Apakah Efek Pil Kontrasepsi atau Pil KB ???

Apakah Efek Pil Kontrasepsi atau Pil KB ??? -  Wanita yang mengkonsumsi pil kontrasepsi ketika memulai suatu hubungan mungkin tidak lagi tertarik pada pasangan mereka ketika mereka berhenti memakai obat ini, para ilmuwan mengatakan.

Perubahan hormon yang terkait dengan pil KB mengubah kualitas yang wanita menemukan menarik pada pria, membuat mereka lebih cenderung mencari pria yang dapat menyediakan dan berkomitmen untuk hubungan, kata para ilmuwan.

Dalam sebuah penelitian terhadap 2.500 perempuan, tim peneliti menemukan wanita yang menggunakan pil KB ketika mereka bertemu pasangan mereka kurang puas dengan kehidupan seksual mereka dan cenderung memilih "maskulin" atau "dominan" mitra.

Penelitian ini melihat respon dari perempuan ke laki-laki yang menjadi ayah dari anak pertama mereka.

Sementara wanita yang menggunakan pil ketika mereka memilih pasangan mereka lebih mungkin untuk mencari tempat lain untuk kepuasan seksual, mereka juga bahagia dengan non-seksual aspek hubungan mereka.

Temuannya berarti wanita tidak dapat memilih pasangan jangka panjang terbaik saat mengambil pil KB.

Co-penulis Dr Craig Roberts, dari Stirling University, mengatakan kepada Daily Mail: "Implikasi dari penelitian kami tampaknya bahwa dengan mengubah profil hormon Anda melalui menggunakan pil KB, Anda mungkin pergeseran preferensi Anda

"Memilih metode non-hormonal penghalang kontrasepsi selama beberapa bulan sebelum menikah mungkin menjadi salah satu cara bagi seorang wanita untuk meyakinkan dirinya sendiri bahwa dia masih tertarik pada pasangannya."

Penelitian ini juga menunjukkan perempuan lebih mungkin untuk mengakhiri hubungan mereka jika mereka menggunakan pil KB ketika memilih pasangan.

Dalam laporan yang dipublikasikan dalam Proceedings of Royal Society B jurnal, para ilmuwan mengatakan: "Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa penggunaan seorang wanita [kontrasepsi oral] OC pada saat dia bertemu pasangannya memiliki konsekuensi hilir terukur untuk hasil kemitraan."

Makalah ini menambahkan: "Data kami memberikan bukti penting yang mendukung usulan bahwa penggunaan OC selama pilihan mitra (dan mungkin di luar) memiliki potensi untuk sangat mempengaruhi hasil dari hubungan jangka panjang."[Donna Bowater]