Jadilah Lelaki Perkasa, Seperkasa Kuda Putih

Thursday, November 29, 2012

Cerita Dewasa Tiada Hari Tanpa Selingkuh

Cerita Dewasa ini terjadi dua tahun yang lalu yaitu ketika masih umur 22 tahun dan masih kuliah di tahun ke-tiga. Dalam libur Natal selama seminggu, sepupu jauhku (anak dari sepupu mamaku) dari Semarang datang berkunjung ke sini untuk menghadiri undangan pernikahan sekalian mengisi liburan. Namanya Yessica, dia lebih muda dua tahun dariku dan sedang kuliah tahun kedua di sebuah PTS di kotanya. Setelah lama tidak bertemu, hampir tujuh tahunan aku sendiri agak pangling ketika menjemputnya di bandara, soalnya penampilannya sudah jauh berbeda. Dia yang dulunya pemalu dan konservatif kini telah menjadi seorang gadis belia yang modis dan mempesona setiap pria, tubuhnya putih langsing dengan perut rata, rambutnya juga hitam panjang seperti gadis Sunsilk. Dia tiba di sini sekitar pukul tujuh malam, dari bandara aku langsung mengajaknya makan malam di sebuah kafe. Ternyata dia enak juga diajak ngobrol karena kami sama-sama cewek gaul, padahal waktu kecil dulu kami tidak terlalu cocok karena waktu itu dia agak tertutup.

Keesokan harinya aku mengajaknya jalan-jalan menikmati kota Jakarta serta sempat berkenalan dengan Ratna dan cowoknya yang kebetulan bertemu waktu lagi shopping di TA. Royal juga saudaraku yang satu ini, belanjaannya banyak dan semuanya bermerk, aku saja sampai geleng-geleng kepala melihatnya. Malamnya sepulang dari undangan yang diadakan di sebuah restoran mewah di ibukota, aku langsung menjatuhkan diri ke kasur setelah melepaskan gaun pestaku dan menyisakan celana dalam pink saja. Aku rebahan bugil di ranjang merenggangkan otot-ototku sambil menunggu Yessica yang sedang memakai kamar mandi, dia tadi minum alkohol lumayan banyak, kemungkinan dia muntah-muntah di dalam sana kali pikirku.

aEsYes, sekalian ambilin kaos gua di gantungan baju di dalam dong,aEt pintaku ketika dia keluar limabelas menit kemudian, matanya nampak sayu karena pengaruh alkohol dan kelelahan.

Dia memberikan kaos itu padaku lalu memintaku membantu melepaskan kait belakang gaun malamnya. Setelah memakai kaos, aku membuka kait dan menurunkan resleting gaunnya. Yessica pun memeloroti gaunnya sehingga nampaklah dadanya yang montok, ukurannya tidak beda jauh dengan milikku, cuma putingnya lebih kecil sedikit dari punyaku. Hanya dengan bercelana dalam G-String dia berjongkok di depan kopornya mencari pakaian tidur.

aEsKenapa Ci? Kok ngeliatin gua terus, jangan-jangan lu..?aEt katanya nyengir karena merasa kulihat terus tubuhnya sambil membanding-bandingkan dengan tubuhku.
aEsYee.. Nggak lah yaw!! Dasar negative thinking aja lo ah!aEt ujarku sambil tertawa.

Malam itu, sambil berbaring kami ngobrol-ngobrol, pembicaraan kami cukup seru dari masalah fashion, kuliah, cinta dan sex sehingga bukannya tertidur, kami malah larut dalam obrolan dan canda-tawa. Terlebih lagi ketika memasuki topik seks dan aku menceritakan secara gamblang kehidupan seksku yang liar, dia terkagum-kagum akan keliaranku dan kelihatannya dia juga terangsang.

Namun ketika gilirannya bercerita, suasana jadi serius, di sini dia menceritakan dirinya sedang ribut besar dengan pacarnya yang selingkuh dengan cewek lain, aku dengan penuh perhatian mendengarnya curhat padaku. Nampak matanya berkaca-kaca dan setetes air mata menetes dari matanya yang sipit, dia memeluk bantal lalu menangis tersedu-sedu dibaliknya. Sebagai wanita yang sama-sama pernah dikhianati pria, aku juga mengerti perasaannya, maka kurangkul dia dan kuelus-elus punggungnya untuk menenangkannya. Aku berusaha keras menghiburnya agar tidak terlalu larut dalam kesedihan dan memberikan air putih padanya.

Beberapa saat kemudian tangisnya mulai mereda, dengan masih sesegukan dia memanggil namaku.

aEsHh-mm.. Apa?aEt
aEsCi, tadi lu bilang lu pernah bikin film bokep pribadi kan ya (adeganku yang disyuting Verna, baca aE~Pembalasan VernaaE?)?aEt
aEsMm.. Iya, so what?aEt jawabku sambil mengangguk.
aEsBoleh gua liat nggak, hitung-hitung penghilang stress.. Boleh ya?aEt
aEsEhh.. Eh.. Gimana ya? Sekarang?aEt aku bingung karena risih juga kalau film pribadiku dilihat orang lain.

Akhirnya karena didesak terus dan mengingat sama-sama cewek ini, akupun menyerah. Kunyalakan komputer di seberang ranjangku dan mengambil VCD-nya yang kusimpan di lemari. Yessica adalah orang pertama di luar geng-ku yang pernah menonton vcd ini. Gambar di layar komputer memperlihatkan diriku sedang dikerjai para tukang bangunan, serta adegan seks massal dimana Verna juga belakangan ambil bagian didalamnya membuat jantung kami berdebar-debar. Yessica nyengir-nyengir ketika melihatku yang tadinya berontak akhirnya takluk dan menikmati diperkosa oleh empat kuli bangunan itu.

aEsHiaE| hiaE| hiaE| Malu-malu mau nih yee!aEt godanya yang kutanggapi dengan mencubit pahanya.

Aku merasakan vaginaku becek setelah menonton film yang kubintangi sendiri itu, kurasa hal yang sama juga dialami oleh Yessica karena waktu nonton tadi dia sering menggesek-gesekkan pahanya.

aEsCi, gua juga mau dong bikin bokep pribadi kaya luaEt pintanya yang membuatku kaget.
aEsNgaco lu, jangan yang nggak-nggak ah, nanti gua dibilang ngerusak anak orang lagi, nambah-nambah dosa gua aja!aEt aku menolaknya.
aEsAahh.. Ayolah Ci, lagian gua juga sudah nggak perawan ini, sudah basah jadi tanggung sekalian aja mandiaEt
aEsJangan Yes, gua nggak enak ke luaEt
aEsAyolah, gua cuma mau ngebales aja kok, Napoleon juga membalas berselingkuh waktu tahu istrinya selingkuh, itu baru adil, ya kanaEt katanya sok sejarah.
aEsYa.. illah.. Napoleon aja sampai dibawa-bawa, kalaupun gua mau, bikinnya sama siapa, cowoknya mana?aEt
aEsDi villa aja Ci, penjaga villa lu masih kerja di sana kan? Sekali-kali gua mau coba gimana rasanya kontol kampung nih, pleaseaEt

Karena didesak terus dan dia sendiri yang minta, maka akupun terpaksa menyetujuinya, lagian aku sendiri sudah lama tidak berkunjung ke sana, pasti Pak Joko dan Taryo senang apalagi aku ke sana membawa aE~barang baruaE?.

Kami tidur sekitar jam duabelas dan bangun jam delapan pagi. Setelah sarapan, kami mengemasi barang bawaan, lalu pamit pada mamaku memberitahukan bahwa kami akan ke villa. Aku memakai baju untuk suasana rileks berupa halter neck merah yang memperlihatkan punggungku dipadu dengan celana pendek jeans yang ketat. Yessica memakai gaun terusan mini yang menggantung sejengkal di atas lutut, rambutnya yang panjang diikat ke belakang dengan jepit rambut Tare Panda. Kami berangkat dari Jakarta sekitar jam sepuluh dan tiba di tujuan jam satu lebih, gara-gara liburan yang menyebabkan jalan agak macet.

aEsSudah siap lu Yes? Kalau mau berubah pikiran belum telat sekarang, tapi kalau mereka sudah ngerjain lu, gua nggak bisa apa-apa lagiaEt tanyaku ketika sudah mau dekat.
aEsIaE?m ready for it, lagian gua juga mau tahu rasanya diperkosa itu kaya apaaEt katanya yakin.

Kamipun sampai ke villaku, Pak Joko membuka pintu garasi beberapa saat setelah kubunyikan klakson.

aEsWaduh Neng, sudah lama kok nggak ke sini.. Bapak kangen nih!aEt sapanya menyambut kami.
aEsIya Pak.. habis Citra sibuk banget sih di Jakarta, kalau libur baru bisa main,aEt kataku, aEsO.. Iya Pak, kenalin itu sepupu Citra, namanya YessicaaEt

Pak Joko terkagum-kagum memandang Yessica yang baru saja turun dari mobil, Yessica juga mengangguk dan tersenyum padanya. Kusuruh Yessica meletakkan dulu tasnya di kamar sementara kami mengeluarkan barang, setelah dia masuk, Pak Joko berbicara dengan suara pelan padaku.

aEsEh.. Neng, Neng Yessica itu boleh dientot apa nggak, habis nge-gemesin banget sih, ayunya itu lohaEt
aEsIdih, Bapak jorok ah.. Dateng-dateng langsung mikirnya gituaEt
aEsDuh, maaf-maaf Neng kalau nggak boleh, Bapak khilaf NengaEt
aEsNggak kok Pak, Bapak nggak salah, justru dia yang ngajak ke sini minta digituin, malah minta disyuting lagi Pak, Bapak mau kan disyuting, tenang aja Pak buat koleksi pribadi kokaEt

Pria setengah baya itu menunjukkan ekspresi senang mendengar jawabanku, dia langsung bergegas mau menemui Yessica untuk langsung mulai. Tapi buru-buru kutahan dengan menarik lengannya.

aEsEh.. Sabar-sabar Pak nanti dulu dong, kita harus cari suasana dulu biar lebih hot, lagian kita lapar nih mau makan siang dulu, Bapak sekalian ikut makan aja yahaEt kataku sambil menyerahkan sekotak ayam goreng KFC dan menyuruhnya menyiapkan nasi.
aEsO iya Pak, si Taryo ada nggak? Mau manggil dia juga nihaEt tanyaku pada Pak Joko yang sedang beres-beres.
aEsWah kurang tahu tuh Neng, telepon aja duluaEt

Aku pun lalu menelepon vila sebelah, baru kujawab teleponnya setelah beberapa kali di sana bilang aE~halo.. Halo.. Siapa ini?aE? untuk mengenali suaranya. Setelah yakin itu suara Taryo aku lalu mengundangnya ke sini dan mengutarakan maksudku. Tentu dia senang sekali ditawari seperti itu, tapi dia cuma bisa menemani hari ini saja karena dia bilang besok siang majikannya mau datang berlibur. Ketika kututup telepon, dibelakangku Yessica baru saja turun dari tangga lantai atas.

aEsNgapain aja lu, lama amat beresin barang, yuk makan dulu, lapar nih!aEt kataku.
aEsDuh sori tadi sakit perut, kepaksa setor dulu ke WC dehaEt

Aku memberi usul bagaimana kalau kita makan di taman belakang dekat kolam renang saja, mumpung cuaca juga bagus, juga kusuruh Pak Joko menggelar tikar seperti piknik. Ketika lagi beres-beres bel berbunyi, itu pasti Taryo pikirku. Aku menyuruh Pak Joko meneruskan beres-beres sementara aku ke depan membukakan pintu.

