pikirku, mereka suka sekali sama laki-laki muda usia untuk permainan
sexnya. 
"Iya Jeng Nik, ... tadi malam itu seru lho, aku tidak menyangka Dion begitu
perkasa, aku dibuatnya tak berkutik dalam 4 ronde sekaligus, padahal
kelihatan dia paling pendiam ya disini, dan permainannya, .......... Yahuuut
lho, memekku sampai seperti mati rasa, ......" Cerita salah satu ibu peserta
senam.
"Ah,.... Masak sih jeng Rita, ..... yach,... sayang aku nggak dapet ya,...
kalau sama Rico gimana jeng,......... itu lho anak SMA 3 yang kita temukan
bersama waktu nongkrong di café Regent,..... yang itunya item dan gede."
Timpal temannya.
" Oh,..... Kalo yang itu sih lumayan, tapi permainannya masih hebat si
Dion, Awalnya saja aku sudah keder dibuatnya.".,,,, ,,,
" Masa,... aku jadi pengin mencobanya jeng, ...... Lihat aja ya nanti, ...
aku habisin dia dengan segala tenagaku,..." celetuknya dengan geregetan.
Pembicaraan terus berlangsung secara tidak sadar aku terbawa ikut
memikirkan Dion,... Apakah Dion itu pelatih senam yang baru 2 bulan melatih
ditempatku, kalo lihat cirinya pendiam dan acuh sih memang dia,...tanpa
terasa tanganku telah berada diantara dua pahaku terasa hangat dan kuraba
pelan memeku dari luar baju sanam ah, .... Cepat-cepat kubuang pikiran buruk
itu aku tidak ingin terjadi sesuatu. Semakin kupikir semakin berkecamuk
pikiran itu ada. Aku ingat waktu itu
Dion memang sempat menjadi buah bibir dikalangan ibu-ibu tempatku senam
tapi aku tidak pernah sedikitpun ikut didalamnya. Apakah dion itu ya yang
dibicarakan ibu-ibu.
Pertama kali masuk Dion memang sempat grogi disoraki oleh ibu-ibu bahkan
sempat membuat wajahnya memerah ketika perkenalan ibu-ibu menanyakan
statusnya. Bahkan salah satu ibu ada yang nyeletuk menanyakan besar
tidaknya ukuran vital Dion, dan hanya dijawab dengan senyum saja.
" Tok,.. Tok,... Tok,....."
Aku terkejut mendengar pintu kamar ganti diketok dari luar, ah kiranya
cukup lama juga aku berada dikamar ganti , cepat cepat kekemasi barangku
dan keluar menuju hall senam, disana masih banyak ibu bergerombol menunggu
waktu senam berlangsung. Aku duduk sendiri sambil minum the hangat,...
tiba-tiba disebelahku duduk empat ibu-ibu yang nampaknya cukup centil
dengan usia yang bervariasi. Sambil berbasa-basi dia memperkenalkan diri
dan,..... aku agak terkejut karena suara dan namanya sama dengan yang ada
di kamar ganti sebelahku tadi. Jeng Nanik dan Jeng Rita cukup keren juga
orangnya dari parfum dan merk lain yang ada ditubuhnya bukan orang yang
tidak mampu kiranya. Nanik kutasir berusia 37 tahun dan mengaku anaknya 3
dan suaminya pegawai swasta dengan jabatan cukup layak, kulitnya putih dan
mulus dengan alis tebal dandanannya tidak semenor Rita Tingganya sekitar 5
Cm dibawahku dan payudaranya juga tidak sebesar punyaku, kutaksir sekitar
34 B tapi nampak serasi sekali dengan penampilannya. Kalau Rita lebih
tinggi dari Nanik tapi masih dibawahku, rambutnya dipotong pendek dan
kulitnya kuning langsat dengan jari lentik payudaranya kutaksir bernomor 36
B dan pantatnya lebih besar dari Rita, dan kelihatan sekali Rita lebih
aggresif dalam pembicaraan, sambil diselingi tawa renyah mereka.
