Aku jadi kikuk dan merasa bersalah. Ada perasaan seolah-olah ia tahu apa yang terjadi semalam. Padahal mungkin saja ia hanya sekedar berbasa-basi. "Yah bisa juga tidur, tapi udara terlalu dingin. Jadi sering terbangun dan buang air kecil," kataku. Tiba-tiba sekelompok teman yang lain mendahului kami dan berkata.., "Silakan bernostalgia. Kami tidak akan mengganggu kalian kok". Kemudian pecah
No comments:
Post a Comment