Taryo, si penjaga villa tetangga, muncul di depan pintu dan langsung memelukku begitu pintu kututup. Kami berpelukan dengan bibir saling berpagutan, tangannya mengelusi punggungku turun hingga berhenti di pantat, di sana dia remas bokongku yang montok. Serasa sepasang kekasih yang sudah lama tidak bertemu dan saling melepas rindu saja deh, what.. Taryo jadi kekasihku? Nggak lah yaw.. Just as sex partner!

aEsMmhh.. Jangan sekarang ah, mau makan dulu, yuk sekalian gua kenalin sama sepupu gua!aEt aku melepaskan pelukannya sebelum dia bertindak lebih jauh lagi mau memelorotkan celanaku.
aEsEhehehe.. habis kangen banget sama neng sih, apalagi neng tambah cantik kalau rambutnya kaya sekarangaEt katanya sambil mengomentari rambutku yang sudah lebih panjang dari yang dulu (kini sudah menyentuh bahu) dan kembali kuhitamkan.

Aku memberikan piring dan sendok garpu padanya dan mengajaknya ke taman. Disana Pak Joko dan Yessica juga baru menyendok nasi dan fried chicken ke piringnya. Kami mulai makan dalam suasana santai, obrolan nakal mereka meramaikan suasana, malah sekali aku hampir tersedak karena tertawa. Taryo menenangkan dengan menepuk-nepuk punggungku dan dadaku, ujung-ujungnya tetap meremas payudaraku.

aEsApa sih pegang-pegang malah tambah kesedak tahu!aEt omelku sambil menepis tangannya.

Pelan-pelan Yessica mulai terbiasa dengan suasana seperti ini, dengan keudikan kedua orang ini, bahkan dia pun mulai berani jawab waktu ditanya aneh-aneh oleh mereka.

aEsTuh, pahanya satu lagi, habisin aja Pak!aEt tawarku.
aEsPaha? Mana paha?aEt celoteh si Taryo pura-pura bego sementara tangannya meraih pahaku.

Langsung kutampik lagi tangannya dan disambut gelak-tawa. Setelah semua selesai makan limabelas menit kemudian kusuruh Pak Joko dan Taryo membersihkan perangkat makan dan mencucinya dahulu sekalian menunggu makanan di perut turun.

aEsDah nggak risih lagi kan, habis ini kita action nih, siap nggak?aEt tanyaku pada Yessica.
aEsSiapa takut, lagian gua seneng bisa ngebales si brengsek itu, biar dia tahu cewek juga bisa selingkuh, apalagi gua selingkuhnya sama orang yang nggak pernah dia dugaaEt tegasnya.
aEsTuh mereka sudah beres Yes, showtimeaEt kataku melihat kedua penjaga villa itu keluar, aEsPak Joko, tolong handycamnya masih di meja dalamaEt

Pak Joko pun masuk lagi dan keluar membawa handycamnya. Kami duduk melingkar di tikar, aku memberi instruksi bak seorang sutradara. Kuperingatkan pada kedua pria itu agar tidak menyentuhku dulu selama aku mensyuting, agar hasilnya maksimal, tidak goyang seperti hasil syuting Verna.

Setelah semua siap, keduanya merapatkan duduk mereka pada Yessica, terlihat dia agak nervous dibuatnya.

aEsSantai aja Yes, ntar juga enjoy kokaEt saranku.

Kamera kunyalakan, tanpa disuruh lagi keduanya sudah mulai duluan. Pak Joko meletakkan tangannya di paha Yessica yang duduk bersimpuh, tangan itu merabai pahanya secara perlahan dan menyingkap roknya. Taryo di sebelah kanan meremas payudaranya, sepertinya agak keras karena Yessica meringis dan mendesah lebih panjang. Sementara lidahnya menjilati leher jenjang Yessica, ke atas terus menggelikitik kupingnya dan menyapu wajahnya yang mulus.

Tangan Pak Joko sudah masuk ke dalam rok Yessica yang tersingkap, diremasinya kemaluannya yang masih tertutup celana dalam putih tipis yang memperlihatkan bulu kemaluannya. Pria kurus itu juga membuka resleting celananya hingga penisnya yang sudah tegak menyembul keluar, lalu tangan Yessica digenggamkan padanya dan disuruh mengocoknya. Bibir mungilnya dipagut oleh Taryo, mereka berciuman dengan hot, lidah mereka keluar saling jilat dan belit. Sambil berciuman Taryo menurunkan resleting punggung Yessica lalu memeloroti bajunya lewat bahu, juga disuruhnya Pak Joko memeloroti yang sebelah kiri, setelahnya bra-nya mereka lucuti pula. Kini payudara montok saudaraku yang cantik ini terekspos sudah.

Pak Joko langsung mencaplok susu kirinya dengan liar dan ganas, pipinya sampai kempot menyedot benda itu, aku mendekatkan handycam untuk lebih fokus ke momen itu.

aEsGimana Pak? Manis nggak susunya?aEt tanyaku sambil mensyuting.
aEsMantap neng, ini baru pas susunya!aEt dia melepas sebentar emutannya untuk berkomentar lalu kembali menyusu dan mengorek-ngorek kemaluannya, tangan lainnya mengelusi punggung Yessica.

Taryo masih terus menciuminya, lidahnya terus menyapu rongga mulutnya, begitu pula Yessica juga dengan liar beradu lidah dengannya. Jempol Taryo menggesek-gesek putingnya diselingi pencetan dan pelintiran. Yessica sendiri makin intens mengocoki penis Pak Joko sehingga penjaga villaku ini terpaksa menghentikannya karena tidak mau buru-buru keluar. Kini dia suruh sepupuku merunduk (sehingga posisinya setengah berbaring ke samping) dan mengoral penisnya. Dengan bernafsu, Yessica melayani penis Pak Joko dengan mulut dan lidahnya, mula-mula dia jilati buah pelir dan batangannya dengan pola naik-turun, sampai di kepalanya sengaja dia gelitik dengan lidahnya dan dikulum sejenak. Pemiliknya sampai mengerang-ngerang keenakan sambil meremasi payudaranya yang menggantung.

Taryo menarik gaun itu ke bawah hingga lepas, menyusul celana dalamnya. Setelah menelanjangi Yessica, dia melepaskan bajunya sendiri. Diobok-oboknya vagina Yessica dengan jari-jarinya, liang itu pun semakin becek akibat perbuatannya, cairannya nampak meleleh keluar dan membasahi jarinya.

aEsEnngghh.. Uuuhh.. Uhh!aEt desah Yessica disela-sela aktivitas menyepongnya.

Kemudian Pak Joko rebahan di tikar dan dia suruh Yessica naik ke wajahnya, rupanya dia mau menjilati vaginanya. Gantian sekarang Taryo yang dikaraoke, penisnya yang hitam berurat dan lebih besar dari Pak Joko dikocok-kocok oleh Yessica yang sedang mengemut pelirnya. Dia menyentil-nyetilkan lidahnya pada lubang kencingnya sehingga Taryo mengerang nikmat.

aEsAyo dong Neng, masukin aja, jangan cuma bikin geli gituaEt kata Taryo sambil menekan penis itu masuk ke mulutnya, lalu wajahnya pun dia tekan dalam-dalam saking tidak sabarnya sehingga mata Yessica membelakak karena sesak. Dia meronta ingin melepaskan benda itu dari mulutnya, tapi tangan Taryo yang kokoh menahan kepalanya.

aEsSudah dong Tar, jangan sadis gitu ah, bisa mati tercekik dia, kontol lu kan gedeaEt bujukku agar Taryo memberinya sedikit kelegaan.
aEsNon Yessicanya seneng kok Neng, tuh buktinya!aEt tangkis Taryo memperlihatkan Yessica yang kini malah memaju-mundurkan kepalanya mengoral penisnya, tapi kepalanya tetap dipegangi sehingga tidak bisa lepas.

Kamera kudekatkan ke wajah Yessica yang tengah asyik mengulum penis Taryo, mulutnya penuh terisi oleh batang besar itu sehingga hanya terdengar desahan tertahan. Kemudian kuarahkan ke bawah mengambil adegan Pak Joko sedang melumat vaginanya, dia menjulurkan lidahnya menyapu bibir vaginanya. Tangan kanannya mengelus-elus pantat dan pahanya yang mulus, tangan kirinya dijulurkan ke atas memijati payudaranya.

Ekspresi keenakan Yessica terlihat dari gerak pinggulnya yang meliuk-liuk. Lidah Pak Joko menjilat lebih dalam lagi, dipakainya dua jari untuk membuka bibir vaginanya dan disapunya daerah itu dengan lidahnya. Kemaluannya jadi tambah basah baik oleh ludah maupun cairan vaginanya sendiri. Walaupun terangsang berat aku masih tetap mensyuting mereka sambil sesekali meremas payudaraku sendiri, kemaluanku juga sudah mulai lembab.

aEsEmmh.. Emmhh.. Angghh!aEt Yessica mendesah tertahan dengan mata merem-melek, tangannya meremasi rambut Pak Joko di bawahnya.

Cairan bening meleleh membasahi vaginanya dan mulut Pak Joko. Pak Joko makin mendekatkan wajahnya ke selangkangannya dan menyedot vaginanya selama kurang lebih lima menit, selama itu tubuh Yessica menggelinjang hebat dan sepongannya terhadap penis Taryo makin bersemangat. Puas menikmati vagina, Pak Joko menarik keluar kepalanya dari kolong Yessica. Dia mengambil posisi duduk dan menaikkan Yessica ke pangkuannya. Tangannya yang satu membuka lebar bibir vaginanya sedangkan yang lain membimbing penisnya memasuki liang itu.