" Eh jeng Dini kan sudah lama ikut disini, udah pernah nyoba-nyoba rasa
lain nggak selain rasa suami, ......Dengan cara arisan bersama,... enak lho
jeng, rugi kalo nggak mencobanya" celetuknya berbisik hati-hati,......
Sambil sesekali melirik Nanik. 
Merah wajahku rasanya, karena selama ini tidak pernak aku temukan orang
yang bicara terbuka seperti itu,... "E,.... E,..... ti,... ti,... dak
kog,.. ini apa ya,.... Aku gelagapan.
Dan serempak dua ibu tadi tertawa berbahak-bahak,...... Ah,... masa jeng
Dini, lha wong sekarang fasilitas sudah banyak kog tidak dipergunakan,
yach,... JUST FOR FUN saja kog, kalo habis yang dibuang to jangan dibawa
pulang bingkusnya bisa bahaya ya jeng Nanik,.... Iya lho Jeng Dini kita ini
kan punya kelompok disini yang kadang bikin acara enjoy bersama dan
tertutup sekali lho, tidak semua ibu boleh ikutan disini, Tak lihat jeng
Dini mulai pertama ikut senam tidak pernah ada teman dan menyendiri, apa
salahnya kalo bergabung dan menikmati menu baru kami.
Gila orang-orang ini Jeng Nanik pintar juga ngomong gituan, belum sempat
aku berpikir dan menjawab mereka menyela lagi,.... "Sudah lah jeng Dini
,.... Ikut aja rahasia pasti terjamin kog,.. dan yang penting ada menu baru
tiap bertemu". Sambil menarik tanganku menuju hall senam. Konsentrasiku
bubar selama senam aku secara tidak sengaja hanyu oleh pikiran ibu-ibu, dan
kebetulan pelatihku hari ini Dion.
Kuperhatikan seksama Dion cukup keren juga Tongkrongannya bodinya bagus,
otot-ototnya nampak menyembul, dan,.... Ayooo,... hap,... satu,... dua,...
renggangkan kaki,... perintahnya. Dia menghadap peserta senam dan, ...
Alamak,... otot diantara kedua selangkangannya tertekan oleh baju senamnya
nampak menyembul keras dan cukup panjang, aku jadi berpikiran yang bukan
bukan, seandainya bisa kugenggam dan kulakukan seperti di video porno itu
enak kali ya, .......Gila,... pikirku aku kog jadi gini.
Senam sudah usai, mobil merangkak pelan menuju garasi, kuhempaskan tubuhku
diatas kasur, pikiranku berkecamuk membayangkan perkataan ibu-ibu tentang
menu baru penuh rahasia tadi, tiba- tiba pikranku menerawang dan melintaslah
bayangan Dion dengan mesra aku merinding, Dion seolah datang dan memelukku,
tangannya mulai membelai punggung dan turun ke pantat. Diremasnya pelan dan
kurasakan benda keras diantara selangkangannya menempel ketat dibaju
senamku, aku kegelian, dan,..... Lambat namun pasti kurasakan tangannya
mulai menyentuh dadaku yang kenyal, kurasakan pelintirannya membuat
pentilku mulai kaku dan keras, ........Aku mulai mengejang, tapi tak dilepas
tangannya didadaku bahkan mulai nakal, tangan kanannya berani menuju
selangkanganku dikuaknya kuat-kuat celanaku sampai kudengar robekan kain
Oh,....... Jari-jemarinya membelai lembut gumpalan daging lunak penuh bulu
dan,... Mulutnya tak tinggal diam, Dion mulai mengeluarkan lidaknya
menjilati memekku yang mulai basah,.... Aaaaaahhhhhhh,,,, Zzzzzzzt,.....
aku tak kuat menahan, Dion masih terus menjilat dan menjilat klentitku
mulai kaku dan memekku semakin basah dan,.... Kriiiinngggg,.....