Taryo cukup mengerti keadaannya dengan membiarkan Yessica melepas penisnya yang sedang dioral untuk mengatur posisi dulu. Yessica menurunkan tubuhnya menduduki penis Pak Joko hingga penis itu melesak ke dalamnya diiringi erangan panjang. Pak Joko juga melenguh nikmat akibat jepitan vagina Yessica yang kencang itu. Aku mendekatkan kamera ke selangkangan mereka agar bisa meng-close-up adegan itu. Yessica mulai naik-turun di pangkuannya, payudaranya diremasi dari belakang oleh Pak Joko.

Kembali Taryo memasukkan penisnya ke mulut Yessica yang langsung disambut dengan jilatan dan kuluman. Kurang dari lima belas menit, Taryo sudah mengerang tak karuan sambil menekan kepala Yessica.

aEsHhmmpphh.. Oohh.. Keluar Neng!aEt demikian erangnya panjang.

Pipi Yessica sampai kempot mengisapi sperma Taryo, namun hebatnya belum nampak setetespun cairan itu meleleh keluar dari mulutnya, padahal di saat yang sama Pak Joko juga sedang menggenjotnya dari bawah. Hingga erangan Taryo berangsur-angsur mereda, dia pun mulai melepas penis itu dan menjilati sisa-sisa sperma di batangnya. Penis Taryo kelihatan sedikit menyusut setelah menumpahkan isinya.

aEsWuihh.. Gile bener sepongan Neng Yessica nggak kalah dari Neng CitraaEt komentarnya.

Kamera kudekatkan ke wajah Yessica yang sedang menjilati sisa-sisa sperma di penis Taryo dengan rakus. Sambil men-charge penisnya, Taryo bermain-main dengan payudara Yessica, kedua bongkahan kenyal itu dia caplok dengan telapak tangannya dan dihisapi bergantian. Kulit payudara yang putih itu sudah memerah akibat cupangan Taryo. Suara erangan sahut-menyahut memanaskan suasana.

Yessica terus menaik-turunkan tubuhnya dengan bersemangat, semakin lama makin cepat dan mulutnya menceracau tak karuan.

aEsOohh.. Aauuhh.. Aahh!aEt lolongnya dengan kepala mendongak ke langit bersamaan dengan tubuhnya yang mengejang, didekapnya kepala Taryo erat-erat sehingga wajahnya terbenam di belahan payudaranya. Momen indah ini terabadikan melalui handycamku dan terus terang aku sendiri sudah terangsang berat dan ingin segera bergabung, tapi sepertinya belum saatnya, nampaknya mereka berdua sedang getol-getolnya menggarap Yessica sebagai barang baru daripada aku yang sudah sering mereka kerjai.

Yessica ambruk di atas tubuh Pak Joko dengan penis masih tertancap. Pak Joko mendekapnya dan mencumbunya mesra, lidah mereka berpaut dan saling menghisap. Kini Taryo yang senjatanya sudah di reload meminta gilirannya. Pak Joko pun menurunkan Yessica dari tubuhnya dan ke dalam mengambil minum. Kedua pergelangan kaki Yessica dipegangi Taryo lalu dia bentangkan pahanya lebar-lebar. Setelah menaikkan kedua betisnya ke bahu, Taryo menyentuhkan kepala penisnya ke bibir vaginanya.

Walaupun vagina itu sudah basah, tapi karena penis Taryo termasuk besar, lebih besar dari Pak Joko, Yessica meringis dan mengerang kesakitan saat liang senggamanya yang masih rapat diterobos benda hitam itu, tubuhnya tegang sambil meremasi tikar di bawahnya, mungkin dia belum terbiasa dengan penis seperti itu. Taryo sendiri juga mengerang nikmat akibat himpitan dinding vaginanya

aEsUuuhh.. Uhh.. Sempit banget sih, asoy!aEt erangnya ketika melakukan penetrasi.

Aku sebagai juru kamera sudah terlalu menghayati sampai tak sadar kalau tangan kiriku menyelinap lewat bawah bajuku dan memijiti payudaraku sendiri, kuputar-putar putingku yang sudah mengeras dari tadi. Taryo mulai menggerakkan penisnya perlahan yang direspon Yessica dengan rintihannya. Pak Joko kembali dari dalam, dia bersimpuh di samping mereka lalu meletakkan tangan Yessica pada penisnya. Dia menikmati penisnya dipijat Yessica sambil meremas payudaranya.

Taryo menaikkan tempo permainannya, disodoknya Yessica sesekali digoyangnya ke kiri dan kanan untuk variasi, tak ketinggalan tangannya meremasi pantatnya yang montok. Yessica semakin menggeliat keenakan, desahannya pun semakin mengekspresikan rasa nikmat bukan sakit. Pak Joko merundukkan badannya agar bisa menyusu dari payudaranya, diemut-emut dan ditariknya puting itu dengan mulutnya.

Sekitar limabelas menit kemudian mereka berganti posisi karena Pak Joko juga sudah mau mencoblos lagi. Kali ini tanpa melepas penisnya Taryo mengangkat tubuh Yessica, dia sendiri membaringkan diri di tikar sehingga Yessica kini diatasnya. Kemudian Pak Joko menyuruhnya agar mengangkat pinggulnya, Yessica lalu mencondongkan badannya ke depan sehingga pantatnya menungging dan payudaranya tepat di atas wajah Taryo.

aEsBapak tusuk di pantat yah Neng, tahan yah kalo agak sakitaEt kata Pak Joko meminta ijin.
aEsJangan terlalu kasar yah Pak, saya takut nggak tahanaEt kata Yessica dengan suara lemas.
aEsEngghh.. Pak!aEt erangnya saat Pak Joko memasukkan telunjuknya ke anusnya, lalu dia masukkan juga jari tengahnya sambil diludahi dan digerak-gerakkan untuk melicinkan jalan bagi penisnya.

Setelah merasa cukup, Pak Joko mulai memasukkan barangnya ke sana, kelihatannya cukup susah sehingga dia harus pakai cara tarik ulur, keluarin satu senti masukkan tiga senti sampai menancap cukup dalam dan setelah setengahnya lebih dengan sedikit tenaga dia hujamkan hingga mentok.

aEsAkkhh.. Sakit..!!aEt erangannya berubah jadi jeritan ketika pantatnya dihujam seperti itu.

Kedua penjaga villa ini bagaikan kuda liar menggarap kedua liang senggama sepupuku, kedua tubuh hitam yang menghimpit tubuh putih mulus itu seperti sebuah daging ham diantara dua roti hangus, mereka sudah bermandikan keringat dan nampak sebentar lagi akan mencapai puncak. Aku sejak tadi sibuk berpindah sana-sini untuk mencari sudut yang bagus.

Yessica mulai mengejang dan mengerang panjang menandai klimaksnya. Tapi kedua penjaga villa itu tanpa peduli terus menggenjotnya hingga beberapa menit kemudian. Mereka mencabut penisnya dan menelentangkan Yessica di tikar. Mereka cukup mengerti permintaan Yessica agar tidak membuang di dalam karena sedang masa subur, Pak Joko menumpahkan ke wajah dan mulutnya, sedangkan Taryo ke perut dan dadanya. Meskipun masih lemas, Yessica tetap menggosokkan sperma itu ke badannya. Ketiganya rebahan dan mengatur kembali nafasnya.

aEsGimana Yes, puas nggak?aEt tanyaku.
aEsAduh Ci.. Lemes banget, kayak nggak bisa bangun lagi rasanya deh!aEt jawabnya lemas dengan sisa tenaganya.
aEsGimana Bapak-Bapak, masih kuat nggak? Gua belum dapat nih!aEt kataku pada kedua orang itu.
aEsIya ntar Neng, harus isi tenaga dulu nih!aEt jawab Pak Joko.
aEsYa sudah istirahat aja dulu, gua mau minum nih haus!aEt kataku meninggalkan mereka dan menuju ke dalam.

Aku menuangkan air dingin dari kulkas dan meminumnya. Setelah menutup pintu kulkas dan membalik badan tiba-tiba Taryo sudah di belakangku, kaget aku sampai gelas di tanganku hampir jatuh.

aEsDuh.. Ngagetin aja lu Tar, dateng nggak kedengeran gitu kaya setan aja!aEt omelku, aEsNgapain? Mo minum?aEt

Tanpa berkata-kata dia mengambil gelas yang kusodorkan dan meminumnya. Aku melihat tubuhnya yang telanjang, penisnya dalam posisi setengah tegang, pelirnya menggantung di pangkal pahanya seperti kantung air. Setelah berbasa-basi sejenak aku mendekati dan memeluknya, berpelukan mulut kami mulai saling memagut, lidah bertemu lidah, saling jilat dan saling belit, kugenggam penisnya dan kupijati. Elusannya mulai turun dari punggungku ke bongkahan pantatku yang lalu dia remasi.

Kemudian kuajak dia ke ruang tengah lalu kupersilakan dia duduk di sofa. Aku berdiri di hadapannya dan melepas pakaianku satu persatu hingga tak menyisakan apapun di badanku dengan gerakan erotis. Aku berhenti tepat di depannya yang sedang duduk, nampak dia terbengong-bengong menyaksikan keindahan tubuhku, tangannya merabai paha dan pantatku.

aEsNeng cukur jembut yah, jadi rapih deh hehehe..aEt komentarnya terhadap bulu kemaluanku yang beberapa hari lalu kurapihkan pinggir-pinggirnya hingga bentuknya memanjang.

Menanggapinya aku hanya tersenyum seraya mendekatkan kemaluanku sejengkal dan sejajar dari wajahnya, seperti yang sudah kuduga, dia langsung melahapnya dengan rakus.

aEsEemmhh.. Yess!aEt desahku begitu lidahnya menyentuh vaginaku.

Kurenggangkan kedua pahaku agar lidahnya bisa menjelajah lebih luas. Sapuan lidahnya begitu mantap menyusuri celah-celah kenikmatan pada kemaluanku. Aku mendesah lebih panjang saat lidahnya bertemu klitorisku yang sensitif. Mulutnya kadang mengisap dan kadang meniupkan angin sehingga menimbulkan sensasi luar biasa. Sementara tangannya terus meremas pantatku dan sesekali mencucuk-cucuk duburku. Aku mengerang sambil meremas rambutnya sebagai respon permainan lidahnya yang liar. Puas menjilati vaginaku, dia menyuruhku duduk menyamping di pangkuannya. Dengan liarnya dia langsung mencaplok payudaraku, putingnya dikulum dan dijilat, tangannya menyusup diantara pahaku mengarah ke vagina. Selangkanganku terasa semakin banjir saja karena jarinya mengorek-ngorek lubang vaginaku.

Selain payudaraku, ketiakku yang bersih pun tak luput dari jilatannya sehingga menimbulkan sensasi geli, terkadang dihirupnya ketiakku yang beraroma parfum bercampur keringatku. Tanganku merambat ke bawah mencari penisnya, benda itu kini telah kembali mengeras seperti batu. Kuelusi sambil menikmati rangsangan-rangsangan yang diberikan padaku. Jari-jarinya berlumuran cairan bening dari vaginaku begitu dia keluarkan. Disodorkannya jarinya ke mulutku yang langsung kujilati dan kukulum, terasa sekali aroma dan rasa cairan yang sudah akrab denganku.

Tubuhku ditelentangkan di meja ruang tamu dari batu granit hitam itu setelah sebelumnya dia singkirkan benda-benda diatasnya. Nafasku makin memburu ketika penis Taryo menyetuh bibir vaginaku.

aEsCepet Tar, masukin yang lu dong, nggak tahan lagi nih!aEt pintaku sambil membuka pahaku lebih lebar seolah menantangnya.

Karena mejanya pendek, Taryo harus menekuk lututnya setengah berjinjit untuk menusukkan penisnya. Aku menjerit kecil merasa perih akibat cara memasukkannya yang sedikit kasar. Selanjutnya kami larut dalam birahi, aku mengerang sejadi-jadinya sambil menggelengkan kepala atau menggigit jariku. Kini dia berdiri tegak memegangi kedua pergelangan kakiku, sehingga pantatku terangkat dari meja. Payudaraku terguncang-guncang mengikuti irama goyangannya yang kasar.

Dalam waktu duapuluh menit saja aku sudah dibuatnya orgasme panjang sementara dia sendiri belum menunjukkan tanda-tanda akan keluar.

Sekarang dia merubah posisi dengan menurunkan setengah tubuhku dari meja, dibuatnya aku nungging dengan kedua lututku bertumpu di lantai, tetapi badan atasku masih di atas meja sehingga kedua payudaraku tertekan di sana. Dia kembali menusukku, tapi kali ini dari belakang, posisi seperti ini membuat sodokannya terasa makin deras saja.

Aku ikut menggoyangkan pantatku sehingga terdengar suara badan kami beradu yaitu bunyi plok.. plok.. tak beraturan yang bercampur baur dengan erangan kami. Tak lama kemudian aku kembali orgasme, tubuhku lemas sekali setelah sebelumnya mengejang hebat, keringatku sudah menetes-netes di meja.

Namun sepertinya Taryo masih belum selesai, nampak dari penisnya yang masih tegang. Aku cuma diangkat dan dibaringkan di sofa, lumayan aku bisa beristirahat sebentar karena dia sendiri katanya kecapekan tapi masih belum keluar. Kami menghimpun kembali tenaga yang tercerai-berai.

aEsYessica sama Pak Joko mana Tar? Kok nggak masuk-masuk?aEt tanyaku pelan.
aEsNggak tahu juga Neng, mungkin sudah mulai ngentot lagi di luar, kita lihat aja yuk!aEt
aEsOoaE| kalo gitu ntar aja deh, masih lemasaEt

Namun sebagai jawabannya Taryo malah menggendong tubuhku dan membawaku ke kebun. Di sana Yessica maupun Pak Joko sudah tidak ada lagi yang ada hanya baju mereka yang berceceran di atas tikar. Sayup-sayup terdengar suara desahan tak jauh dari sini, tepatnya dari kolam renang.

Dengan menggendongku, Taryo berbelok ke kanan menuju ke kolam. Di sana kami melihat di kolam daerah dangkal Pak Joko sedang asyik menggenjot sepupuku dari belakang dengan doggy style. Yessica mendesah-desah dan sesekali menjerit kecil menerima sodokan Pak Joko, rambut panjangnya kini basah oleh air dan terurai karena ikat rambutnya sudah dilepas.

aEsNeng, kita nyebur juga yuk, biar segeraEt ajak Taryo.

Aku menganggukkan kepala menyetujuinya, diapun melangkah turun ke air, di sana tubuhku dia turunkan hingga terendam air. Hmm.. Rasanya dingin dan menyegarkan, sepertinya keletihanku agak terobati oleh air.

aEsMasih kuat juga Pak Joko, sejak kapan mulai lagi nih?aEt sapa Taryo.
aEsKuat dong, buat neng-neng cantik ini kapan lagi,aEt sahut Pak Joko di tengah aktivitasnya.

Air kolam merendamku hingga dada ke atas, aku sandaran pada dinding kolam mengendurkan otot-ototku. Taryo kembali menghampiri dan menghimpit tubuhku. Diciumnya aku dibibir sejenak lalu ciumannya merambat ke telinga dan leher sehingga aku menggeliat geli. Penisnya kugenggam lalu kukocok di dalam air. Dia angkat satu kakiku dan mendekatkan penisnya ke vaginaku. Dengan dibantu tanganku dan dorongan badannya, masuklah penis itu ke vaginaku.

Air semakin beriak ketika dia memulai genjotannya yang berangsur-angsur tambah kencang. Kakiku yang satunya dia angkat sehingga tubuhku melayang di air dengan bersandar pada tepi kolam. Aku menengadahkan wajah menatap langit yang sudah mulai senja dan mengeluarkan desahan nikmat dari mulutku. Mulutnya melumat payudaraku dan mengisapnya dengan gemas membuatku semakin tak karuan.

Aku menoleh ke sebelah untuk melihat Yessica yang berada sekitar lima meter dari kami, sekarang mereka sudah berganti posisi, Yessica duduk di atas pangkuan Pak Joko menggoyang-goyangkan tubuhnya di atas penis Pak Joko yang disaat bersamaan sedang mengenyot payudaranya. Tangan kiri Pak Joko bergerilya mengelusi punggung dan pantatnya. Taryo memang sungguh perkasa, padahal kan sebelumnya dia sudah menggarap Yessica sampai orgasme berkali-kali. Aku sendiri sudah mulai kecapekan dan setengah sadar karena sodokan-sodokan brutalnya. Gesekan-gesekan penisnya dengan dinding vaginaku seperti menimbulkan getaran-getaran listrik yang membuatku gila. Mataku mebeliak-beliak keenakan hingga akhirnya aku klimaks lagi bersamaan dengan Taryo. Spermanya yang hangat mengalir mengisi rahimku.

aEsNeng.. Neng keluar nih saya!aEt erangnya panjang sambil meringis.

Rasanya sungguh lemas, badan seperti mati rasa, mataku juga makin berat. Mungkin karena kecapaian di perjalanan atau Taryo yang terlalu bersemangat, akupun tak sadarkan diri, padahal jarang sekali aku pingsan setelah bersenggama. Aku masih sempat merasakan diriku digendong Taryo lalu dibaringkan di pinggir kolam, juga menyaksikan Yessica sedang mengoral Pak Joko yang berdiri berkacak pinggang, nampaknya mereka juga sudah mau selesai, tapi entahlah karena aku keburu tidak sadar.

Aku terbangun ketika langit sudah gelap di kamarku, masih telanjang dan terbaring di ranjang. Yessica lah yang membangunkanku dengan mengguncangkan tubuhku. Dia juga masih telanjang, cuma ada kami berdua di kamar ini. Aku mengucek-ngucek mataku sambil menggeliat.

aEsJam berapa Yes?aEt tanyaku dengan pelan.
aEsSetengah tujuh, mandi yuk, gua juga baru bangun!aEt ajaknya.
aEsEntar ah, masih lemes sepuluh menit lagi deh!aEt jawabku dengan malas dan menarik selimut menutup tubuh bugilku.
aEsCi, handycamnya mana? Lihat dong hasilnya, bagus nggak?aEt
aEsMm.. Di ruang tengah kali, terakhir gua taro sana, coba lihat ajaaEt
aEsO iya, Yes.. Sekalian buatin air hangat yah, tinggal buka krannya aja kok, itu otomatis!aEt pintaku sebelum dia keluar dari kamar.

Dia kembali tak lama kemudian dengan membawa handycam dan segelas air putih. Kugeser tubuhku duduk bersandar ke ujung ranjang. Dia minta aku menyalakan alat itu karena tidak mengerti. Kami menyaksikan hasil rekamanku tadi melalui layar kecil pada alat itu.

aEsHot juga lu Yes mainnya, bakat jadi bintang bokep nih!aEt godaku melihat keliarannya, aEsBy the way, gimana perasaan lu sesudah ngeliat ini?aEt
aEsLega Ci, gua akhirnya bisa juga ngebales cowok brengsek itu, biar tahu rasa dia ceweknya main sama orang-orang kaya gini, putus ya putus, gua dah nggak peduli lagi kokaEt katanya berapi-api.
aEsSudah dong jangan nafsu gitu Yes, serem ah liatnya!aEt kataku sambil mengelus-elus punggungnya menenangkan.
aEsEh.. Gimana airnya, bisa tumpah nih!aEt kataku mendadak baru ingat limabelas menit kemudian gara-gara asyik ngobrol sambil menonton rekaman itu.

Kami buru-buru ke kamar mandi dengan berlari kecil dan benar saja airnya sudah meluap tapi sepertinya belum lama karena lantainya belum terlalu banjir. Terpaksa harus kubuang sedikit airnya, lalu kutaburi buble bath dan mengocoknya hingga berbusa. Kusuruh Yessica agar membawa saja handycamnya ke sini agar bisa nonton sambil berendam. Hhmm.. Segarnya berendam di air hangat berbusa itu, sepertinya segala beban seharian hilang sudah oleh kesegarannya.

Di bathtub kami saling menggosok punggung kami sambil menonton handycam yang diletakkan di tepi bak yang agak lebar, aku juga membantu Yessica mengkramas rambutnya yang panjang itu. Setelah dua puluh menitan kamipun menyelesaikan mandi kami, kuguyur badanku dengan air membersihkan busa-busa yang menempel lalu mengelap badan dengan handuk. Yessica ke kamar dahulu karena aku mau buang air kecil dulu. Aku keluar dari kamar mandi sambil mengikat tali pinggang kimonoku, di ruang tengah aku berpapasan dengan Pak Joko yang juga baru masuk dari pintu yang menuju kolam.

aEsEh Bapak, Taryo mana Pak, kok nggak keliatan?aEt sapaku.
aEsOo.. Tadi katanya mau pulang dulu ke rumahnya, ndak tahu deh ngapain,aEt jawabnya, aEsTapi nanti katanya mau ke sini lagi sekalian bawain makananaEt

Aku lalu meninggalkannya dan masuk ke kamarku, di sana Yessica yang masih memakai gulungan handuk di kepalanya sedang mengoleskan body lotion pada pahanya. Tak lama kemudian terdengar bel berbunyi, Taryo datang membawa empat bungkus nasi uduk, dia bilang tadi dia menengok istri dan orang tuanya dulu di desa tak jauh dari sini. Kami makan di meja makan, tidak terlalu enak sih, tapi lumayan lah buat sekedar ganjal perut.