Krrriiiiingggg,.... Suara telepon berdering aku tertegun,...Gila cing aku
bisa membayangkan dengan Dion begitu hebaaat, badanku meriang rasanya dan
satu lagi yang kurasakan basah diselangkanganku. Aku bangun
bermalas-malasan dan kuangkat telepon.
" Hallo,.... Jeng Dini ada", .....
" Ya saya sendiri, siapa ini ya,..."
" Aduh,.... Masak lupa saya Rita yang senam tadi,..... Wah sedang apa ini
kog kayaknya malas- malasan saja, ........
Terasa sekali memang agak serak suaraku saat ini habis membayangkan dengan
Dion kering rasanya tenggorakkan.
",.... Oh,.... Tidak jeng ini lho sedang membersihkan rumah kacau balau
gini, kalau jeng Rita sedang apa ini kog tumben telpon saya",...
" Ah enggak lagi free aja ini ngga' ada temen ngobrol,... Eh,.. iya gimana
tadi tawaran kelompok kami jeng, ... Mbok ikut aja lah biar sekali-sekali
punya menu sesuai selera,... ha ha ha,..... ndak usah takut,.. enjoy aja
kog,................
Jeng rita menceritakan panjang lebar club gilanya dan aku tambah menerawang
atas kegiatan dengan pengalamannya yang menggila itu.
",.... Jeng Rita apa suami jeng nggak curiga, ........ belum selesai aku
bicara, Rita menimpali dengan amat berapi-api.
" ,... ya caranya dong,... abis gituan sama yang lain jangan mikirin dia
lagi, abis ya abis kan beres jeng jadi nyampek rumah pikiran fres dan segar
lho,.... Bener Jeng,... ayo deh ikutan , ...... nanti pasti deh jeng Dini
suka. Rayunya tak henti- henti". 
Tak lama berselang telepon kuakhiri tanpa jawaban iya atau tidak,..... aku
bingung dan berfikir keras sampai akhirnya aku tertidur.
Sore hari setelah menerima laporan dari tukang antar caterringku aku
membukukan hasil caterringku selama sehari, aku membantu anak-anakku
menyelesaikan tugas belajarnya. Kudengar bel pintu dan suamiku pulang
dengan wajah kuyu kelelahan, kupersiapkan perlengkapan mandinya.
Malam larut aku sangat menginginkan hubungan intim malam ini, kucoba dekati
suamiku dia sudah tertidur lelap tergambar kelelehan diwajahnya, aku
kasihan tapi memekku sudah mulai basah ingin dijenguk oleh kemaluan
suamiku. Kucoba membangunkan dia, tapi dia menolak dan hanya kekecewaan
yang kudapat malam ini dan tanpa tersadar aku sudah terlelap.
Suasana hingar bingar ruang senam kembali kudengar dan kulihat sekeliling
kembali bergerombol sekelompok ibu-ibu yang 3 hari kemarin mengajakku ikut
dalam kelompoknya.
" Hai jeng Dini, ... sini dong kenapa sendirian saja disitu" ajak jeng Rita
sambil tersenyum. Kulangkahkan kakikku menuju kearah mereka kuhitung ada 7
orang denganku. Aku berbasa basi memperkenalkan diri.
" Ibu-ibu, ini peserta baru kita yang saya ceritakan kemarin itu lho,, ....
Gimana Jeng jadi ikutan ya,... untuk pengalaman aja kog,... " ajaknya
merayu.
" Iya jeng ,.... (spontan ibu-ibu seperti Koor) " Rahasia terjamin deh",
"Mereka itu sudah terlatih kog, habis acara ya kayak ngaak kenal lagi sama
kita deh,... dijamin", ...."dan yang penting jeng dijamin pasti enjoy dan
kurang terus,.... Hehehe",....
Suara mereka bersautan mempromosikan kegiatannya selama ini. Aku yang
pusing belum memperoleh jatah suamiku tiba-tiba timbul pikiran burukku
untuk mencobanya.
" Tapi,... Gimana ya,..... " tanyaku bingung dan ragu.
" Alaaaaaahhhh nggak usah bingung jeng nanti kita antar dan kita service
untuk anggota baru kita,... gimana ibu-ibu kalo saat ini kita tetapkan aja
bahwa anggota baru kita yang memperoleh jatah arisan kunci saat ini dan
langsung kita antar, .... Setuju".
" Setuju deh biar tambah saudara, .... Nah sekarang kita senam dulu
yok,..." .ajaknya sambil memberikan kunci padaku dan aku menerima kunci
tersebut tetapi tidak tahu untuk apa kunci itu. Senam kali ini aku
benar-benar tidak konsentrasi dan bingung apa yang harus aku lakukan,
hampir semua gerakanku tidak ada yang benar.
Senam telah berakhir dan ibu-ibu mengajak menuju tempat yang telah
disediakan, sebuah rumah yang cukup bagus dengan halam luas dibelakang
terdapat kolam renang, aku membuka dengan kunci yang telah disediakan, dan
kulihat ada 3 kamar yang tertutup setelah omong-omong sejenak, beberapa ibu
masuk kamar mandi untuk membersihkan diri tak lama kemudian mereka ada yang
minta diri untuk pulang. 
" Begini jeng Dini itu kuncinya ada lima kan ?... salah satunya kunci
diruangan yang tertutup ini nah nanti kalo jeng Dini sudah siap buka aja
kamarnya dan,.... Lihat sendiri deh ada apa disana dan enjoy saja rimah ini
aman kog, ini punya jeng Nanik dan memang khusus untuk kegiatan Arisan ini,
kebutuhan makan dan minum ada di kulkas, ... dan silahkan saja dinikmati
sampai jeng Dini suka kalo pulang ya langsung aja pulang, kuncinya jangan
dibawa lho jeng,... liriknya menggoda".
Aku termanggu mendengarkan ocehan jeng Rita sementara temanya hanya
tersenyum dambil memainkan matanya. Aku semakin bingung bagaimana nantinya.
Tak lama kemudian mereka berdua mohon pamit pulang terlebih dahulu dan aku
tinggal sendirian. Aku bingung melangkah antara iya dan tidak, aku juga
teringat kisah kayalanku dengan Dion,...... aku tercenung., .....ingin
mencobanya, kulangkahkan kaki dengan berdebar Klik, .. !!!! pintu pertama
kubuka tapi kulihat sekeliling tidak ada seorangpun, pintu kedua kubuka
dan,.... Darahku berdesir hebat kuluhat seorang lelaki tegap dan cukup
ganteng dengan kulit bersih memakai T shirt hitam dan celana pendek biru
tua dia tersenyum, aku membalas kecut dan kuurungkan langkah kakiku masuk
kamar tersebut, aku kembali duduk diruang tamu. Kunyalakan televisi untuk
menepis kegugupanku kuganti channel per channel tapi tak ada yang menarik
tiba-tiba,....
" Hai ,.. Aku Bandi,.. Kenapa kog tidak ngobrol didalam saja tadi kan udah
buka pintu tak tunggu lho, ....." pintanya sambil mengulurkan tangan
perkenalan.
" Eh,.. e....Aku Dini,,.. Eh... Ah nggak kog Aku cuman pengin tahu aja",
jawabku gugup dan tanganku mulai berkeringat dingin.
Kuperhatikan wajahnya ada bulu halus didagu masih baru dicukur dan dadanya
cukup bidang dengan tinggi badan berkisar 175 Cm, otot-ototnya menonjol
kuat. Bandi dengan santai duduk disebelahku sambil ikut mengawasi televisi
yang remotenya masih ditanganku, dia tahu kalo aku gugup diambilkannya aku
minum susu hangat dan dia menuju ke televisi diputarnya Film laser disk.
Aku diam saja dan dia mulai membuka pembicaraan basa- basi untuk melemaskan
suasana. 