Di tengah makan, terdengarlah suara dering HP dari kamarku.

aEsHP lu tuh Yes, sana gih terima dulu!aEt kataku padanya.

Yessica bergegas ke kamar meninggalkan makannya yang belum habis sementara kami bertiga meneruskan makan. Taryo selesai paling awal, saat itu Yessica masih belum kembali juga, lama juga neleponnya pikirku.

aEsSaya panggilin Neng Yessi dulu yah!aEt kata Taryo setelah meminum airnya seraya melangkah ke kamarku.

Pak Joko sudah selesai makan, sedangkan aku tidak habis karena nasinya kebanyakan, tak enak pula jadi sisanya kubuang. Kami berdua membereskan sendok-garpu dan gelas ke bak cucian, serta membuang kertas pembungkus ke tempatnya.

aEsYes, ini makannya habisin dulu dong, dingin nanti!aEt teriakku padanya, aEsWah jangan-jangan si Taryo dah mulai lagi tuh, habis belum keluar-keluar sihaEt

Kami berdua pun segera ke kamarku dan benar juga apa kataku tadi. Taryo sudah telanjang, duduk selonjoran di ranjang dan mendekap Yessica yang duduk membelakanginya bersandar pada tubuhnya. Kimono putih bermotif bunga-bunga kuningnya tersingkap kemana-mana, payudara kirinya yang terbuka dipencet-pencet dan dimainkan putingnya oleh Taryo. Pahanya terbuka lebar dan dipangkalnya tangan Taryo bermain-main diantara kerimbunan bulunya, mengelusi dan mengocok dengan jarinya.

Tak ketinggalan bahu kirinya yang terbuka dicupangi olehnya. Yessica hanya mendesah dengan ekspresi wajah menunjukkan kepasrahan dan rasa nikmat.

Pak Joko yang terangsang sudah mulai grepe-grepe pantatku dan mulai menyingkap bagian bawah kimonoku. Namun kutepis tangannya.

aEsNtar dong Pak, baru juga makan, masih penuh nih perutnya, nggak enakaEt
aEsYa sudah nggak apa-apa pemanasan aja dulu neng, boleh yaaEt jawabnya sambil membuka bajunya sendiri.

Dia menyuruhku jongkok di depan penis hitamnya yang setengah ereksi. Akupun menggenggam penis itu dan mulai memainkan lidahku, kuawali dengan menjilati hingga basah kepala penisnya, lalu menciumi bagian batangnya hingga pelirnya. Kantong bola itu kuemut disertai mengocok batangnya dengan tanganku.

Perlahan tapi pasti benda itu ereksi penuh karena teknik oralku. Desahan Yessica tidak terdengar lagi, kulirikan mataku melihatnya, ternyata, keduanya sedang asyik berfrech-kiss. Posisi mereka tidak berubah, Yessica hanya menengokkan kepalanya ke samping saja agar bisa saling memagut bibir dengan Taryo.

Pak Joko menikmati sekali permainan lidahku, dia terus merem-melek dan mendesah tak henti-hentinya saat penisnya kukulum dan kuhisap-hisap. Lama juga aku mengkaraokenya, sampai mulutku pegal, akhirnya dia suruh aku berhenti agar tidak cepat-cepat keluar. Saat itu Taryo dan Yessica sudah ber-posisi 69 dengan pria di atas. Yessica masih mengenakan kimononya yang sudah terbuka sana-sini memainkan penis Taryo yang menggantung dengan mulutnya. Sedangkan Taryo sibuk melumat vagina Yessica, klitorisnya dijilati sehingga tubuh Yessica menegang kenikmatan. Kulihat paha mulusnya menegang dan menjepit kepala Taryo.

Setelah berdiri Pak Joko memagut bibirku yang kubalas dengan tak kalah hot, aku memainkan lidahku sambil tanganku memijat penisnya. Tangannya meraih tali pinggangku dan menariknya lepas hingga kimonoku terbuka. Sambil terus berciuman tangannya menggeser kain yang menyangga pada kedua bahuku maka melorotlah kimono itu, ditubuhku pun sudah tidak menempel apapun lagi.

Aku melepas ciuman untuk mengajaknya ke ranjang agar lebih nyaman. Di sebelah Yessica dan Taryo yang masih ber-69 kutelungkupkan tubuh telanjangku dan menaruh kepalaku di atas kedua lengan terlipat seperti posisi mau dipijat, dari sini dapat kulihat jelas ekspresi wajah Yessica yang meringis menikmati vaginanya dilumat Taryo, sementara dia memainkan penis yang menggantung di atas wajahnya. Pak Joko menaikiku lalu mencium juga mengelusi punggungku, aku mendesah merasakan rangsangan erotis itu. Ciumannya makin turun sampai ke pantatku, disapukannya lidahnya pada bongkahan yang putih sekal itu, diciumi, bahkan digigit sehingga aku menjerit kecil.

Mulutnya turun ke bawah lagi, menciumi setiap jengkal kulit pahaku. Betis kananku dia tekuk, lalu dia emuti jari-jari kakiku. Beberapa saat kemudian dia menekuk paha kananku ke samping sehingga pahaku lebih terbuka. Aku mulai merasakan jari-jarinya menyentuh vaginaku, dua jari masuk ke liangnya, satu jari menggosok klitorisku. Rambutku dia sibakkan dan aku merasakan hembusan nafasnya terasa dekat wajahku. Leher dan tengukku digelikitik pakai lidahnya, juga telingaku, aku tertawa-tawa kecil sambil mendesah dibuatnya. Aku suka rangsangan dengan sensasi geli seperti ini.

Sementara di sebelah kami semakin seru karena Taryo sudah menindih Yessica dan memacu tubuhnya dengan cepat. Yessica menggelinjang dan mengerang setiap kali Taryo menyentakkan pinggulnya naik-turun, tangannya kadang meremasi sprei dan kadang memeluk erat si Taryo. Pak Joko mengangkat pantatku ke atas, kutahan dengan lututku dan kupakai telapak tangan untuk menyangga tubuh bagian atasku. Sesaat kemudian aku merasakan benda tumpul menyeruak ke vaginaku.

Seperti biasa aku meringis dengan mata terpejam menghayati moment-moment penetrasi itu. Aku tak kuasa menahan desahanku menerima hujaman-hujaman penisnya ke dalam tubuhku. Sensasi yang tak terlukiskan terutama waktu dia memutar-mutar penisnya di vaginaku, rasanya seperti sedang dibor saja, aku tak rela kalau sensasi ini cepat-cepat berlalu, makannya aku selalu mendesah:

aEsTerus.. Terus.. Jangan pernah stop!aEt

Yessica dan Taryo berguling ke samping sehingga kini Yessica yang berada di atas dan lebih memegang kendali. Dengan liarnya dia menggoyangkan tubuhnya di atas Taryo, diraihnya tangan Taryo untuk meremas payudaranya. Wow.. Kali ini dia bahkan lebih binal dan agresif dari tadi siang, di tengah erangannya dia memaki-maki pacarnya yang menyakiti hatinya.

aEsRandy bangsat.. Ahh.. Lu kira aku uuhh.. nggak bisa.. Nyeleweng apa! Engghh.. Terus Bang.. Entot gua buat ngebales.. Aahh.. Cowok sialan itu!!aEt

Kocokan Pak Joko padaku bertambah cepat dan kasar, otomatis eranganku pun tambah tak karuan, sesekali bahkan aku menjerit kalau sodokannya keras. Karena sudah tak bisa bertahan lagi, aku mengalami orgasme dahsyat, sementara Pak Joko dia tak mempedulikan kelelahanku, justru semakin gencar menyodokku. Tanpa melepas penisnya dia baringkan tubuhku menyamping dan menaikkan kaki kiriku ke pundaknya, dengan begini penisnya menancap lebih dalam ke vaginaku. Selangakanku yang sudah basah kuyup menimbulkan bunyi kecipak setiap menerima tusukan.

Dalam posisi ini aku bisa menyaksikan Taryo dan Yessica tanpa menoleh. Payudaranya yang berayun-ayun akibat goyangan badannya mendapat kuluman Taryo, beberapa kali kulumannya lepas karena Yessica menggoyangkan tubuhnya dengan kencang, namun dengan sabar Taryo menangkapnya dengan mulut dan mengulumnya lagi.

aEsYahh.. Entot aku Bang.. Sedot susuku sampai puas.. Ahh.. Perlakukan aku sesukamu.. Biar bajingan itu tahu rasa!!aEt erangnya terengah-engah melampiaskan dendamnya

Sambil terus menggenjot, Pak Joko menyorongkan kepalanya ke payudaraku, putingnya ditangkap dengan mulut kemudian digigit dan ditarik-tarik, aku merintih dan meringis karena nyeri, namun juga merasa nikmat. Sementara situasi di sebelah nampaknya makin seru, kalau tadi siang Yessica didominasi oleh mereka berdua, kini sebaliknya Yessicalah yang lebih mendominasi permainan dan justru Taryo dibuat ngos-ngosan oleh keliarannya. Setelah menggelinjang dan mendesah ketika mencapai klimaks, dia mencabut penis itu dari vaginanya, lalu menggeser dirinya ke bawah dan menjilati serta mengulum penis itu seperti orang kelaparan. Taryo sampai merem-melek dan mendesah-desah dibuatnya.

Dalam jangka waktu lima menitan cairan putih kentalnya sudah menyemprot bagaikan kilang minyak, bercipratan membasahi wajah Yessica, Yessica terus mengocok dengan tangannya, mulutnya dibuka membiarkan cipratan itu masuk ke mulutnya, rambutnya yang panjang itu juga terkena cipratan sperma. Setelah semprotannya reda, dia menjilati sisanya yang masih menetes, kepala penis Taryo yang seperti jamur hitam itu disedot-sedot. Sesudahnya dia mengelap cipratan di wajahnya dengan jarinya, dihisapnya jari-jarinya yang belepotan sperma itu, sisanya dibalurkan merata di wajahnya. Kemudian dia rebahan di atas tubuh Taryo, kepalanya bersandar di dadanya, keduanya berpelukan seperti sepasang kekasih.

Aku merasakan sebentar lagi giliran aku klimaks, dinding vaginaku makin berdenyut.

aEsAyoo.. Pak, terus.. Citra sudah mau..!aEt desahku dengan nafas tersenggal-senggal.

Tak lama kemudian aku merasakan tubuhku makin terbakar, aku menggeliat sambil memeluk guling erat-erat. Desahan panjang menandakan orgasmeku bersamaan dengan mengucurnya cairan cintaku membasahi selangkanganku. Dia melepas penisnya dan menurunkan kakiku, spermanya dikeluarkan di dadaku, setelah itu dia ratakan cairan kental itu ke seluruh payudaraku hingga basah mengkilap.