Aku kaget dua kali karena begitu aku menoleh ke televisi, kulihat film
porno yang diputar, disana terlihat orang kulit putih sedang asyik
menghisap kemaluan orang kulit hitam yang tegang dan panjang, aku risih dan
malu tapi badanku mulai hangat terutama ada rasa geli disekitar pahaku,
Bandi kelihatan mulai lebih mendekatiku aku tak menghiraukan mataku tetap
kearah televisi, tanpa kusadari aku mulai ikut hanyut dan kurasakan ada
benda asing yang menempel didadaku, kulirik ternyata tangan Bandi kutoleh
dia hanya tersenyum dan melanjutkan kegiatnnya. Aku diam merasakan dan dia
semakin berani, diselusuri leherku dengan bibirnya,... turun kebahuku,...
ditariknya pelan kaosku sampai kelihatan tali Bh. ku aku tak tahan, disofa
aku direbahkan perlahan, dia tambah semangat, tanpa bicara dia mulai
mengupas kulitku perlahan, tak pernah kurasakan hal ini sebelumnya, aku
seolah melayang kegelian. Bandi membuka sendiri kaosnya dan kulihat dada
bidang itu ditumbuhi bulu halus. Dia bekerja sendiri ditariknya kaosku
sampai beberapa kancing terlepas dan diangkat keatas hingga sekarang hanya
tinggal Bh da rokku saja, tanganya kurasakan menempel lagi pada susuku
dipelintirnya ujung susuku dan kurasakan mengeras,dia mulai menindihku, aku
terpejam kurasakan bulu-bulu halus mulai menyentuh dadaku,...Ditariknya
lepas Bhku sehingga susuku yang besar seolah melompat keluar dadaku bandi
terkejut melihat besarnya susuku dengan warna kuning langsat dengan bulatan
kecil coklat tua kemerahan serta putting kecil menantang mulutnyapun menuju
putingku,... kurasakan lidahnya lincah membuat nafsuku memuncak, putingku
semakin mengeras sesekali kurasakan gigitan kecil giginya menggores
putingku. Diatas perut kurasakan ada benda yang membonggol mendesak hebat.
Bibirku terasa habis dilumat bibirnya, sampai aku tak bisa bernafas, aku
mulai berkeringat dan,..... Tangan kanannya mulai menuju kearah vagina,
diselipkan diantara pahaku, aku gak kuat kupeluk dia dan dia semakin berani
ditariknya rokku sampai terlepas, ditarik perlahan celana dalamku sambil
tersenyum dan dengan sigap direnggangkannya kakiku sehingga dia dengan
leluasa Bandi melihat memekku yang padat dengan bulu hitam keriting,
tangannya mengocek memekku yang sudah basah. Dimasukkannya jari tengah
sedangkan ibu jari dan jempolnya membuka jalan dengan meminggirkan rambut
kemaluanku. Klentitku kaku, ......... dijilat dan disedotnya susuku sampai
aku kegelian dan, ..... kini kurasakan mulutnya sudah diatas memekku. Aku
semakin geli lidahnya menyapu bersih ruang dalam memekku yang basah sambil
tangan kanannya ikut membantu memainkan , .....
" Eeeeeeeh.,,,,, Bandi,...... aduuuuuh,... " aku mengerang kegelian, tapi
dia tidak perduli diteruskannya mempermainkan klentitku. 
Aku sudah tak tahan, dengan berjongkok kududkkan bandi dan aku kaget
melihat benda menggelantung tegak menghadap keatas (bukan tegak lurus
seperti punya suamiku kayaknya) disela selangkangannya. Dia hanya tersenyum
memegang leher penis dan digerak-gerakkan dengan tangannya, kudekati dan
kupegang,.... Alamak,..... tanganku tak cukup melingkar pada penisnya dan
panjangnya 2 cm dibawah pusarnya. Aku geli dan taku melihatnya Hitam,...
mendongak seperti pisang ambon besarnya, Kutaksir panjangnya sekitar 19 Cm,
sedangkan yang pernah kurasakan hanya 16 CM.
" Kenapa kog dilihatin seperti itu",.. tanyanya
" Eh ,... aku heran kog kayak gini ya,...cukup nggak ya ini lewat punyaku
nanti". Jawabku sambil tetap memegangnya.