Belum habis rasa lelahku, dia sudah tempelkan kepala penisnya di bibirku, menyuruh membersihkannya. Dengan sisa-sisa tenaga aku genggam benda itu dan menyapukan lidahku dengan lemas, kujilat bersih dan sisa-sisa spermanya kutelan saja. Akhirnya kami pun terbaring bersebelahan, keringatku bercucuran dengan deras, dadaku naik-turun dengan cepat karena ngos-ngosan.

aEsCk.. Ck.. Ck.. What a naughty girl you are, Ci!aEt terdengar Yessica berkata dari sebelahku.

Aku menoleh ke arahnya yang masih berbaring di tubuh Taryo, dan membalasnya tersenyum. Kami masih sempat ngobrol-ngobrol beberapa menit sebelum satu-persatu tertidur kecapekan.

Pagi jam sembilan aku terbangun dan menemukan diriku telanjang tertutup selimut, tidak ada siapapun di kamar semua sudah pergi. Jendela sudah terbuka sehingga sinar matahari menerangi kamar ini, dari luar terdengar suara kecipak air. Aku turun dari ranjang dan melihat ke luar jendela, di kolam Yessica sedang berenang sendirian, tanpa sehelai benangpun.

aEsYes.. Ooii!aEt sapaku sedikit teriak sambil melambai, aEsMana tuh dua orang itu!?aEt

Dia menoleh ke asal suara dan balas melambai, aEsNggak tahu tuh, kalau Pak Joko tadi lagi nyapu di depan, sini Ci, segar loh renang pagi gini!aEt

Aku keluar dari kamar dan menyusulnya ke kolam. Baru turun dari tangga, aku hampir bertabrakan dengan Pak Joko yang muncul di sebelah dengan memegang sapu, dia baru masuk ke sini setelah selesai membersihkan halaman depan.

aEsAduh, Bapak, ngagetin aja.. Hampir deh!aEt kataku sambil mengelus dada, aEsO ya, Taryo hari ini nggak bisa ke sini ya katanya?aEt
aEsHaduh.. Bapak juga kaget Neng nongolnya mendadak gini.. Taryo ya, tadi pagi dia pulang ke kampungnya lagi, tapi memang dia bilang hari ini nggak bisa ke sini soalnya entar siang majikannya datang!aEt

Kebetulan dia ingin minta ijin padaku untuk menengok cucunya yang baru sembuh di desa, tapi sesudah makan siang dia berjanji akan kembali. Setelah dia pergi tinggallah kami dua gadis di villa ini.

Hampir sejam lamanya kami berenang dan mengobrol di kolam. Setelah mandi bersih aku memasak dua bungkus mie Korea untuk sarapan. Habis makan aku mengajaknya jalan-jalan mengelilingi kompleks sekalian menikmati suasana pegunungan yang tenang dan sejuk. Sepanjang jalan, hampir semua orang yang kami temui (terutama pria) memperhatikan kami, bahkan beberapa sempat menggoda dengan kata-kata. Tidak heran sih, karena aku memakai pakaian kemarin yang seksi itu, sedangkan Yessica memakai rok mini warna hitam dengan atasan kaos u can see kuning yang ketat sehingga mencetak bentuk badan dan payudaranya yang menantang. Untung hari ini tidak banyak angin, kalau tidak rok yang bahannya lembut itu sudah tertiup angin kemana-mana.

Kami sih berlagak cuek aja dengan tatapan-tatapan nakal mereka. Siapa sangka justru penjaga villa yang biasa kurang dianggap malah lebih beruntung dibanding om-om dan pemuda kaya yang kami temui. Ketika pulang kami melihat di villa sebelah sudah terparkir dua buah mobil dan beberapa anak-anak asyik bermain di balik pagar. Majikan Taryo dan familinya sudah datang, berarti dia tidak bisa menemani kami lagi karena sibuk melayani mereka.

Di rumah, Yessica meminta kalau nanti ML lagi agar kembali disyuting, dia juga menyayangkan kenapa aku tidak mensyutingnya semalam, padahal menurut dia semalam itu sangat hot adegannya. Iya juga sih pikirku, tapi kan waktu itu nafsu sudah diubun-ubun sampai lupa mau mensyuting juga.

Jam tigaan, setelah Pak Joko kembali, Yessica memintaku mensyutingnya lagi. Kali ini settingnya di ruang tengah tempat Taryo menggarapku kemarin. Yessica dan Pak Joko duduk bersebelahan di sofa, begitu kuberi aba-aba, mereka berpelukan, Pak Joko melumat bibir Yessica dan lidah mereka mulai beradu. Sambil berciuman tangan Pak Joko meraba-raba paha mulusnya semakin ke atas menyingkap roknya yang pendek, Yessica pun tidak kalah aktif, dia meremasi selangkangan Pak Joko dari luar celananya. Kemudian Pak Joko menjatuhkan tubuhnya ke depan menindih Yessica. Mereka mulai saling melucuti pakaian pasangannya sampai bugil.

Yessica dua kali orgasme di atas sofa, selanjutnya kami pindah ke kamar mandi, mereka bercinta di bawah siraman shower, Yessica menyandarkan tangannya di tembok menerima sodokan Pak Joko dari belakangnya. Sambil menggenjot, Pak Joko menyuruhku mengambil sabun cair dekat bathtub, dia menuangkannya ke tangannya lalu membalurinya ke tubuh Yessica. Tangannya yang kasar itu menggosok seluruh tubuhnya, paha, pantat, perut, naik ke payudaranya, lama-lama tubuh sabun cair itu semakin berbusa di tubuh Yessica.

Usai menyabuni Yessica, dia membalik tubuhnya menghadapnya. Kaki kanannya diangkat sepinggang, penisnya diarahkan memasuki lubang senggamanya. Dengan gencarnya dia mengocok sepupuku dalam posisi berdiri. Tak lama kemudian Yessica menengadah dan mengerang panjang mengalahkan suara shower.

aEsOohh.. Keluar Pak!!aEt sambil mempererat pelukannya.

Yessica berlutut dan menerima semprotan sperma Pak Joko di wajahnya. Adegan di kamar mandi ini menyudahi persenggamaan siang ini. Malam harinya kami main threesome di kamarku. Pak Joko berbaring sambil menikmati vagina Yessica yang naik ke wajahnya, sementara aku sibuk melayani penisnya dengan mulut dan lidahku. Semakin kukulum semakin keras dan berdenyut benda itu, kulakukan itu sepuluh menit lamanya. Sayang sekali kalau cepat-cepat orgasme sedangkan aku belum mencapai kepuasanku. Akupun naik ke selangakangannya dan memasukkan benda itu ke vaginaku.

aEsUuugghh..!aEt desahku saat benda itu menusuk ke dalam.

Di sela-sela kegiatan menikmati vagina sepupuku, dia juga mendesah merasakan jepitan vaginaku terhadap penisnya. Liarnya goyanganku membuatnya makin liar memperlakukan Yessica, jilatan-jilatannya nampak lebih seru sampai suara menyeruput cairannya pun terdengar. Tangannya dijulurkan ke atas meraih kedua payudaranya, meremasnya sambil terus menyedot vaginanya.

aEsAhh.. Ohh.. Pak!aEt desah Yessica sambil menggeliat-geliat.

Setelah Yessica mencapai orgasme, Pak Joko mengajak ganti posisi. Kali ini aku nungging di atas Yessica dengan gaya 69, kembali Pak Joko menusukku dari belakang, sesekali kurasakan lidah Yessica pada vaginaku, di bawah sana dia sedang menjilati vagina dan penis Pak Joko yang sedang keluar masuk. Sebagai responnya, aku juga menjilati vaginanya yang basah oleh cairan orgasme dan ludah. Aku menjilati bibir vaginanya hingga klitorisnya yang merah itu. Hhmm.. Dia memakai pembersih kewanitaan dengan merek yang sama seperti punyaku, aku sudah hafal dengan aromanya.

Tangan Pak Joko mulai merayap di payudaraku, memilin putingnya dan memijatinya. Aku tidak bisa menahan lebih lama lagi sesuatu yang mau meledak dalam diriku, aku mengerang panjang saat mencapai puncak. Genjotannya masih berlangsung beberapa menit ke depan sehingga memberiku kenikmatan lebih lama. Selesai membawaku ke puncak, kini dia mengincar Yessica. Dia rebahan lalu menyuruh Yessica menaiki penisnya yang masih mengacung tegak, benda itu basah mengkilap berlumuran lendirku. Dia mengisi vaginanya dengan penis itu diiringi desahan, setelah berhasil menancapkannya tanpa buang waktu lagi dia menggoyangkan tubuhnya. Pak Joko sendiri turun menyentak-nyentakkan pinggulnya ke atas merespon goyangan badannya.

Birahiku mulai naik lagi, maka aku menaiki wajah Pak Joko dalam posisi berhadapan dengan Yessica. Tanpa diminta lagi, lidahnya sudah beraksi menyusuri organ kewanitaanku, jilatannya diselingi kocokan jari tangan yang bergerak liar di dalam vaginaku, desahanku pun semakin menjadi-jadi. Kedua telapak tanganku saling genggam dengan Yessica. Rasa nikmatku kulampiaskan dengan memagut bibir sepupuku, lidah bertemu lidah lalu saling jilat. Lidah Pak Joko bukan saja menjilati vaginaku, duburku pun tidak luput darinya.

aEsYeeaah, gitu Pak.. Terus.. Yahh.. Jilati aku sepuasmu!aEt demikian desahku menghayati setiap jilatannya.

Orgasmeku hanya lebih beberapa detik dari Yessica, tubuh kami menggelinjang di atas tubuh Pak Joko diiringi erangan yang sahut-menyahut. Cairan yang meleleh dari vaginaku dilahapnya dengan rakus sekali sampai terdengar suara menyeruputnya. Yessica mencabut penis itu dari vaginanya kemudian rebahan di antara paha Pak Joko mengoral penisnya. Aku juga merundukkan badanku ke depan mendekati penis yang masih tegak itu. Berdua kami melayani Adik kecilnya dengan kocokan, jilatan, dan hisapan selama lima menit hingga isinya muncrat ke wajah kami. Kami masih terus mengocok-ngocoknya hingga tetes terakhir, pemiliknya sampai berkelejotan dan melenguh nikmat akibat perbuatan kami. Maninya sudah tidak sebanyak kemarin sehingga kami sedikit berebutan untuk mendapatkannya.

Kami terkulai lemas, tubuh kami sudah berkeringat, nafas pun sudah putus-putus.

aEsHebat juga ya Bapak ini, bisa tahan segitu lama sama dua cewekaEt pujiku.
aEsAhh.. Neng ini, sebenernya sih berkat jamu tadi sore hehehe!aEt katanya dengan tersipu malu.
aEsOo.. Pantes tadi nafasnya bau gitu, tapi hebat juga ya jamunya PakaEt sahut Yessica sambil merapat dan menyandarkan kepalanya pada dadanya.

Sungguh seperti kaisar saja Pak Joko malam itu, tidur diapit dua gadis muda dan cantik, suatu hal yang membuat banyak cowok iri tentunya. Dia juga berterima kasih pada kami karena telah membuatnya merasa muda kembali di usianya. Besoknya jam sebelas kami sudah berangkat kembali ke Jakarta. Tidak lupa kami memberi ciuman perpisahan padanya, Yessica pipi kiri dan aku pipi kanan, lalu dibalasnya dengan menepuk pantat kami bersamaan.

Hari itu juga, sore harinya kami membawa rekaman handycam itu ke Verna untuk ditransfer dalam bentuk vcd (komputer Verna memang paling lengkap walau sebenarnya milik adiknya yang sedang kuliah di luar negeri). CD masternya dibawa Yessica sebagai koleksi pribadinya, copy-nya untuk kami, tentunya hanya untuk kalangan kita-kita saja. Dia mengabariku seminggu setelah kepulangannya bahwa dia telah memutuskan hubungan dengan pacarnya setelah sebelumnya dia mengajak cowoknya menonton bersama rekaman di villa itu sebagai pembalasannya. Kata-kata terakhir pada cowoknya sebelum berpisah adalahaE|

aEsKalau lu bisa main gila, gua juga bisa bikin yang lebih gila!aEt

Sekarang ini dia sudah mempunyai pacar baru yang lebih muda empat tahun darinya, sifatnya juga lembek, biar lebih gampang dikendalikan katanya. Duh.. Dasar Yessica, jadi woman rule nih ceritanya. O, ya met skripsi juga Yes, good luck and success.

Wednesday, November 28, 2012

"TIPS" Ciuman Lebih Bergairah

SEMUA orang setuju, ciuman merupakan sensasi paling menggairahkan dalam sesi bercinta. Sama seperti kegiatan lain yang terus mencatat kemajuan seiring dengan perkembangan waktu. Tidak hanya teknik-teknik saja, variasi-variasi baru semakin menyemarakkan kegiatan bercinta.

Menurut Ki Guno Asmoro dalam bukunya "Kamastura & Kecerdasan Seks Modern" di era modern ini, berciuman tidak hanya bisa dilakukan dengan bibir atau lidah saja. Tapi, dapat divariasikan dengan menggunakan sesuatu di dalam mulut untuk memperoleh sensasi kenikmatan rasa baru.

Bahkan jika Anda ingin penuh sensasi, lokasi untuk berciuman pun harus bervariasi. Tak hanya terpaku di tempat yang sepi, seperti dalam kamar atau rumah, bisa pula dilakukan di tempat-tempat khusus yang digunakan untuk mendapat sensasi baru.

Mengintip sederet variasi ciuman terdashyat, Ki Guno Asmoro menuturkan ada berbagai cara yang bisa Anda lakukan seperti :

Ciuman sensasi lelehan

Ciuman yang satu ini bisa Anda lakukan dengan mengulum atau memakan sesuatu yang dapat meleleh, seperti coklat, madu, susu manis, atau juga es krim. Ketika Anda  telah mengulum sesuatu pada bibir Anda, segera ratakan dengan lidah.

Pasangan akan hadir menggoda dengan menyedot bibir Anda, kemudian lanjutkan dengan aksi memainkan lidah, sambil berebut untuk mendapatkan sesuatu yang terdapat didalam mulut Anda.

Ciuman sensasi lipstik

Lipstik atau perona bibir menjadi bahan utama penambah sensasi ketika berciuman. Sebelum berciuman, ada baiknya kalian berdua bisa mengoleskan lipstik pada bibir masing-masing, boleh juga menggunakan lipstik berwarna berbeda untuk menambah sensasi.

Setelah puas mencium bibir, teruskan dengan ciuman gaya meluncur, yakni Anda bisa memanjakan pasangan dengan mencium leher, hingga payudara pasangan. Bekas lipstik yang menempel di tubuh kalian berdua tentunya akan menimbulkan sensasi baru yang menggemaskan.

Ciuman sensasi di tempat basah

Makna tempat basah disini, bisa berupa kamar mandi atau kolam renang pribadi. Meski sepintas terlihat seperti ciuman biasa, namun jika di tempat-tempat unik tersebut ditambah dengan perlakuan khusus bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan.

Anda bisa melancarkan aksi nakal dengan memercikkan air atau saling mengguyur tubuh pasangan, maka sensasi rasa ciuman baru ini pun akan kalian berdua dapatkan.

Sunday, November 25, 2012

SITUS PORNO Masih Ramai


Menteri Komunikasi dan Informasi Tifatul Sembiring mengaku belum sepenuhnya mampu memblokir situs porno di dunia maya.

“Secara garis besarnya kita sudah blokir, tapi situs ini kan tidak hanya satu atau dua tiga melainkan jutaan, ibarat sebuah jalan, kalau jalan tol kita sudah tutup, tapi yang membuat susah masih ada jalan tikus,” katanya usai menghadiri pelantikan Gubernur Sumatera Barat, di kantor DPRD Sumbar, Jalan Khatib Sulaiman Padang," Minggu (15/8/2010)

Yang jelas menurut Tifatul usaha pemerintah saat ini sudah dilakukan, salah satunya meminta internet service provider menaati aturan yang diberlakukan pemerintah. Seperti dikeluarkannya Undang-undang 36 Tahun 1999, Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008 dan Undang-undang Nomor 44 Tahun 2008.

“Jika ISP tetap melanggar maka polisi akan menangkapnya,” ujarnya.

Meski demikian, kata Tifatul tidak hanya peran pemerintah saja yang dibutuhkan tetapi peran masyarakat luas juga diperlukan. Kalau adalagi situs porno bisa diakses di internet maka diminta untuk melapor ke providernya.

“Saat kita sudah melakukan pemblokiran situs porno bersama enam operator penyedia internet besar di Indonesia,"pungkasnya.

Saturday, November 24, 2012

"ANDY SORAYA" Mau di Boking 1 Milyar Semalam?

Kecantikan dan keseksian tidak selamanya kerap menjadi berkah tersendiri bagi seorang wanita. Seperti halnya yang dialami Andy Soraya. Dirinya pernah ditawar Rp. 1 miliar oleh pria hidung belang untuk bisa ditiduri.

Andy mengakui memang ada artis yang bisa di bayar untuk hal-hal tersebut tapi itu tidak semuanya hanya sebagian kecil saja.

"Terus terang banyak, wadah artis itu digunakan beberapa orang tertentu untuk menaikan harga. Kasian artis yang lain," terang Andy saat ditemui di sela-sela syuting film terbarunya 'Pengakuan Sang Pelacur' di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (11/8).

Ibu dua anak ini juga menambahkan: "kalau saya dikasih hadiah saya terima, tapi nanti orang lain yang masuk kamar. Memang ada yang tawar 1 M, tapi lebih baik langsung tutup telpon sebelum kita denger yang M nya itu."

Andy menegaskan dirinya tidak mau di bayar berapapun oleh pria hidung belang.

"Saya juga ingin punya suami, saya nggak mau jual harga diri. Karena siapa tahu besok saya dapat seseorang yang baik, masa saya sendiri punya kehidupan kelam," tutupnya.

Friday, November 23, 2012

"ANEH" Bayi Berdarah Pink

Menurut China Daily, bayi 40 hari itu saat lahir tampak sehat saat dilahirkan di rumah sakit lokal. tetapi dua minggu kemudian tampak tanda-tanda penyakit dan kemudian dirujuk ke RS Anak Hubei, yang kemudian diketahui bahwa warna darahnya berwarna pink.


Gadis cilik itu didiagnosa menderita hyperlipidemia, infeksi paru, anemia and retinopathy. Hyperlipidemia adalah kondisi dalam darah kebanyakan lemak, termasuk kadar kolesteroldan trigliserida tinggi. hyperlipidemia biasanya menyerang orang dewasa dan sampai kini menurut catatan belum pernah menyerangbayi baru lahir. Warna pink pada darah disebabkan kadar lemak tinggi dalam darah.

Kadar lemak tinggi ini dapat menyumbat arteri, dan menyebabkan penyakit kardio vaskuler seperti problem jantung atau stroke. Menurut laporan dari media lain bayi ini menderita kelainan metabolik bawaan. Dokter hanya bisa mengatasi simptomnya saja.

Thursday, November 22, 2012

Tidak Kuat Menahan Nafsu, Remaja 14 Tahun di Perkosa


Para pelaku pemerkosaan yang dilakukan terhadap remaja putri berusia 14 tahun mengaku nekat melakukan aksi bejat itu karena tak kuat menahan nafsu. Mereka juga merekam aksi amoral itu.

"Pengakuannya singkat, yaitu khilaf," kata Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Rofik Ripto Himawan kepada detiksurabaya.com saat dihubungi, Rabu (18/8/2010).

Rofik mengungkapkan, pihaknya belum menemukan indikasi kekhilafan tersebut muncul akibat kebiasaan 3 tersangka menyaksikan koleksi video porno. Meski demikian, diakuinya juga tidak menutup kemungkinan hal tersebut benar.

"Mengakunya juga karena tidak kuat menahan nafsu. Bisa jadi itu karena memang mereka terbiasa melihat, sehingga ada keinginan mencoba," tuturnya.

Akibat perbuatannya tersebut ketiga tersangka harus mendekam di sel tahanan Mapolres Kediri. Ketiganya terancam tidak dapat melanjutkan pendidikannya, karena terancam mendapatkan hukuman 12 tahun penjara.

"Yang jelas unsurnya terpenuhi, telah terjadi persetubuhan yang dilakukan anak-anak di bawah umur dan korbannya juga di bawah umur," ujar Rofik.

Untuk 1 pelaku lain yang dikabarkan juga turut menjadi pemeran dalam video porno tersebut, kepolisian mengaku masih melakukan pengejaran. Identitasnya sudah dikantongi yaitu berinisial F dan berusia 16 tahun.

Sebelumnya, sebuah video porno yang menggambarkan perkosaan terhadap bocah 14 tahun dengan pelaku 3 pelajar, beredar luas di tengah masyarakat Kabupaten Kediri. 3 pelaku sudah berhasil diamankan polisi, dan saat ini tengah dalam pemeriksaan.