Belum selesai aku melanjutkan omonganku disorongkakn ujung penisnya
kemulutku, dan,... ehm,....mulutku tak muat menampung semua penisnya
kedalam,... kurasakan nikmat juga, selama ini aku tak pernah seperti
ini,... Sedotanku keluar masuk penisnya menyembul tenggelem dalam mulutku
tangannya juga tidak diam menggapai semua bagian tubuhku yang sensitif, aku
semakin terangsang. Tak lupa pula Bola penis dua buah menjadi sasaran
lidahku, kurasakan ada cairan bening sedikit cukup manis dan terus kuhisap
sampai mulutku tak mampu lagi menahan besarnya penis bandi. Setelah puas
aku mencium batang kemaluannya dan mulutku payah, kulirih LD masih
memperagakan posisi sanggama bermacam- macam dengan mani membasahi mulut
wanita.,(..... Tiba-tiba terlintas dipikiranku bahwa Aku akan berbuat
seperti yang di Laser Disk itu ,..... ingin merasakan air mani Bandi yang
segar nanti,... akan kuhabiskan)
" Din coba kamu ngadep belakang dan pegangi ujung sofa itu". Perintahnya.
Aku tidak menolah kulakukan perintahnya tiba- tiba kurasakan penis bandi
dipukul-pukulkan pada pantatku aku kegelian. Diserudukkan penisnya ke
memekku dari belakang sulit sekali,.. dia coba lagi dan gagal. "
Aaaaaaah,... seret sekali ya kayak perawan" omongnya,... Aku semakin
tersanjung karena anakku sudah 2 tapi memekku dibilang seret kayak perawan.
Aku berbalik ku bantu bandi dengan mengelomohi penisnya dengan ludahku tapi
masih juga tidak berhasil menembus memekku. Kulihat Bandi tidak kehilangan
akal diambilnya hand bodi dan dioleskan pada penisnya yang besar dan,...
perlahan masuk pada vaginaku yang kecil, kurasakan agak pedih.
" Bandi,.. udah ah,... nggak bisa masuk lho, ...terlalu besar sih",.
pintaku.
" Sebentar ,... tahan dulu ya,...ini udah nyampai sepertiga lho". Jawabnya
sambil didesaknya vaginaku dengan penis dan,... sreeet,... sret,...
sreeeeetttttt. " aaaaaUUUUUU",... aku menjerit kurasakan penis Bandi terasa
tembus ke kerongkonganku, digerak gerakan pantatnya aku kegielian,...
akhirnya banjir juga vaginaku dan kurasakan kenikmatan saat penis bandi
maju mundur diruang vaginaku. Sesekali pantatku ditepuknya untuk menambah
semangatku menggenjot penisnya, susuku dibiarkan bergelantungan berbegrak
bebas sementara tangan bandi sibuk memegang pinggulku memaju mundurkan
pantatku. Saat penis masuk badanku terasa tertusuk geli tak karuan.
Sesekali juga Bandi menciumi punggungku sambil penisnya terus bergerak
keluar masuk memekku. Aku juga berusaha dengan menggerakkan pantatku kiri
kanan dan penis Bandi seakan terjepit diapun mengerang kuat. Dipegangnya
susuku kuat-kuat dan ditarik masukkan penis besar tersebut berulang sampai
aku kelelahan.
" Aaaahhhhhh, .....Dini,... aku mau keluar nih, ......". Erangnya.
" Sebentar ya, ......" Kuatrik penis Bandi dan tak kusia-siakan, kumasukkan
lagi dalam mulutku sambil kugerakkan maju mundur tanganku, dan dia semakin
kegelian, tak lama kemudian,.... Sreeet,.. Sreeet,... Sreeettt,.. kurasakan
mulutku penuh dengan tumpahan air manu bandi, segar rasanya, ... kubersihkan
penis bandi dengan mulut dan lidahku dari air maninya, .....dipegangnya
kepalaku seakan dia tak mau aku membuang maninya keluar. Dan,... Bandi
tergeletak kelelahan dengan keringat yang luar biasa.
Kubersihkan diriku dan kulihat Bandi masih istirahat dengan telanjang.
Kuciumi tubuh Bandi (kini aku tidak malu lagi) perlahan dia tersenyum dan
kulihat penisnya mengecil lemas,... kupegang,... remas perlahan dan aku
masih kurang nampaknya,.. mulutku dengan sigap melahap penis bandi yang
lemas itu, dalam kondisi lemas, masuk semua bagian penis kemulutku, terus
kupermainkan seperti dalam LD yang diputar Bandi tadi. Tak lama kemudian
mulutku sudah tak muat menampung penis bandi untuk kukulum, ... akhirnya
kurelakan sebagian batang penis bandi keluar dari mulutku. Bandipun mulai
bangun dan aggresif, ... diusapnya vaginaku yang sudah kucuci dan mulai
basah oleh tangannya. Bandi berbalik menciumi vaginaku sementara aku
menciumi penisnya yang tambah mengeras (posis 69),... bandi tambah menggila
dimasukkan semua bagian lidahnya ke vaginaku aku menjerit kegelian.
Bandi memindah posisi ditaruh tubuhnya diatas karpet dan diangkatnya
tubuhku menindihnya, ... penis Bandi ditutuntun menuju lubang kemaluanku
dan,.. tanpa ampun lagi kemaluanku diucek- ucek oleh penisnya, ....Kurasakan
penis bandi tidak masuk semuanya atau memang vaginanku yang dangkal aku tak
tahu, yang ada dalam benakku sekarang hanya nafsu dan nafsu saja,.... . 
Kugerakkan naik turun pantatku menduduku pahanya sementara vaginaku sibuk
melahap penis bandi yang kekar dan angkuh itu. Tangan bandi sesekali
mengucek susuku tak kuhiraupan karena nikmatnya tak seberapa dibanding
dengan penisnya yang mengisi penuh vaginaku. Kurebahkan tubuhku karena
payah sambil kulumat bibir bandi yang terus mengerang itu, ... dan terus
kugoyang pantat sesuai irama nafsuku, ... bandipun demikian. Aku mulai
merasakan vaginaku semakin longgar karena becek basah dan geliku
memuncak,... Kugigit dada bandi kuat-kuat untuk menahan kepuasan dan
bersamaan dengan itu pula kudengar erangan bandi yang menyatakan bahwa air
maninya akan tumpah, ... Kupercepat menggoyang pantat karena aku tak mau
menyia-nyiakan keadaan ini aku ingin kepuasan maksimal,......
Dan,........ Aaaaaaaahhhhhhhhh, ...... Sreeeeet,.... Sreeetttt,...
sreet,..... Kurasakan ada aliran hangat menyemprot vaginaku dan terasa
penuh,.... Bandi masih mengerang hebat aku gigit dadnya sekali lagi sambil
kucakar punggungnya untuk menahan kenikmatan yang tiada taranya ini.
Kuangkat pantatku pelan-pelan dan masih kulihat sisa- sisa ketegangan
dipenis bandi. Kuraih penis itu dan kubersihkan kembali dengan mulut
mungilku yang serakah tiada habisnya melihat penis tegang besar dan keras
itu.
Bandipun tersenyum puas layaknya aku, ciuman mesranya mendarat dujung
bibirku, dan diapun tak mau ketinggalan mengusap vaginaku dengan
lidahnya,... akupun geli. Tak terasa hari sudah siang.
Tak lama kemudian aku pamit dan aku menjadi keterusan mengikuti acara
ibu-ibu itu dengan berganti-ganti pasangan yang hebat. Sedangkan hubunganku
dengan suami tetap tidak terganggu karena suamiku tidak pernah minta yang
aneh-aneh,... jadi asal aku terlentang dia masuk, ... kocek - kocek sebentar
selesai. Untuk kepuasan lainnya aku dapatkan dari yang lain. (mau dengan
cerita pengalamanku yang lain tunggu ya, ....
Sungguh Puaskah Istri Anda ?