Wednesday, November 21, 2012

Teknik Memainkan VAGINA Agar Cepat Puas

Teknik Memainkan Vagina Wanita Agar Puas. Untuk urusan birahi, pria memang juaranya! Mereka memiliki banyak cara membuat wanita tak berdaya. Salah satunya, beraksi nakal dengan memainkan jemari di atas tubuh pasangannya. Umumnya, kaum adam tak kehabisan akal untuk membuat kehidupan seksualnya selalu membara. Melancarkan aksi nakal di sekujur tubuh pasangannya akan membuat ajang bercinta terasa kian menggoda. Apalagi, jika pria memainkan jemari di titik rangsang pasangannya.


Untuk membuat turn on pasangannya, pria senang “memainkan” bagian klirotis Miss V. Area yang menjadi mahkota wanita itu selalu menarik perhatian pria untuk “dimainkan”. Jika Anda ingin melakukan aksi menggoda dan melecutkan hasrat si dia, beberapa tip jitu dari Askmen berikut dapat Anda coba.

Anda bisa memulai aksi nakal dengan memberikan sentuhan lembut pada Miss V-nya. Kecupan lembut bisa menjadi pembuka adegan selanjutnya.
Setelah itu Anda bisa menjelajahi Miss V si dia. Namun Anda harus membuat pasangan merasa nyaman terlebih dahulu. Terutama lihat reaksi dia, jika dia tidak merasa kesakitan dan membiarkan Anda terus melanjutkan aksi tersebut. Itu pertanda bahwa ia menginginkan Anda berbuat lebih jauh lagi pada Miss V-nya. Jangan terlalu gemas memainkan Miss V pasangan sehingga Anda jadi terburu-buru. Gunakan jari-jari Anda untuk melanjutkan permainan agar lebih seru.
   
Jika ia mempersilakan Anda untuk menyentuh area seputar klirotis, maka Anda harus pintar mengendalikan hasrat diri sendiri. Kenapa begitu? Apabila pasangan sudah terlihat makin menikmati setiap sentuhan yang Anda berikan. Waktu untuk menuju puncak kenikmatan tidak akan lama lagi.

Semua pria pasti tak tahan melihat pasangannya turn on, namun belum dipenuhi secara maksimal. Untuk mewujudkannya, Anda dapat memberi jeda sesaat untuk membuat si dia penasaran. Apabila ia dengan spontan meminta Anda untuk segera melakukan penetrasi. Maka waktunya untuk Anda melepaskan hasrat diri dan turut larut dalam permainan, tapi yang kudu selalu diingat adaah menjaga emosi anda saat bercinta, tujuannya adalah agar anda sebagai laki-laki tetap memegang kendali dalam sebuah “pertempuran”.
 

Tuesday, November 20, 2012

Alasan Wanita Melakukan MASTURBASI Sendiri



Ternyata Bukan Hanya para Pria Saja yang sering melakukan daya hayal tingkat tinggi yang bahasa kedokterannya (Onani) , tetapi para Wanita Juga Sering melakukan Hal yang banyak di sebut orang sebagai Surga Duniawi.Fakta terbaru menyebutkan Bahwa Wanita zaman sekarang sering melakukan Masturbasi sendiri.Beikut merupakan Alasan Logis Mengapa Wanita melakukan "MASTURBAS" sendiri ;

1) Kesepian
Perempuan kadang-kadang keluar dari suatu hubungan karena mereka menolak melakukan eksplorasi seks dengan seseorang, sehingga mereka mencari jalan untuk kesenangan sendiri. Seringkali hal ini juga terjadi pada perempuan yang pernah merasakan kesenangan seksual, tetapi sulit menemukan seseorang yang cocok sehingga masturbasi dilakukan sebagai suatu pilihan.

2) Kesenangan
Biasanya perempuan yang merasa kesepian akan mudah menggerakan perasaan atau tangan mereka untuk mengeksplorasi sejumlah tempat sensitif demi sebuah kesenangan seksual.
Masturbasi salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan kesenangan tersebut.

3) Merasa tidak nyaman
Beberapa perempuan mulai melakukan masturbasi karena mereka merasa ada masalah. Misalnya bermasalah dengan berat badan, sehingga merasa tidak ada lagi pria yang tertarik padanya. Akibatnya, mereka mencari kesenangan seksual dengan masturbasi dibanding harus 'berbagi' dengan pasangan.

4) Memiliki daya Khayal dan Fantasi Lebih
Beberapa perempuan menjadi begitu nyaman karena alasan kecil atau pikirin sederhana mengenai seks. Mereka merasa kebutuhan seksual dapat terpenuhi hanya dengan membiarkan tangan menyelesaikan pekerjaan sebagai Fantasi.

5) Merasa tidak puas
Beberapa perempuan memilih melakukan masturbasi karena hubungan seksual dengan pasangannya tidak memberikan kepuasan, sehingga perempuan mencari kepuasan sendiri untuk mengeluarkan hasrat seksual yang terpendam.

6) Masturbasi pilihan terbaik
Ada perempuan yang tidak dapat mencapai orgasme dengan cara apapun selain melalui masturbasi. Mereka merasa dirinya yang benar-benar mengatahui tempat mana yang perlu disentuh dan memberikan kesenangan untuk mendapatkan kepuasan seksual

Monday, November 19, 2012

Budaya Sex Yang aneh dan Unik Di Dunia

1. Pedalaman Irian Jaya
Pasangan yang melakukan hubungan seks di semak-semak hutan akan memberikan tanda dengan 2 buah anak panah yg di tancapkan ke tanah dengan menyilang di sekitar tempat mereka melakukan ML yg artinya di larang mendekati area tersebut ,dan jika ada orang yang nekad mendekat maka akan di panah.
2. Tulung Agung Jawa Timur
Punya keunikan sendiri , yaitu saat mereka melakukan ML gayanya diam seperti patung , pasif sekali ya? Akan tetapi katanya di balik diamnya itu *maaf vaginanya memijit-mijit dengan hebat yang membuat pasangan pria merasakan kenikmatan.
3. Venesia Italy
Sudah menjadi budaya melakukan hubungan seks di lakukan dengan anal seks (lewat anus) , konon katanya salah satu tujuannnya adalah untuk mencegah kehamilan , dan alasan lain katanya karena seks lewat anal lebih kuat cengkeramannya. Padahal seperti sudah umum dibicarakan, seks anal berisiko karena di dalam anus tersimpan berbagai kuman dan virus menular.
4. Bahrain
Seorang dokter pria sah secara hukum untuk memeriksa alat vital wanita (vagina) tetapi dilarang keras secara langsung melihatnya selama pemeriksaan! Mereka hanya diperbolehkan melihatnya melalui cermin.
5. Lebanon
Pria diperbolehkan ‘bercinta atau nge-seks’ dengan binatang! asalkan binatang itu betina. Hukuman mati dikenakan bagi pria yang ketahuan berhubungan dengan binatang jantan.
6. Guam
Ada pekerjaan fulltimer bagi para pria untuk memerawani gadis-gadis atau mengambil perawan seorang gadis! yang membayar mereka untuk melakukan hubungan seks badan pertama kalinya dengan gadis perawan tersebut! Karena Menurut hukum di Guam, wanita yang masih perawan atau virgin dilarang menikah.
7. HongKong
Istri yang dikhianati atau diselingkuhi sah secara hukum membunuh suaminya yang selingkuh. Tetapi hanya dengan menggunakan tangan kosong sedangkan wanita selingkuhannya boleh dibunuh dengan cara apapun.
8. Cali, Kolombia
Wanita hanya diperbolehkan berhubungan badan dengan suaminya, dan pada malam pertama pada saat melakukang hubungan seks sang ibu dari wanita harus berada di dalam kamar untuk menyaksikan adegan seks tersebut.
9. Tokyo, Jepang
Di temukan sebuah rekaman video yang merekam di sebuah perguruan tinggi di Tokyo, memperbolehkan mahasiswa senior melakukan ospek pada para mahasiswi barunya dengan mencabuli dan memperkosa secara masal, disuruh bugil dan berlari-lari di lapangan kampus.











Sumber : duniaku.comxa.com

Sunday, November 18, 2012

Seni Mengawali dan Memulai Hubungan Seks


ANDA yang ingin merasakan sensasi kenikmatan seksual yang menyenangkan, kenapa tidak mengawalinya dengan sebuah pembicaraan berbau porno (dirty talks) saat Anda bersanding dengan pasangan. Siapa tahu pasangan menjadi lebih agresif mengeksplorasikan setiap fantasi seksualnya.

Nah, agar aksi Anda berhasil dengan baik, Anda terlebih dahulu memahami prinsip dasar dari dirty talks berikut ini.

Ceritakanlah masalah seputar seks

Anda mungkin tidak terbiasa melontarkan kata-kata yang berbau porno kepada pasangan. Tapi jangan berpikir bahwa wanita tidak menyukai hal itu, apalagi jika Anda melontarkannya saat berdua di ranjang. Wanita mengganggap obrolan seputar seks mampu membangkitkan gairah seksualnya menjadi lebih menggebu-gebu.

Bicarakanlah dengan bahasa yang berbeda

Anda sebaiknya mempunyai banyak perbendaharaan kata seputar masalah seks, agar pasangan semakin bergairah ketika bercinta dengan Anda. Anda pun bisa memancing rasa penasaran pasangan ketika Anda menggunakan kata-kata yang tidak biasa Anda lontarkan kepadanya saat di ranjang.

Ranjang adalah pilihan yang tepat

Anda jangan sekali-sekali membicarakan masalah seputar seksualitas di lokasi yang membuat wanita kurang nyaman, seperti di meja makan. Hal ini bisa mengurangi selera makannya, dan pasangan pun mengganggap tindakan Anda sangatlah memalukan.

Cobalah Anda memilih tempat tidur sebagai lokasi favorit untuk mengungkapkan kata-kata cinta. Saat itu Anda bisa sekaligus mendiskusikan masa depan hubungan Anda sampai gaya dan posisi bercinta yang pasangan suka.
Ranjang adalah pilihan yang tepat

Sumber : vivanews.com

Saturday, November 17, 2012

10 Gambar Adegan Posisi Bercinta yang disukai oleh Wanita

Hubungan intim yang menggairahkan biasanya melibatkan berbagai variasi ketika bercinta. Karena itu kami ingin membagikan aneka posisi favorit dalam berhubungan intim. Tujuannya hanya agar kehidupan seksual pasangan suami istri tak jadi jenuh dan semakin indah.. Posisi Bercinta

1. The Bronco Buster



2. Lock and Pose



3. Private Lap Dance



4. Raising The Mast



5. Stand at Erection



6. Spooning it   



7. The Bamboo Split



8. The Comfort Zone



9. The Puppet Master



10. Stoop Doggy Dog

Sungguh Puaskah Istri Anda ?